Anda di halaman 1dari 4

RESUME ICU DENGAN KASUS POST LAPAROTOMI

PADA Tn. J DIRUANG ICU


RSUD dr. DORIS SYLVANUS PALANGKA RAYA

Disusun Oleh :
Erina Gayatri
Po 6220122012

POLTEKKES KEMENKES PALANGKA RAYA


PRODI DIII KEPERAWATAN REGULER XXVA
TAHUN 2024
Nama Mahasiswa : Erina Gayatri
Nim : PO 6220122012
RESUME KEPERAWATAN GAWAT DARURAT
Identitas Pasien
Nama (inisial) : Tn. J
Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur : 45 tahun

Diagnosa Medis :

Post Laparatomi Eksplorasi + Reseksi Miking Omentum + adhesiolicis


…………………………………………………………………………………………………

Keluhan Utama
keluarga pasien mengatakan pasien sering sesak napas dan setiap beraktivitas mudah lelah,
tapi mulai beberapa hari belakangan sesak napas yang dialami pasien mulai intens sampai
puncaknya pada tanggal 18 April 2024 pasien mengeluh sangat sesak sehingga pihak
keluarga langsung membawa pasien ke igd rsud dr.doris Sylvanus palangkaraya pada
sekitar jam 16.00 sore, setelah dari igd pasien langsung dipindahkan ke ruang icu.

Keluhan saat Masuk Rumah Sakit

Pasien mengatakan nyeri pada seluruh lapang perut dan juga merasa mual dan ingin
muntah.

Pengkajian Fokus
DS:
 Pasien mengatakan nyeri pada area bekas operasi
 Pasien mengatakan mual dan ingin muntah
DO:
 Pasien tampak merintih menahan nyeri pada bagian abdomen
 Pasien tampak lemah dan pucat
 Pasien tampak takut untuk bergerak
 Pasien tampak memiliki bekas bedah operasi pada abdomen
 TTV:
TD: 118/ 59 mmHg
HR: 115
RR: 20 x/menit
SpO2: 96%
S: 36.8˚C

Pemeriksaan diagnostik dan penunjang

 Darah lengkap
 Glukosa
 EKG
 Oksmetri nadi
 USG
 X-Ray
 CT Scan

Terafi dan tatalaksana


Pasien terbaring lemas diatas kasur dan terpasang nasal canul 6 tpm, CPC (NaCl, DCT,
Fentanyl) ditangan sebelan kanan, terpasang NGT, elektroda (untuk memonitor jantung
pasien), terpasang urine kateter dan drain.

Diagnosa Keperawatan, Perencanaan, Implementasi dan Evaluasi

Diagnosa
Nyeri Akut D.0077 (SDKI) b.d. adanya insisi pembedahan
Perencanaan
(SLKI).L.08066-Tingkat Nyeri
Setelah dilakukan intervensi keperawatan selama 1 x 8 jam, maka Tingkat infeksi, dengan
Kriteria Hasil :
 Melaporkan nyeri terkontrol
 Keluhan nyeri menurun dari skala 6 ke 2

(SIKI).I.12391- Menajemen Nyeri


Tindakan
 Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas, intensitas, skala nyeri
 Berikan teknik nonfarmakologis untuk mengurangi rasa nyeri (akupresur, teknik
relaksasi nafas dalam)
 Anjurkan teknik nonfarmakologi untuk mengurangi nyeri secara mandiri
 Kolaborasi pemberian analgesik dengan dokter dan farmasi

Implementasi
Tindakan
 Mengidentifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas, intensitas, skala
nyeri
 Memberikan teknik nonfarmakologis untuk mengurangi rasa nyeri (akupresur,
teknik relaksasi nafas dalam)
 Menganjurkan teknik nonfarmakologi untuk mengurangi nyeri secara mandiri
 Berkolaborasi pemberian analgesik dengan dokter dan farmasi

Evaluasi:
 S : Pasien mengatakan masih nyeri dibagian perut
 O:
 Pasien tampak gelisah
 Pasien tampak merintih menahan nyeri pada bagian abdomen
 Pasien tampak takut untuk bergerak
 Pasien terlihat terlihat terbaring lemah
 Pasien masih terlihat takut bergerak

 A : Masalah belum teratasi

 P : Intervensi dilanjutkan

Mahasiswa Pembimbing Klinik

( Erina Gayatri ) (Hellen Ariescacae, S.Kep. Ners)

Anda mungkin juga menyukai