KOMUNIKASI

POLITIK
 OUR TEAM
Pinkan Marisca
(22410083)
Kufifah Windari
(22410110)
Cantika Salsabila
(22410100)
Sri Rahayu
(22410114)
Hidahlia Shayla
(22410101)
"PERANG" ADVOKAT DI MK, "BLING-BLING
LAWYER" HINGGA PEMBELA HAM DI YLBHI

https://www.kompas.id/ba
ca/polhuk/2024/03/27/per
ang-advokat-kondang-di-
sidang-sengketa-pilpres-
2024
 KOMUNIKATOR

Tim hukum pasangan capres 03 (Henry

Yosodiningrat, Annisa Ismail, putri dari Maqdir
Ismail, dan Sangun Rahgado Yosodiningrat)
Pasangan capres dan cawapres Ganjar Pranowo
dan Mahfud MD
 PESAN
Dekan Fakultas Hukum Universitas Jember, Bayu Dwi Anggono, mengapresiasi
kebijakan KPU tidak memilih kuasa hukum dengan mendasarkan nama besar
tetapi berdasarkan pengalaman dan rekam jejak. Menurutnya, proses sidang
sengketa di MK bisa menjadi pembelajaran yang baik bagi mahasiswa fakultas
hukum dan masyarakat pada umumnya. Ada proses pembelajaran publik bahwa
sengketa - sengketa politik akhirnya bisa diselesaikan menjadi sengketa hukum.
Sengketa pilpres merupakan agenda lima tahunan. Selama ini, sidang semacam
ini selalu menjadi perhatian publik. Oleh karena itu, menjadi wajar apabila para
ahli hukum, advokat, dan orang - orang yang memiliki kredibilitas merasa perlu
dan penting untuk turut serta dalam proses tersebut.
 MEDIA
Media online (Website) merupakan media yang digunakan oleh kompas.id untuk
mendistribusikan berita "Perang" Advokat di MK, "Bling-bling Lawyer" hingga
Pembela HAM di YLBHI. Masyarakat saat ini tertarik menggunakan media online
untuk mencari informasi sesuai kebutuhan mereka. Seperti saat ini pasca pemilu,
masyarakat yang melek politik akan sering mencari berita terkait isu pemilu
melalui media online. Alasannya karena media online tidak hanya dapat untuk
mencari informasi tetapi juga sebagai platform untuk mengungkapkan pendapat,
memberi saran, dan mengkritik orang lain demi kepentingan diri sendiri sehingga
cepat ada tanggapan dari pembaca. Jadi dengan media online masyarakat dapat
menelaah berita yang berkembang dan menyebar dengan cepat.
 KOMUNIKAN

Masyarakat yang diharapkan dapat memberikan

dukungan dalam perkara Perselisihan Hasil
Pemilihan Umum (PHPU) Pemilihan Presiden dalam
Pemilu tahun 2024. Mereka adalah pengusaha,
pegawai negeri, buruh, pemuda, perempuan,
mahasiswa, dan semacamnya.
 EFEK
Positif : Berita ini menunjukkan bahwa sengketa pilpres merupakan agenda yang penting
dan menjadi perhatian publik. Dalam proses sengketa pilpres, para advokat dan orang-
orang yang memiliki kredibilitas merasa perlu untuk turut serta. Ini menunjukkan bahwa
komunikasi politik dapat mempengaruhi perilaku dan perancangan politik.

Negatif : Berita ini juga menunjukkan bahwa sengketa pilpres dapat menyebabkan
perkara yang tidak sejalan dan tidak disepakati oleh khalayak, terutama oleh aktor
partai politik. Ini menunjukkan bahwa komunikasi politik dapat mempengaruhi
perilaku negatif dan menyebabkan konflik.
.
THANK
YOU