Idiom
Idiom
A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, gotong royong, percaya diri,
peduli, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan
perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan
alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama dan Kedua
Melalui diskusi dan tanya jawab, secara berintegritas, bergotong royong, dan saling
menghargai pendapat, peserta didik dapat:
1) mengidentifikasi pakeman basa Sunda dengan benar;
2) memahami makna dalam berbagai pakeman basa Sunda;
3) mengklasifikasikan pakeman basa Sunda dengan benar.
D. Materi Pembelajaran
1) Materi Reguler
Pertemuan Pertama dan Kedua
a. Hakekat pakeman basa Sunda
b. Klasifikasi pakeman basa Sunda
c. Makna pakeman basa Sunda
2) Materi Pengayaan
Pakeman basa Sunda dalam biantara
3) Materi Remedial
Makna pakeman basa Sunda
E. Model Pembelajaran
1. Pendekatan : Pembelajaran Komunikatif
2. Metode :
3. Teknik : Diskusi, Penugasan, Tanya Jawab, Unjuk Kerja
G. Sumber Belajar
Danadibrata, R.A. 2006. Kamus Basa Sunda. Bandung: Kiblat.adibrata, R.A. 2006.
Kamus Basa Sunda. Bandung: Kiblat.
Hadi, Ahmad, Drs. 1991. Peperenian. Bandung: Geger Sunten.
Hidayat, Rahmat Taufiq, spk. 2005. Peperenian Urang Sunda. Bandung: Kiblat Buku
Utama.
Lembaga Basa jeung Sastra Sunda. 2007. Kamus Umum Basa Sunda. Bandung:
Geger Sunten.
Risnawati, Dadang Nurjaman, Susi Budiwati. 2017. Rancagé Diajar Basa Sunda.
Bandung Duania Pustaka Jaya.
Rukmana, Setiadi, spk. 2017. Wanda Basa Sunda. Bandung: Thursina Media Utama.
Sudaryat, Yayat. 1987. Ulikan Sémantik Sunda. Bandung: Geger Sunten.
Sudaryat, Yayat, H. Abud Prawirasumantri, jeung H. Karna Yudibrata. 2007. Tata
Basa Sunda Kiwari. Bandung: Yrama Widya.
Yudibrata, Karna, Spk. 1989. Bagbagan Makéna Basa Sunda. Bandung: Rahmat
Cijulang.
H. Langkah-langkahKegiatanPembelajaran
Pertemuan Pertama dan Kedua
Kegiatan Langkah-langkah Pembelajaran Alokasi Waktu
Pendahulua 1) Guru membuka pembelajaran dengan 10 menit
n mengucapkan salam, kemudian mengecek
kehadiran peserta didik;
2) Guru memotivasi peserta didik dengan
mendoakan agar pembelajaran yang akan
dilakukan berlangsung baik dan
bermanfaat;
3) Untuk menggali konsepsi awal peserta didik
guru melakukan apersepsi dengan menggali
informasi dan mengaitkan dengan materi
pada pertemuan sebelumnya;
4) Peserta didik menerima informasi tentang
keterkaitan antara lingkungan alam dengan
dengan materi pembelajaran;
5) Guru memotivasi peserta didik untuk
berperan aktif dalam pembelajaran; dan
6) Guru menyampaikan tehnik penilaian.
Inti 1) Peserta didik membacateks yang 60 menit
mengandung pakeman basa Sunda;
2) Peserta didik dalam kelompoknya
mengidentifikasi berbagai kalimat
pakeman basa Sunda;
3) Peserta didik bertanya jawab tentang hal-
hal yang berhubungan dengan makna
kalimat pakeman basa Sunda;
4) Peserta didik secara
berkelompokmengklasifikasikan berbagai
pakeman basa Sunda
5) Peserta didik menyimpulkan hal-hal
terpenting dari konsep tentang pakeman
basa Sunda.
Penutup 1) Guru bersama peserta didik berdiskusi 10 menit
untuk membuat kesimpulan kelas tentang
materi pembelajaran;
2) Guru bersama peserta didik melakukan
refleksi pembelajaran yang telah dilakukan;
3) Guru memberitahukan materi yang akan
dipelajari pada pertemuan selanjutnya.
4) Guru memberikan tugas individual kepada
peserta didik untuk memilih teks pakeman
basa Sunda yang akan dibuatkan menjadi
grafis; dan
5) Guru menutup pembelajaran dengan
mendoakan agar pembelajaran yang telah
dilakukan bermanfaat bagi peserta didik.
Pertemuan Ketiga dan Keempat
Kegiatan Langkah-langkah Pembelajaran Alokasi Waktu
Pendahulua 1) Guru membuka pembelajaran dengan 10 menit
n mengucapkan salam, kemudian mengecek
kehadiran peserta didik;
2) Guru memotivasi peserta didik dengan
mendoakan agar pembelajaran yang akan
dilakukan berlangsung baik dan
bermanfaat;
3) Untuk menggali konsepsi awal peserta
didik guru melakukan apersepsi dengan
menggali informasi dan mengaitkan
dengan materi pada pertemuan
sebelumnya;
4) Peserta didik menerima informasi tentang
keterkaitan antara lingkungan alam
dengan dengan materi pembelajaran;
5) Guru memotivasi peserta didik untuk
berperan aktif dalam pembelajaran; dan
6) Guru menyampaikan tehnik penilaian.
Inti 1) Peserta didik menyusun tèks pakeman 60 menit
basa Sunda dalam bentuk aksara Sunda;
2) Peserta didik menyajikan hasil kerja
menyusun teks pakeman basa Sunda dalam
bentuk aksara Sunda di depan kelas;
3) Peserta didik menanggapi penyajian teks
pakeman basa Sunda temannya;
4) Peserta didik secara berkelompok
menyusun grafis berisi teks pakeman basa
Sunda;
Penutup 1) Guru bersama peserta didik berdiskusi 10 menit
untuk membuat kesimpulan kelas tentang
materi pembelajaran;
2) Guru bersama peserta didik melakukan
refleksi pembelajaran yang telah
dilakukan;
3) Guru memberitahukan materi yang akan
dipelajari pada pertemuan selanjutnya.
4) Guru memberikan tugas individual kepada
peserta didik untuk membaca, dan
mengamati informasi menggunakan
sumber-sumber pengetahuan dalam
bentuk cetak, visual, digital, dan auditori
berkaitan dengan materi pembelajaran
selanjutnya; dan
5) Guru menutup pembelajaran dengan
mendoakan agar pembelajaran yang telah
dilakukan bermanfaat bagi peserta didik.
I. Penilaian
1. Sikap
Teknik Bentuk Butir Waktu Ket.
Instrumen Instrumen Pelaksanaan
Observasi Jurnal (Lihat Saat Penilaian untuk
lampiran) pembelajaran
dan pencapaian
berlangsung
pembelajaran
(assessment for
learning and
assessment of
learning)
Catatan: Jurnal dipergunakan untuk mencatat perilaku luar biasa (positif atau
negatif) siswa.
2. Pengetahuan
No Teknik Bentuk Butir Instrumen Waktu Ket.
Instrumen Pelaksanaan
1. Tes Tulis Soal Tes (lihat lampiran) Saat Penilaia
Tulis pembelajaran n untuk
berlangsung pembel
ajaran
(assess-
ment for
learning
)
3. Keterampilan
No Teknik Bentuk Butir Instrumen Waktu Ket.
Instrumen Pelaksanaan
1. Unjuk Soal Sacara kelompok, Jieun Saat Penilaia
Kerja désain grafis nu pembelajaran n untuk
ngamuat pakeman basa berlangsung pembel
Sunda: ajaran
- pilih ungkara (assess-
pakeman basana anu ment for
miboga ajén learning
nyumangetan pikeun )
milampah kahadéan;
- pilih médiana poster,
spanduk, pin, atawa
kaos;
- gambaran sing alus,
bisa gambar nu geus
aya, foto, atawa
ngagambar sorangan
luyu jeung ungkara
pakeman basa anu
dipilihna.
4. Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, bagi siswayang sudah mencapai ketuntasan
belajar diberikan kegiatan pembelajaran dengan bentuk pengayaan
yaitupakeman basa Sunda dalam biantara.
5. Remedial
Berdasarkan hasil analisis penilaian, bagi siswayang belum mencapai
ketuntasan belajar diberikan kegiatan pembelajaran ngan bentuk remedial,
yaitu:
a. Pembelajaran ulang, jika 50% atau lebih siswabelum mencapai ketuntasan.
b. Pemanfaatan tutor sebaya, jika 11-49% siswabelum mencapai ketuntasan.
c. Bimbingan perorangan, jika 1-10% siswabelum mencapai ketuntasan.
Wangun
Conto Pakeman Basa
Pakeman basa
Ngadu angklung
Wiwirang di kolong catang, nya gedé nya panjang
Anak dua keur gumunda
Alak paul
Ahli leleb
Dibeuleum seuseur
Munding bulé dibeberik bagong konéng
Dikepung wakul buaya mangap
Luhur kokopan
Malapah gedang
ngahampas
Sukapura ngadaun ngora
Cianjur katalanjuran
ratu sabdaning pandita
padaringan kebek
sangga waringin
Sekar panggung
Sumur Bandung
pamiceunkeun tampolong
Lampiran 2: PedomanPenskoran