Anda di halaman 1dari 10

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP Negeri 18 Bandung


Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Sunda
Kelas/Semester : VIII/1
Materi Pokok : Sisindiran
Alokasi Waktu : 8 JP (4 kali pertemuan)

A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, gotong royong, percaya diri, peduli,
dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan
anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa,
negara, dan kawasan regional.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator


3.3 Memahami dan mengidentifikasi 3.3.1 Memahami hakekat sisindiran.
bentuk, struktur teks, aspek 3.3.2 Mengidentifikasi bentuk sisindiran
kebahasaan, dan fungsi sosial 3.3.3 Mengidentifikasi struktur teks
puisi sisindiran. sisindiran.
3.3.4 Memahami fungsi sosial sisindiran.
3.3.5 Memahami purwakanti.
4.3 Mengekspresikan sisindiran 4.3.1 Menulis sisindiran dalam berbagai
dalam bentuk tulisan dan lisan media (poster, meme, dll.).
(misalnya melalui poster, meme, 4.3.2 Memperagakan sisindiran dalam
atau tempas sindir) dengan sebuah tempas sindir dengan
memperhatikan struktur, ekspresi, memperhatikan struktur, ekspresi, dan
dan lentong kalimat. lentong kalimat.

C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
Melalui ceramah, diskusi, dan tanya jawab, secara bergotong royong dan berintegritas,
peserta didik dapat:
1) memahami hakekat sisindiran dengan benar;
2) mengidentifikasi bentuk sisndiran dengan tepat;
3) mengidentifikasi struktur teks sisindiran dengan benar;
4) memahami fungsi sosial sisindiran dengan tepat;
5) menulis sisindiran dalam berbagai media (poster, meme, dll.) dengan kreatif.
Pertemuan Kedua dan Ketiga
Melalui unjuk kerja, secara berintegritas dan penuh semangat, peserta didik dapat
memperagakan sisindiran dalam sebuah tempas sindir dengan memperhatikan struktur,
ekspresi, dan lentong kalimat.

Pertemuan Keempat
Melalui ceramah, diskusi, dan tanya jawab, secara berintegritas dan penuh semangat, peserta
didik dapat memahami purwakanti dengan benar;

D. Materi Pembelajaran
1) Materi Reguler
Pertemuan Pertama
a. Hakikat sisindiran
b. Bentuk sisindiran
c. Struktur teks sisindiran
d. Fungsi sosial sisindiran
e. Menulis sisindiran dalam berbagai media

Pertemuan Kedua
Tempas Sindir

Pertemuan Ketiga
Purwakanti

2) Materi Pengayaan
Sisindiran wanda anyar (2 baris)

3) Materi Remedial
Wawangsalan

E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific dan Komunikatif
2. Metode : Inquiry dan Discovery Learning
3. Teknik : Diskusi, Tanya Jawab, Role Play

F. Media, Bahan dan Alat


1. Media
1.1 Chart sisindiran
1.2 PPT
2. Bahan
2.1 Beberapa teks sisindiran berbagai bentuk
2.2 Lembar Kerja Siswa
3. Alat
3.1 Komputer
3.2 Perangkat Audio-Video (Speaker, Pemutar CD/DVD)
3.3 CD/DVD/Flashdisk
3.4 Proyektor

G. Sumber Belajar
Chaer, Abdul. 2010. Kesantunan Berbahasa. Jakarta: Rineka Cipta.
Danadibrata, R.A. 2006. Kamus Basa Sunda. Bandung: Kiblat.adibrata, R.A. 2006. Kamus
Basa Sunda. Bandung: Kiblat.
Gazali, Spk. (Panarjamah). 2009. Metode Analisis Teks dan Wacana: Stefan
Titscher, Michael Mayer, Ruth Wodak, Eva Vetter. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Hadi, Ahmad, Drs. 1991. Peperenian. Bandung: Geger Sunten.
Hidayat, Rahmat Taufiq, spk. 2005. Peperenian Urang Sunda. Bandung: Kiblat Buku
Utama.
Keraf, Gorys. 1994. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: Gramedia.
Lembaga Basa jeung Sastra Sunda. 2007. Kamus Umum Basa Sunda. Bandung:
Geger Sunten.
Muchtar, Uton, Spk. 1977. Modana. Bandung: Manglé Panglipur.
Risnawati, Dadang Nurjaman, Susi Budiwati. 2017. Rancagé Diajar Basa Sunda. Bandung
Duania Pustaka Jaya.
Rukmana, Setiadi, spk. 2017. Wanda Basa Sunda. Bandung: Thursina Media Utama.
Rusyana, Yus. 1970. Sisindiran. Bandung: Proyek Penelitian Pantun dan Folklore.
Sudaryat, Yayat, H. Abud Prawirasumantri, jeung H. Karna Yudibrata. 2007. Tata
Basa Sunda Kiwari. Bandung: Yrama Widya.
Tamsyah, Budi Rahayu, Drs. 2006. Kamus Undak-Usuk Basa Sunda. Bandung: Geger
Sunten.
Yudibrata, Karna, Spk. 1989. Bagbagan Makéna Basa Sunda. Bandung: Rahmat Cijulang.
https://youtube.com

H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


 Pertemuan 1
Kegiatan Langkah-langkah Pembelajaran Alokasi Waktu
Pendahuluan 1) Guru membuka pembelajaran dengan 10 menit
mengucapkan salam, kemudian mengecek
kehadiran peserta didik;
2) Guru memotivasi peserta didik dengan
mendoakan agar pembelajaran yang akan
dilakukan berlangsung baik dan
bermanfaat;
3) Untuk menggali konsepsi awal peserta
didik guru melakukan apersepsi dengan
menggali informasi dan mengaitkan
dengan materi pada pertemuan
sebelumnya;
4) Peserta didik menerima informasi tentang
keterkaitan antara lingkungan alam
dengan dengan materi pembelajaran;
5) Guru memotivasi peserta didik untuk
berperan aktif dalam pembelajaran; dan
6) Guru menyampaikan tehnik penilaian.
Inti 1) Peserta didik mengamati tayangan video 60 menit
rekaman sisindiran.
2) Peserta didik membaca teks sisindiran
dengan cermat.
Kegiatan Langkah-langkah Pembelajaran Alokasi Waktu
3) Peserta didik bertanya jawab tentang hal-
hal yang berhubungan dengan isi
sisindiran.
4) Peserta didik berdiskusi dalam
kelompoknya tentang bentuk-bentuk dan
struktur sisindiran;
5) Peserta didik menggali informasi tentang
fungsi sosial sisindiran
6) Peserta didik bertanya jawab tentang
fungsi sosial sisindiran.
7) Peserta didik membuat sisindiran;
8) Peserta didik menampilkan sisindiran yang
dibuatnya dalam bentuk poster dan atau
meme;
Penutup 1) Guru bersama peserta didik berdiskusi 10 menit
untuk membuat kesimpulan kelas tentang
materi pembelajaran;
2) Guru bersama peserta didik melakukan
refleksi pembelajaran yang telah
dilakukan;
3) Guru memberitahukan materi yang akan
dipelajari pada pertemuan selanjutnya.
4) Guru memberikan tugas individual kepada
peserta didik untuk membaca, dan
mengamati informasi menggunakan
sumber-sumber pengetahuan dalam
bentuk cetak, visual, digital, dan auditori
berkaitan dengan materi pembelajaran
selanjutnya; dan
5) Guru menutup pembelajaran dengan
mendoakan agar pembelajaran yang telah
dilakukan bermanfaat bagi peserta didik.

 Pertemuan Kedua dan Ketiga


Kegiatan Langkah-langkah Pembelajaran Alokasi Waktu
Pendahuluan 1) Guru membuka pembelajaran dengan 10 menit
mengucapkan salam, kemudian mengecek
kehadiran peserta didik;
2) Guru memotivasi peserta didik dengan
mendoakan agar pembelajaran yang akan
dilakukan berlangsung baik dan
bermanfaat;
3) Untuk menggali konsepsi awal peserta
didik;
4) Guru melakukan apersepsi dengan
menggali informasi dan mengaitkan
dengan materi pada pertemuan
sebelumnya;
Kegiatan Langkah-langkah Pembelajaran Alokasi Waktu
5) Peserta didik dibagi menjadi beberapa
kelompok kecil beranggotakan 4-5 orang.
6) Peserta didik menerima informasi tentang
keterkaitan antara lingkungan alam
dengan dengan materi pembelajaran;
7) Guru memotivasi peserta didik untuk
berperan aktif dalam pembelajaran; dan
8) Guru menyampaikan tehnik penilaian.
Inti 1) Peserta didik menampilkan tempas sindir; 60 menit
2) Peserta didik menanggapi peragaan
tempas sindir.
Penutup 1) Guru bersama peserta didik berdiskusi 10 menit
untuk membuat kesimpulan kelas tentang
materi pembelajaran;
2) Guru bersama peserta didik melakukan
refleksi pembelajaran yang telah
dilakukan;
3) Guru memberitahukan materi yang akan
dipelajari pada pertemuan selanjutnya.
4) Guru memberikan tugas individual kepada
peserta didik untuk membaca, dan
mengamati informasi menggunakan
sumber-sumber pengetahuan dalam
bentuk cetak, visual, digital, dan auditori
berkaitan dengan materi pembelajaran
selanjutnya.
5) Guru menutup pembelajaran dengan
mendoakan agar pembelajaran yang telah
dilakukan bermanfaat bagi peserta didik.

 Peretemuan Keempat
Kegiatan Langkah-langkah Pembelajaran Alokasi Waktu
Pendahuluan 1) Guru membuka pembelajaran dengan 10 menit
mengucapkan salam, kemudian
mengecek kehadiran peserta didik;
2) Guru memotivasi peserta didik dengan
mendoakan agar pembelajaran yang akan
dilakukan berlangsung baik dan
bermanfaat;
3) Untuk menggali konsepsi awal peserta
didik;
4) Guru melakukan apersepsi dengan
menggali informasi dan mengaitkan
dengan materi pada pertemuan
sebelumnya;
5) Peserta didik dibagi menjadi beberapa
kelompok kecil beranggotakan 4-5
orang.
Kegiatan Langkah-langkah Pembelajaran Alokasi Waktu
6) Peserta didik menerima informasi
tentang keterkaitan antara lingkungan
alam dengan dengan materi
pembelajaran;
7) Guru memotivasi peserta didik untuk
berperan aktif dalam pembelajaran; dan
8) Guru menyampaikan tehnik penilaian.
Inti 1) Peserta didik secara berkelompok 60 menit
membaca teks sisindiran;
2) Peserta didik secara berkelompok
mengidentifikasi purwakanti dalam teks
sisindiran;
3) Peserta didik bertanya jawab tentang
purwakanti dalam teks sisindiran.
Penutup 1) Guru bersama peserta didik berdiskusi 10 menit
untuk membuat kesimpulan kelas tentang
materi pembelajaran;
2) Guru bersama peserta didik melakukan
refleksi pembelajaran yang telah
dilakukan;
3) Guru memberitahukan materi yang akan
dipelajari pada pertemuan selanjutnya.
4) Guru memberikan tugas individual
kepada peserta didik untuk membaca,
dan mengamati informasi menggunakan
sumber-sumber pengetahuan dalam
bentuk cetak, visual, digital, dan auditori
berkaitan dengan materi pembelajaran
selanjutnya.
5) Guru menutup pembelajaran dengan
mendoakan agar pembelajaran yang telah
dilakukan bermanfaat bagi peserta didik.

I. Penilaian
1. Sikap
Teknik Bentuk Butir Waktu Ket.
Instrumen Instrumen Pelaksanaan

Observasi Jurnal (Lihat Saat Penilaian untuk dan


lampiran) pembelajaran pencapaian
berlangsung pembelajaran
(assessment for
learning and
assessment of
learning)

Catatan: Jurnal dipergunakan untuk mencatat perilaku luar biasa (positif atau negatif) siswa.
2. Pengetahuan
No Teknik Bentuk Butir Instrumen Waktu Ket.
Instrumen Pelaksanaan

1. Tes Tulis Soal Tes 1. Dumasar Saat


Tulis wangunna pembelajaran
sisindiran téh berlangsung
dibagi jadi naon
baé?
2. Naon ciri masing-
masing
wangunna?
3. Salian ti dumasar
wangunna
sisindiran téh bisa
ogé dipasing-
pasing dumasar
eusina, cing
sebutkeun hiji-
hijina!
4. Naon nu
ngabédakeun
paparikan jeung
rarakitan?
5. Purwakanti dina
sisindiran téh
disebutna
purwakanti corok.
Cing naon
maksudna jeung
béré contona?
6. Nilik kana eusina
sisindiran (boh
paparikan boh
rarakitan) bisa
dibagi jadi 3
golongan,
sebutkeun hiji-
hijina!
7. Wawangsalan mah
wangunna béda
jeung rarakitan
katut paparikan,
Sebutkeun aturan
atawa ciri
wawangsalan!
8. Sora eusi dina
wawangsalan mah
padeukeut jeung
....
No Teknik Bentuk Butir Instrumen Waktu Ket.
Instrumen Pelaksanaan

9. Wangsal dina
wawawangsalan
bisa kagambar
dina ....
10. Mun dititénan
kalawan taliti mah
wawangsalan téh
mirip jeung .....

3. Keterampilan
No Teknik Bentuk Butir Instrumen Waktu Ket.
Instrumen Pelaksanaan

1. Unjuk Lembar 1) Tulis sisindiran dina Saat pembelajaran Penilaian


Kerja Observasi wangun grafis! berlangsung untuk
pembelajar
2) Pintonkeun tempas an (assess-
sindir! ment for
learning)

4. Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, bagi siswayang sudah mencapai ketuntasan belajar
diberikan kegiatan pembelajaran dengan bentuk pengayaan yaitu sisindiran wanda
anyar (2 baris).

5. Remedial
Berdasarkan hasil analisis penilaian, bagi siswayang belum mencapai ketuntasan belajar
diberikan kegiatan pembelajaran ngan bentuk remedial, yaitu:
a. Pembelajaran ulang, jika 50% atau lebih siswabelum mencapai ketuntasan.
b. Pemanfaatan tutor sebaya, jika 11-49% siswabelum mencapai ketuntasan.
c. Bimbingan perorangan, jika 1-10% siswabelum mencapai ketuntasan.
Lampiran 1: Pedoman Penskoran

(1) Penilaian Pengetahuan (NP)


- Skala skor: 1-2,5
- Skor Maksimal = 2,5X10 = 25
- Nilai Pengetahuan (NP)

Skor Diperoleh
NK = X 100
Skor Maksimal

(2) Penilaian Ketarampilan (NK)

 Lembar Penilaian Teks sisindiran (a)


Aspek yang Dinilai
No. Nama Peserta Didik Isi Organisasi Diksi Struktur
(1-5) (1-5) (1-5) (1-5)

 Lembar Penilaian Unjuk Kerja (b)


Aspek yang Dinilai
No. Nama Peserta Didik Tampilan Kesesuaian Kelancaran Kebahasaan
(1-5) (1-5) (1-5) (1-5)

- Skala skor: 1-5


- Skor Maksimal masing-masing(a) dan (b) = 5X4 = 20
- Skor Diperoleh = (a)+(b)
- Nilai Keterampilan (NK)

Skor a + Skor b
NK = X 100
Skor Maksimal

Anda mungkin juga menyukai