Anda di halaman 1dari 11

MAKALA KOMPONEN SEPEDA MOTOR

Disusun Oleh:
 ALVIANO CHRISANT BATU
 GREGORIUS JAQUILIN SUE MEO
 GERALDUS LEONARDO RESI
MOTOR 2 TAK DAN 4 TAK

A. BAGIAN KEPALA SILINDER


- Klep in
Klep in berfungsi untuk mengatur aliran udara dan
bahan bakar kedalam ruang bakar.
- Klep ex
Klep ex berfungsi untuk mengatur gas buang hasi dari
pembakaran di ruang bakar.
- Sil klep
Sil klep berfungsi untuk menjaga agar oli tidak masuk
kedalam ruang bakar mesin dan menjaga tekanan oli
tetap stabil.
- Bosh klep
Bosh klep berfungsi sebagai dudukan batang klep
- Pegas klep, klep buang dan masuk (in dan ex)
Pegas klep (in dan ex) berfungsi untuk mengatur
katup untuk membuka atau menutup.
- Kuku pengunci klep in dan klep ex
Kuku pengunci klep in dan ex brtfungsi untuk
memasang atu melepas cotter vlve dgn tujuan untuk
menekan spring atu pegas.
- Noken As
Noken as berfungsi untuk mengatur sirkulasi bahan
bakar dan udara pada tanki bahan bakar.
- Rocker arm dan temlar in dan out
Rocker arm dan temlar in dan out berfungsi untuk
membuka celah katup hisap dan buang.
- Pen rocker arm
Pen rocker arm berfungsi untuk menggerakan rocker
arm karena tekanan dari noken as.
- Paking
Paking berfungsi sebagai penyambun blok, mesin dan
kepala silinder. Paking juga berfungsi unuk mencegah
terjadinya kebocoran maupun masuknya cairan
radiator kedalam ruang embakaran mesin.
- Oil cooler
Oil cooler befungsi sebagai pendingin mesin.
B. BLOK SILINDER

- Piston, pen dan klip piston


* Piston berfungsi untuk memompa bahan bakar
dan udara kedalam ruang pembakaran.
* Pen piston befungsi sebagai pemindah tenaga
dari piston ke batang piston agar gerak bolak
balik dari piston dapat dapat diubah menjadi
gerak berputar pada poros engkol.
* Klip piston berfungsi untuk menahan pin piston
agar tidak terlepas dari piston
- Liner atau booring
Liner atau booring berfungsi sebagai dudukan
piston agar bias bergerak .
- Tensioner
Tensioner berfungsi untuk menjaga dan
mempertahankan kestabilan rantai kamrat.
- Ring kompresi piston ada 3 yaitu
* Ring kompresi 1 berfungsi untuk mencegah
kebocoran udara dan penyalur panas ke dinding
silinder mesin.
* Ring kompresi 2 berfungsi sebagai lapisan kedua
yg dapat membantu adanya kebocoran udara.
* Ring oil berfungsi sebagai tempat penyimpan dan
membawa pelumas untuk piston dan linernya.
- Paking
Paking berfungsi sebagai penyekat bagian blok
mesin sehingga berguna mencegah terjadinya
kebocoran baik di kompresi, gas pembakaran oli,
maupun air pendingin.
C. BLOK MAGNET
- Rotor magnet
Rotor magnet berfungsi untuk menghasilkan induksi
medan magnet karena gerakan yg terjadi antara rotor dan
stator.
- Spi magnet
Spi magnet berfungsi untuk menepatkan waktu pengapian
dengan cara menyelaraskan antara gerakan naik dan
turun piston dengan putaran magnet.
- Mur dan ring
Mur hamper selalu digunakan bersama dengan baut
pasangannya agar dapat mengikat suku benda tertentu
secara bersama sama.
Ring berfungsi sebagai penguat ikatan antara mur dan
baut.
- One way electric stater
One way elektrik stater fungsinya adalah supaya stater
memiliki putaran yg searah dengan pompa impeller.
- Rantau taiming
Rantai taiming berfungsi untuk menyalurkan putaran dari
kruk as atau poros engkol (crank shaft) ke noken as (cam
shaft).
- Gear sentrik
Gear sentrik berfungsi untuk menggerakan noken as
untuk membuka tutup klep di silinder head.
- Spul pengisian
Spul pengisian berfungsi untuk menghasilkan sumber
listrik dgn cara berputar.
- Spul penerangan
Spul penerangan berfungsi untuk menyalurkan arus
listrik
yang dihasilkan oleh spul pengisian ke berbagai
komponen tertentu seperti lampu, dynamo stater dan
lainnya.
- Fulser
Fulser berfungsi untuk menghasilkan sinyal pemantik bagi
cdi atau system pengapian lainnya.
D. BLOK KOPLING
1. Kopling Sentrifugal atau Ganda
- Karet peredam
Karet peredam berfungsi untuk meredam
getaran dan suara bising dari mesin.
- One way clutch
One way clutch berfungsi untuk
meneruskan putaran atau tenaga dari
mesin ke transmisi melalui poros input
yang terdapat didalamnya.
- Kampas ganda
Kampas ganda berfungsi untuk
menyalurkan dan memutus tenaga putaran
mesin dari CVT ke belakang dgn cara
sentrifugal.
- Plat perapat pegas diafragma
Plat perapat pegas diafragma berfungsi
meneruskan tenaga mesin dari roda
penerus ke plat penekan da selanjutnya ke
input shaft transmisi.
- Rumah dudukan kampas
Rumah dudukan kampas berfungsi untuk
menerima putaran dari kampas kopling,
meneruskan putaran ke poros roda belakan
dan mencegah kebocoran oli transmisi.
- Gear primer
Gear primer berfungsi untuk memutuskan
tenaga mesin saat motor berada pada RPM
(Revolutions Per Minute) rendah dan
menghubungkan kembali saat motor di gas
dan RPM meningkat.
2. Kopling Manual
- Hub atas dan hub bawah
Hub atas befungsi untuk menerima tekanan
dari pedal kopling.
Hub bawah berfungsi untuk menerima
tekana dari master silinder kopling atas.
- Rumah kopling
- Pegas Kopling
- Plat kopling
Plat kopling berfungsi sebagai penerima
putaran mesin agar dapat diterskan ke
transmisi.
- Kampas kopling
Kampas kompling berfungsi sebagai
penghubung antara mesin dan transmisi.
- Karet peredam
Karet peredam berfungsi untuk meredam
getaran dan suara bising dari mesin.
- Gear sekunder
Gear sekunder berfungsi untuk
memutuskan tenaga mesin ketika terjadi
perpindahan gigi.
- Plat kopling
Plat kopling berfungsi sebagai penerima
putaran mesin agar dapat diteruskan ke
transmisi.
Plat kompling berfungsi sebgai penerima
putaran mesin agar dapat diteruskan ke
transmisi.
- Grease / Gemuk
Grease / Gemuk berfungsi sebagai pelumas
yang sering digunakan pada laher.
- Lifter
Lisfter berfungsi untuk menerima tekanan dari
cam shaft.
3. Perseneling dan pegas
Perseneling adalah alat untuk mengatur
kecepatan kendaraan.
Pegas berfungsi untuk menyerap kejutan yg
tidak rata dan sebagai peredam roda-roda agar
tidak diteruskan secara langsung ke bodi
kendaraan.
4. Stoper bintang shift drum
Stoper bintang shift drum berfungsi sebagai
pemindah rofa gigi pada sistem transmisi roda
gigi.
5. Bintang shift drum
Bintang shift drum berfungsi untuk
memudahkan pemindahan tingkat kecepatan
serta menjamin proses pemidahan yg cepat dan
lancar.
6. Pompa oli
Pompa oli berfungsi untuk memompa dan
mengalirkan oli keseluruh bagian mesin untuk
melumasinya.
7. Saringan oli
Saringan oli berfungsi untuk membersihkan oli
mesin dari kotoran dan partikel logam sebelum
oli tersebut disirkulasikan kembali ke mesin.

E. CRANKCASE
• Cruk AS atau poros engkol
• Ring cruk AS
• Bearing cruk AS bagian kiri dan kanan
• Kick stater
- Ring
- Gear pininon
- Gear rakset
- Pegas
- Pengunci atau Stoper
- Pegas stater
• Transmisi primer dan transmisi sekunder
• Stoper gigi 4 (empat)
• Pen shift frok
• Botol shift drum

Anda mungkin juga menyukai