Anda di halaman 1dari 13

MODUL AJAR

PROJEK 1 SMP KELAS VII


GAYA HIDUP BERKELANJUTAN
MATERI TEKS LAPORAN PERCOBAAN

INFORMASI UMUM

A. IDENTITAS SEKOLAH

Penyusun : Tuti Nursasih, S.Pd., M.Pd.


Erwin Supariwanti, S.Pd.
Lia Indriati, S.Pd., M.Pd.
Retno Sarinastiti, S.Pd.
Pratiwi Subandri, S.Pd.
Instansi : SMP Negeri 1 Kota Tangerang Selatan
Tahun Penyusunan : Tahun 2022
Jenjang Sekolah : SMP
Mata Pelajaran : Laporan Percobaan
Fase / Kelas : D / VII
Alokasi Waktu : 08.20 – 10.20

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik diharapkan dapat mengungkapkan pemahamannya tentang:
1. Pengertian Teks Laporan percobaan
2. Struktur dan unsur kebahasaan teks laporan
3. Memahami fungsi teks laporan percobaan
4. Memahami Model teks laporan (pengamatan, percobaan/ eksperimen)
5. Menjelaskan Simpulan tujuan, bahan/alat, langkah, dan hasil dalam laporan percobaan
6. Menjelaskan pendapatnya melalui kegiatan menginterpretasi tujuan penulisan
Teks laporan percobaan dengan baik dan benar

C. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tahap Langkah Kegiatan Alokasi
Kegiatan Waktu
Pendahuluan 1. Guru menyapa peserta didik. 20 menit

2. Guru mengawali pembelajaran dengan kegiatan rutin


a. Berdoa, mengabsen, dan bertanya kabar
b. Melakukan Kesepakatan Belajar
c. Menyampaikan tujuan pembelajaran
d. Pelajaran dimulai dengan mengajak untuk menjelaskan
Kembali hal-hal yang peserta didik dapatkan dari
pembelajaran yang lalu
e. Selanjutnya memberikan kuis yang dijawab
dengan menjawab soal
1) Apa yang kalian ketahui tentang teks
laporan percobaan?
2) Apa tujuan kita membuat laporan
percobaan?
Literasi:
f. Guru menampilkan salah satu teks laporan
percobaan dan memberikan pertanyaan kembali
kepada peserta didik
1) Sekarang apakah teks tersebut
merupakan laporan percobaan?
g. Guru menampilkan sekilas contoh kegiatan
percobaan dan cara membuat laporan percobaan
pada layar proyektor

Kegiatan Inti 1. Guru menjelaskan ciri-ciri teks laporan percobaan dan 160 menit
memberikan beberapa contoh teks laporan percobaan

Apa Itu Teks Laporan Percobaan?

Teks laporan percobaan adalah jenis teks yang isinya


paparan mengenai tujuan, proses, dan hasil dari
percobaan yang dilakukan oleh seorang peneliti. Teks
laporan percobaan juga kerap disebut sebagai teks
laporan eksperimen.

Biasanya, kelompok yang melakukan percobaan punya


dugaan hasil atau hipotesis. Dugaan hasil inilah yang harus
diuji dan dibuktikan dalam kegiatan percobaan.

Materi : Ciri-ciri Teks Laporan Percobaan :Ketika menulis


teks laporan percobaan, ada beberapa hal yang harus
kamu perhatikan sebagai ciri-ciri laporan. Apa saja ciri-ciri
teks laporan percobaan ini? Berikut Mamikos berikan
rinciannya.
a. Objektif
Teks laporan percobaan berfungsi untuk
menyampaikan informasi atau data sesuai dengan
keadaan yang sesungguhnya. Apabila hasil tidak
sesuai hipotesis, sampaikan apa adanya sesuai hasil
percobaan yang dilakukan. Misalnya, kamu sedang
menguji perbandingan vitamin C pada buah jeruk dan
stroberi.
Kamu menduga buah jeruk punya vitamin C lebih
tinggi daripada stroberi. Ternyata, setelah dilakukan
percobaan, hasilnya tidak sesuai dugaan. Nah, jika
hipotesis tidak sesuai hasil, sampaikanlah hasil
percobaan sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.

b. Berupa Fakta
Hasil yang disampaikan dalam teks laporan
percobaan benar-benar sudah dilakukan.
Penyampaian kalimat pun harus berupa fakta.

c. Lengkap
Kamu harus menyampaikan semua informasi dalam
teks laporan percobaan, Quipperian. Tulis selengkap-
lengkapnya supaya pembaca bisa mengerti laporan
secara utuh dan bisa bermanfaat.

d. Memiliki Ciri Kebahasaan


Kemudian, untuk ciri-ciri kebahasaannya ialah
sebagai berikut:

a. Memakai sinonim dan antonim


Secara umum dalam teks laporan percobaan ada
kata yang bersinonim serta kata yang berantonim.
Sinonim adalah persamaan kata, sementara
antonim adalah lawan kata. Didalam teks laporan
percobaan, antonim dan sinonim ini biasanya
terdapat pada bagian di sejumlah langkah
percobaan.

b. Memakai kata bilangan


Kata bilangan dalam teks laporan percobaan ini
menunjukan jumlah bahan yang dipakai dalam
percobaan.
c. Menggunakan kalimat perintah
Contoh sebuah kalimat perintah dalam teks laporan
percobaan antara lain (siapkan, tambahkan,
tuangkan, aduklah, hindari, sebaiknya, cmpurkan,
dan lain lainnya).

d. Menggunakan kata hubung


Selain memakai kata perintah, teks laporan
percobaan memakai pula kata hubung. Contoh kata
hubung yang ada dalam teks laporan percobaan
antara lain (dan, saat, jika, sehingga, tetapi, apabila,
meskipun, dan lainnya).

Langkah-langkah Membuat Teks Laporan Percobaan

Setelah memahami pengertian, ciri-ciri dan struktur dari


teks laporan percobaan, kini kamu juga wajib mengetahui
langkah-langkah menulis teks laporan percobaan. Adapun
langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

1. Menulis judul

2. Pernyataan Umum

3. Tujuan percobaan

4. Alat serta bahan yang dipakai

5. Dan langkah awal sampai akhir percobaan.

2. Tulislah hasil dari percobaan ke dalam bentuk grafik,


tabel, bagan atau gambar
Agar pembaca lebih mudah dalam memahami hasil dari
percobaan kamu. Sesudah semuanya selesai, selanjutnya
tulislah kesimpulan dari hasil percobaan yang telah
dilakukan.

3. Mengembangkan kerangka jadi sebuah teks


Setelah kamu menyelesaikan kerangka tersebut,
kembangkanlah kerangka tersebut menjadi sebuah teks.
Jangan lupa pula untuk memerhatikan kaidah dari
kebahasaannya yang dipakai supaya teks percobaan ini
mudah dipahami oleh pembaca.

Contoh 1
Judul: Menanam Tanaman Hidroponik dengan Alat
Sederhana
Hidroponik (bahasa Inggris: hydroponic) adalah salah satu
metode dalam budidaya menanam dengan
memanfaatkan air tanpa menggunakan
media tanah dengan menekankan pada pemenuhan
kebutuhan hara nutrisi bagi tanaman. Kebutuhan air pada
hidroponik lebih sedikit daripada kebutuhan air pada
budidaya dengan tanah. Hidroponik menggunakan air
yang lebih efisien, jadi cocok diterapkan pada daerah yang
memiliki pasokan air yang terbatas.

Tujuan

Di zaman yang semakin canggih ini kehidupan manusia


semakin cenderung komsumtif sehingga produktifitas
manusia serta kreatifitasnya menjadi sangat rendah. Salah
satu upaya untuk tidak berperilaku komsumtif adalah
belajar budidaya tanaman hidroponik untuk makanan
sehari-hari.

Alat dan Bahan:


1 botol air mineral
Kemudian sediakan alat pemotong
Kain flanel atau sumbu kompor
Solder untuk melubangi
Serta siapkan air nutrisi
Talang, Pipa serta pompa air

Langkah Pembuatan dengan Percobaan 1


1. Potonglah botol air mineral yang telah disediakan
terlebih dahulu menjadi 2 bagian.
2. Lalu lubangi tutup botolnya.
3. Berikutnya, moncong botol diarahkan menghadap ke
bawah lalu gabungkan dengan bagian botol yang satu
bagian tadi.
4. Kain flanel atau sumbu kompor yang telah disiapkan
tadi dipasangkan ke lubang tutup botol, aturlah dan
pastikan kalau sumbu dapat menyerap air nutrisi.
5. Setelah itu bibit tanaman dapat ditanamkan di bagian
atas botol dengan menggunakan tanah secukupnya.
6. Bagian botol yang bawah diisi dengan air nutrisi

Langkah Pembuatan dengan Percobaan 2


1. Langkah kedua diawali dengan menyiapkan talang, atau
pipa serta pompa
2. Buatlah lubang dengan ukuran yang sama antara yang
satu dengan yang lainnya
3. Susunlah talang atau pipa tadi sesuai dengan tempat
yang sudah disiapkan untuk dijadikan tanaman
hidroponik ini.
4. Siapkan penampung yang lebih rendah pada ujung pipa
5. Lalu, pasang pompa untuk dapat mengalirkan alir
dengan sempurna dan maksimal.

Hasil Percobaan 1
Dengan bahan sederhana tanaman hidroponik juga dapat
tumbuh dengan baik sebagaimana yang diharapkan,
konsep percobaan I ini lebih hemat biaya dan hemat
waktu. Tumbuhan yang dimakan juga sangat sehat dan
dapat dikonsumsi untuk kebutuhan sehari hari

Hasil percobaan 2
Tanaman dengan cara kedua ini tumbuh dengan baik
sebagaimana yang diinginkan. Dan tumbuhan juga sangat
sehat untuk dikonsumsi. Dapat dilihat bahwa dengan
percobaan II ini tanaman hidro ini tumbuh dengan proses
akar yang dialiri air nutrisi pada lapisan nutrisi, oksigen
serta aliran air yang maksimal.

Kesimpulan
Antara percobaan I dan II semua tanaman hidroponik
tumbuh dengan baik sebagaimana yang diharapkan
namun percobaan I lebih murah dibanding cara II yang
harus menggunakan pipa dan pompa. Dua-dua memiliki
hasil yang sama dan dapat digunakan dengan tempat yang
sama.

2. Guru mengarahkan peserta didik untuk melihat


dan membaca dengan saksama teks yang sedang
ditampilkan di layar proyektor
3. Guru mempersilahkan peserta didik untuk
mencatat dan bertanya apabila ada yang tidak
dimengerti
4. Guru memberikan pertanyaan:
a. Apakah teks tersebut merupakan teks
laporan percobaan?
b. Apakah penulisan teks tersebut sudah
sesuai?
Literasi:
5. Guru kembali menampilakan video contoh
pembuatan teks laporan percobaan pada layar
proyektor
(2151) ruangbelajar - Bahasa Indonesia IX SMP -
Mengenal Teks Laporan Percobaan - YouTube
(2152) STRUKTUR TEKS LAPORAN PERCOBAAN -
YouTube
6. Setelah peserta didik memahami penulisan
laporan yang sesuai, guru membuka sesi untuk
berdiskusi terkait materi yang telah disampaikan
7. Guru memberikan pertanyaan kepada peserta
didik:
a. Bagaimana langkah-langkah yang dilakukan
untuk membuat teks laporan percobaan?
8. Peserta didik menganalisis Teks laporan Percobaan yang
masih ditampilkan pada layar monitor

9. Guru mempersilahkan untuk membuat teks laporan secara


sederhana

Penutup Refleksi: Sebagai penutup pembelajaran, guru minta peserta 20 menit


didik melakukan refleksi. Pertanyaan pemandu
1. Apakah bagian yang paling menarik dari pembelajaran
hari ni? Mengapa?
2. Menurut kalian, apakah penting
mempelajari teks laporan percobaan?

Guru memberikan apresiasi atas semua usaha peserta didik


sepanjang materi

D. SARANA DAN PRASARANA

Sarana : Lembar Kerja Peserta Didik, Materi Teks Laporan Percobaan, Rubrik penilaian
Prasarana : Laptop, Ruang belajar, Proyektor, Jaringan Wifi, Papan Tulis, Spidol,
E. TARGET PESERTA DIDIK

Peserta didik mampu memiliki kompetensi berfikir ilmiah, bernalar kritis dan kreatif dalam
memahami cara menyusun teks laporan percobaan

F. MODEL PEMBELAJARAN

Model : Discovery Learning, Tatap muka

G. DIMENSI, ELEMEN PELAJAR PANCASILA

DIMENSI SUB ELEMEN TARGET PENCAPAIAN DI AKHIR FASE D


PELAJAR PANCASILA
Bernalar Kritis Mengidentifikasi, ELEMEN MEMPEROLEH DAN MEMPROSES
mengklarifikasi, dan INFORMASI DAN GAGASAN
mengolah informasi Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan
dan gagasan menganalisis informasi yang relevan serta
memprioritaskan beberapa gagasan tertentu.
Merefleksi dan ELEMEN REFLEKSI PEMIKIRAN DAN PROSES
mengevaluasi BERFIKIR
pemikirannya sendiri Menjelaskan asumsi yang digunakan,
menyadari kecenderungan dan konsekuensi
bias pada pemikirannya, serta berusaha
mempertimbangkan perspektif yang berbeda.
Kreatif ELEMEN MENGHASILKAN GAGASAN YANG
ORISINAL
Menghubungkan gagasan yang ia miliki
dengan informasi atau gagasan baru untuk
menghasilkan kombinasi gagasan baru dan
imajinatif untuk mengekspresikan pikiran
dan/atau perasaannya.
ELEMEN MENGHASILKAN GAGASAN YANG
ORISINAL
Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran
dan/atau perasaannya dalam bentuk karya
dan/ atau tindakan, serta mengevaluasinya
dan mempertimbangkan dampaknya bagi
orang lain
ELEMEN MEMILIKI KELUWESAN BERFIKIR
DALAM MENCARI ALTERNATIF SOLUSI
PERMASALAHAN
Menghasilkan solusi alternatif dengan
mengadaptasi berbagai gagasan dan umpan
balik untuk menghadapi situasi dan
permasalahan

H. RUBRIK UTAMA PROJEK PROFIL PELAJAR PANCASILA (ASESMEN SUMATIF)

CAPAIAN DIMENSI PROFIL PELAJAR PANCASILA PADA PROGRAM PEMBERDAYAAN/KETERAMPILAN


CATATAN BERI CEKLIS (V) :

NAMA :
KELAS :

MB : Mulai Berkembang BSH : Berkembang Sesuai Harapan


SB : Sangat Berkembang SAB : Sangat Berkembang
DIMENSI Bernalar Kritis MB SB BSH SAB

ELEMEN MEMPEROLEH DAN MEMPROSES INFORMASI DAN GAGASAN


Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan menganalisis informasi yang
relevan serta memprioritaskan beberapa gagasan tertentu.
ELEMEN REFLEKSI PEMIKIRAN DAN PROSES BERFIKIR
Menjelaskan asumsi yang digunakan, menyadari kecenderungan
dan konsekuensi bias pada pemikirannya, serta berusaha
mempertimbangkan perspektif yang berbeda
DIMENSI Kreatif
ELEMEN MENGHASILKAN GAGASAN YANG ORISINAL
Menghubungkan gagasan yang ia miliki dengan informasi atau
gagasan baru untuk menghasilkan kombinasi gagasan baru dan
imajinatif untuk mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya.
Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau
perasaannya dalam bentuk karya dan/ atau tindakan, serta
mengevaluasinya dan mempertimbangkan dampaknya bagi orang
lain
ELEMEN MEMILIKI KELUWESAN BERFIKIR DALAM MENCARI
ALTERNATIF SOLUSI PERMASALAHAN
Menghasilkan solusi alternatif dengan mengadaptasi berbagai
gagasan dan umpan balik untuk menghadapi situasi dan
permasalahan
I. DAFTAR PUSTAKA

PDF Panduan Penguatan Projek Profil Pancasila. Kemendikbud


PDF Dimensi profil Pelajar Pancasila. Kemendikbud

Tangerang Selatan, 9 September 2022


Mengetahui,
KepalaSekolah Guru Pendamping Projek 1

Alwi Sujatna, M.Pd TIM Teks Laporan Percobaan


NIP. 19660601 199003 1 005
LAMPIRAN

Lembar Kerja Peserta Didik :

1. Judul : …………………………………………………………………
2. Pernyataan Umum : …………………………………………………………………
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
4. Tujuan : …………………………………………………………………
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
5. Alat dan Bahan : …………………………………………………………………
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
……………………………………………………………… …
………………………………………………………………...
…………………………………………………………………
6. Langkah-langkah Percobaan : ……………………………………………………………..
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
………………………………………………………………….
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
7. Hasil Percobaan : …………………………………………………………………
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
8. Kesimpulan : …………………………………………………………………
………………………………………………………………….
………………………………………………………………….
………………………………………………………………….
Rubrik Penilaian :

Hal yang dinilai 4 3 2 1


Judul
1. Judul menyatakan hal umum / objek / fakta ilmiah
2. Judul ditulis dengan huruf awal capital
3. Judul tanpa menggunakan titik
4. Judul sesuai dengan isi

Pernyataan umum
1. Menyatakan definisi
2. Mencantumkan klasifikasi objek (pernyataan umum tentang
objek / belum rinci)
3. Tidak terdapat kesalahan kata / kalimat
4. Tidak terdapat kesalahan penggunaan tanda baca / ejaan

Alat dan bahan


1. Kelengkapan bahan yang di gunakan
2. Tidak terdapat kesalahan penggunaan tanda baca / ejaan

Langkah-langkah percobaan
1. Rincian langkah-langkah percobaan
2. Tidak terdapat kesalahan penggunaan kalimat
3. Tidak terdapat kesalahan penggunaan tanda baca / ejaan

Hasil percobaan
1. Kesesuaian hasil percobaan dengan langkah-langkah percobaan
2. Tidak terdapat kesalahan penggunaan kalimat
3. Tidak terdapat kesalahan penggunaan tanda baca / ejaan

Kesimpulan
1. Membuat kalimat ringkas / simpulan
2. Tidak terdapat kesalah penggunaan kalimat
3. Tidak terdapat kesalahan penggunaan tanda baca / ejaan

Jumlah
Penskoran :
4 : Jika terdapat semua unsur
3 : jika terdapat 3 unsur
2 : Jika terdapat 2 unsur
1 : Jika terdapat 1 unsur

Skor yang diperoleh


Skor Akhir = x 100
Dibagi skor maksimal

Guru Pendamping 1 Guru Pendamping 2

(…………………………….) (………………………………..)

Anda mungkin juga menyukai