Anda di halaman 1dari 10

MODUL AJAR IPAS

Nama penyusun : Kelompok Melati


Nama Sekolah : STAIN MADINA
Pelajaran : IPAS
Fase :B
Kelas / Semester : IV / I
MODUL AJAR IPAS

INFORMASI UMUM PERANGKAT AJAR


Penyusun : Kelompok Melati
Unit Kerja : STAIN MADINA
Jenjang Sekolah : SD
Mata Pelajaran : IPAS
Kelas/Semester : IV
Unit / Materi Pokok : Siklus air
Alokasi Waktu : 1x35 menit
CAPAIAN PEMBELAJARAN DAN TUJUAN PEMBELAJARAN
 Fase B
 Elemen : Pemahaman IPAS ( Sains dan social)
 Capaian Pembelajaran
Peserta didik mendeskripsikan terjadinya siklus air dan kaitannya dengan upaya menjaga
ketersediaan air.
 Tujuan Pembelajaran:
1. Siswa dapat mendeskripsikan urutan siklus air
2. Siswa dapat mengetahui kaitan siklus air dengan upaya menjaga ketersediaan air
KOMPETENSI AWAL
Siswa pada awalnya belum mampu mengurutkan sklus air setelah mengidentifikasi
pembelajaran siswa mampu mengidentifikasi urutan siklus air.
PROFIL PELAJAR PANCASILA
Mandiri dan bernalar kritis.
SARANA DAN PRASARANA
Gambar siklus air, Vidio Pembelajaran, Kahoot

TARGET PESERTA DIDIK


Siswa mampu menjelaskan dan memahami urutan-urutan siklus air
MODEL PEMBELAJARAN: Discovery Learning
KOMPONEN INTI
Mengidentifikasi urutan siklus air.
PEMAHAMAN BERMAKNA
Siswa memahami materi melalu media gambar.
PERTANYAAN PEMANTIK
1. Mengapa air dibumi ini tidak habis?
2. Apa kamu pernah merebus air dirumah?
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Awal ( 2 menit )
1.Guru mengucapkan salam, dan berdoa Bersama.
2.Guru melakukan presensi kehadiran siswa.
3. Guru mengingatkan siswa tentang pelajaran sebelumnya.

4. Guru menjelaskan kegiatan pembelajaran hari ini dan menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan inti ( 6 menit )


1. Mengorientasikan siswa pada masalah
a. Siswa mengamati gambar siklus air yang diberikan guru.

b. Guru memberikan beberapa pertanyaan berdasarkan gambar.

c. Siswa mengamati dan mengidentifikasi gambar.


2. Mengorganisasikan kerja siswa
a. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok.

b. Siswa menuliskan pada lembar yang disediakan tentang urutan yang sesuai dengan

gambar.
3. Melakukan penyelidikan atau penelusuran untuk menjawab permasalahan
a. Siswa menulis dan mencari tentang urutan siklus air.

b. Guru melakukan penilaian dengan memperhatikan sikap siswa.

4. Menyusun hasil karya dan mempresentasikannya


a. Siswa mempresentasikan hasil kerjanya didepan kelas.

5. Melakukan evaluasi dan refleksi proses dan hasil penyelesaian masalah


6. Menarik simpulan pembelajaran

Kegiatan Akhir ( 2 menit )


1. Guru melakukan Refleksi pembelajaran dan membahas tugas yang diberikan.
2. Kegiatan ditutup dengan doa bersama.
REFLEKSI PENDIDIK
Media yang disampaikan oleh guru diharapkan bisa memudahkan siswa dalam memahami
materi pembelajaran yang dapat menumbuhkan bakat dan penalaran siswa dalam
memahami materi pelajaran.
ASESMEN

1. Formatif
2. Sumatif

LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Bahan ajar
2. Lembar Kegiatan Peserta Didik perlu disiapkan guru dengan menyesuaikan pada
permasalahan yang dipelajari dan diselesaikan melalui model Discovery Learning.
3. Media pembelajaran
Lampiran.
1. Bahan ajar
Siklus air atau siklus hidrologi merupakan tahapan peristiwa yang terjadi pada air
dari lapisan atmosfer hingga kembali lagi ke bumi melalui tahapan kondensasi,
presipitasi, evaporasi transpirasi dan infiltrasi. Siklus ini selalu terjadi terus-menerus
tanpa memiliki akhir secara berulang. Proses daur air ini erat kaitannya dengan
kehidupan sehari-hari.
Berikut ialah alur siklus airsecara sederhana:
1. Proses ini terjadi diawali dengan panas matahari yang menyebabkan air mengalami
penguapan dari air (evaporasi) atau dari tumbuhan (transpirasi). Air yang berubah
jadi gas terus naik hingga pada ketinggian tertentu di atmosfer.
2. Di sana terjadi perubahan suhu yang menyebabkan terjadinya proses pengembungan
atau pembentukan awan (kondensasi). Beberapa waktu kemudian awan semakin
gelap karena kandungan uap air di dalamnya bertambah lalu terjadilah proses
turunnya hujan ke bumi (presipitasi) melalui air, salju, hujan es, dan kabut.
3. Air yang jatuh ke bumi akan diserap ke dalam pori-pori tanah (infiltrasi). Air yang
tersimpan itu lama-lama mengalir dan terkumpul di pegunungan lalu muncul sebagai
sumber air.
Proses siklus air terjadi sebagai berikut: air yang terdapat di permukaan bumi
mengalami penguapan (evaporasi) karena terkena panas matahari. Air yang mengalami
penguapan berubah menjadi uap air. Kemudian uap air akan naik ke tempat tinggi dan
dingin. Akibatnya air mengalami pengembunan(kondensasi) hingga membentuk butiran air.
Butiran-butiran air yang jumlahnya sangat banyak ini kemudian membentuk awan. Di
tempat yang amat tinggi dan dingin, butiran air dapat membeku. Jika butiran air atau es di
awan cukup besar, butiran dapat jatuh ke tanah. Peristiwa jatuhnya butiran-butiran air ini
disebut presipitasi. Presipitasi dapat berupa hujan, es, dan salju
Berikut beberapa upaya yang bisa diterapkan untuk ketetersediaan air :
1. Menghemat penggunaan air dan melakukan sosialisasi atas hal tersebut
2. Reboisasi dan penghijauan pada area pemukiman dan di jalan besar
3. Membangun waduk di area yang berpotensial mengalami kekeringan
4. Memelihara atau melakukan rehabilitasi konservasi lahan dan air
5. Membangun dan merehabilitasi jaringan irigasi.
Lembar Kerja Peserta Didik
https://kahoot.it/
Nama :
No Absen :

1. Berdasarkan gambar diatas silahkan tulis tahapan-tahapan siklus air pada


kotak yang tersedia!
2. Jelaskan arti dari masing-masing siklus!
Penilaian Sikap
Materi : Siklus air
Kelas/Fase : IV / B
No Nama Sikap
A B
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
Ket: Indikator penilaian sikap:
A = Bernalar kritis 1 = perlu pendampingan ( < 70)
B = Mandiri 2 = cukup (71-80)
3 = Baik (81-89)
4= sangat baik (90-100)
Penilaian Pengetahuan
Materi : Siklus air
Kelas / fase : IV / B

Penilaian
NO NAMA
A B C D
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15

16

17

18
19
20
21
22
23
Ket :
A = Jawaban sudah benar
B = Jawaban tepat tetapi masih kurang
C = Jawaban kurang tepat
D = Jawaban salah
Penilaian dilakukan dengan centang

Anda mungkin juga menyukai