Anda di halaman 1dari 13

LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL)

FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI SIPIL


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
Jln. Talang Banten, Kampus B, 13 Ulu Palembang 30263

BAB II

PEMERIKSAAN KEAUSAN AGREGAT DENGAN

MESIN LOS ANGELES

A. Maksud
Maksud pengujian adalah untuk menentukan ketahanan agregat kasar
terhadap keausan dengan menggunakan mesin LOS ANGELES. Keausan ini
dinyatakan dengan perbandingan antara berat bahan aus lewat saringan No.
12 terhadap berat semula persen.

B. Peralatan
1. Mesin los angeles
2. Saringan No. 12 dan saringan No. ¾, ½, ³/₈
3. Sikat kawat
4. Timbangan digital
5. Nampan plastik
6. Centong semen
7. Baskom
8. Bola-bola baja sebanyak 8 buah

C. Benda Uji
Agregat kasar sebanyak 5000 gram (yang tertahan di saringan ½ dan ³/₈)

D. Prosedur Percobaan
1. Siapkan benda uji batu skrinning.
2. Kemudian ayak dengan saringan yang tertahan di No. ½ dan ³/₈.
3. Timbang sebanyak 5000 gram setiap saringan yang tertahan saringan
½ sebanyak 2500 gram dan saringan ³/₈ sebanyak 2500 gram.
4. Masukkan agregat tersebut dan 8 bola baja ke dalam Mesin Los
angeles hidupkan mesin dan putar sebanyak 500 kali.

LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL) KELOMPOK


LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL)
FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI SIPIL
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
Jln. Talang Banten, Kampus B, 13 Ulu Palembang 30263

5. Setelah itu matikan mesin Los Angeles dan lalu diamkan selama 10
menit sehingga debu turun.
6. Keluarkan hasil yang diuji yang ada di dalam mesin los angeles.
7. Kemudian ayak hasil tersebut yang tertahan di saringan No.12.
8. Lalu catat dan lakukan perhitungan.

LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL) KELOMPOK


LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL)
FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI SIPIL
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
Jln. Talang Banten, Kampus B, 13 Ulu Palembang 30263

Tabel Berat dan Gradasi Benda Uji

Ukuran saringan Berat dan Gradasi Benda Uji


Lolos Tertahan A B C D E F G
76,20 63,50 2500
63,50 50,80 2500
50,8 37,50 2500 5000
38,10 25,40 1250 5000 5000
25,40 19,00 1250 5000
19,05 12,50 1250 2500
12,70 9,50 1250 2500
9,51 6,30 2500
6,35 4,75 2500
4,75 2,35 5000

JUMLAH BOLA 12 11 8 6 12 12 12
12 BERAT
500±25 4585±25 3330±20 2500±15 5000±25 5000±25 5000±25
BOLA (gram)

Palembang, 2020

Mengetahui,
Asdos LAB Aspal FT-UMP

(Jenny Amalia, S.T.)

LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL) KELOMPOK


LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL)
FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI SIPIL
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
Jln. Talang Banten, Kampus B, 13 Ulu Palembang 30263

PEMERIKSAAN KEAUSAN AGREGAT DENGAN MESIN


LOS ANGELES

Gradasi Pemeriksaan

Lolos Tertahan Berat Sebelum (a) Berat Sesudah (b)

9,51 6,30 2500 gram


3584 gram
6,30 4,75 2500 gram

Jumlah berat (a) 5000 gram

Berat tertahan saringan No. 12 (b) 3584 gram

a−b 39,5 %
KEAUSAN % = × 100 %
b

Palembang, 2020

Mengetahui,
Asdos LAB Aspal FT-UMP

(Jenny Amalia, S.T.)

LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL) KELOMPOK


LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL)
FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI SIPIL
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
Jln. Talang Banten, Kampus B, 13 Ulu Palembang 30263

F. Hasil Pengamatan

Diketahui :

Berat Sebelum (a) = 5000 gram

Berat Sesudah (b) = 3584 gram

Penyelesaian :

a−b
Keausan =( ¿ x 100 %
b

5000 gr −3584 gr
=( ¿ x 100 %
3584 gr

= 39,5 %

LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL) KELOMPOK


LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL)
FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI SIPIL
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
Jln. Talang Banten, Kampus B, 13 Ulu Palembang 30263

G. Gambar Alat
1. Saringan No. ¾, ½, ³/₈, dan 12

2. Timbangan Digital ( Ketelitian 1 gram )

3. Mesin Los Angeles

LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL) KELOMPOK


LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL)
FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI SIPIL
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
Jln. Talang Banten, Kampus B, 13 Ulu Palembang 30263

4. Nampan Plastik

5. 8 Buah Bola Baja

6. Baskom

LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL) KELOMPOK


LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL)
FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI SIPIL
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
Jln. Talang Banten, Kampus B, 13 Ulu Palembang 30263

7. Sikat Kawat

8. Centong Semen

LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL) KELOMPOK


LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL)
FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI SIPIL
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
Jln. Talang Banten, Kampus B, 13 Ulu Palembang 30263

H. Gambar Prosedur
1. Siapkan benda uji yaitu batu skrinning.

2. Kemudian ayak dengan saringan yang tertahan di No. ½ dan ³/₈.

3. Timbang sebanyak 5000gram setiap saringan yang tertahan saringan


tersebut.

LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL) KELOMPOK


LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL)
FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI SIPIL
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
Jln. Talang Banten, Kampus B, 13 Ulu Palembang 30263

4. Masukkan agregat tersebut dan 8 buah bola baja ke dalam Mesin Los
Angeles, hidupkan mesin dan putar sebanyak 500 kali.

5. Setelah itu matikan mesin Los Angeles dan keluarkan hasil yang ada di
dalamnya.

LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL) KELOMPOK


LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL)
FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI SIPIL
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
Jln. Talang Banten, Kampus B, 13 Ulu Palembang 30263

6. Lalu diamkan selama 10 menit sehingga debu turun.

7. Hasil yang di dapatkan selama 500 kali putaran.

8. Kemudian ayak hasil tersebut yang tertahan di saringan No. 12, lalu catat
hasilnya.

LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL) KELOMPOK


LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL)
FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI SIPIL
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
Jln. Talang Banten, Kampus B, 13 Ulu Palembang 30263

LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL) KELOMPOK


LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL)
FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI SIPIL
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
Jln. Talang Banten, Kampus B, 13 Ulu Palembang 30263

I. Kesimpulan
Pengujian keausan agregat dengan mesin Los Angeles ini bertujuan untuk
menentukan ketahanan agregat kasar terhadap keausan dengan menggunakan
mesin Los Angeles, agregat benda uji dikatakan layak untuk digunakan dalam
campuran aspal, apabila besar nilai kehancuran kurang dari atau sama dengan
40%. Dari perhitungan keausan agregat melalui mesin Los Angeles didapatkan
berat tertahan dari saringan No. 12 seberat 3584 gram dari berat awal 5000
gram dengan nilai keausan mencapat 39,5%.

J. Saran
Kami harap dalam melakukan pratikum ini lebih teliti agar tidak terjadi
kesalahan data dan untuk pratikum selanjutnya saya berharap setelah
melakukan pratikum diharapkan merapikan dan bersihkan alat yang telah
digunakan.

LABORATORIUM JALAN RAYA (ASPAL) KELOMPOK

Anda mungkin juga menyukai