1. Teori Dasar
saat masa layan di jalan. Pada hakikatnya ikatan antar partikel bisa kuat
dan lemah, namun secara berulang menjadi lemah akibat dari proses
Kerusakan mekanis.
Dalam uji abrasi ini tipe tes durabilitas yang diambil adalah tipe tes
seperti:
persen.
3. Benda Uji
Berat dan gradasi benda uji sesuai dengan tabel 3.H.1.pada percobaan
kali ini menggunakan 2500 gram agregat yang lolos saringan berdiameter
Lewat Tertahan
A B C D E F G
(mm) (mm)
Jumlah Bola 12 11 8 6 12 12 12
4. Peralatan
Mesin ini terdiri dari silinder baja tertutup pada kedua sisinya
Silinder bertumpu pada dua poros pendek yang tak menerus dan
e. Kontainer.
masing-masing antara 390 gram sampai 445 gram. Jumlah dan berat
5. Prosedur Percobaan
Angeles.
tersebut.
Gambar 3.H.10. Mengeluarkan Benda Uji
Dari hasil percobaan yang telah dilakukan didapat data sebagai berikut:
Los Angeles A B
1 5000 gr 4377,9 gr
2 5000 gr 4374,4 gr
dimana:
7. Perhitungan
Sampel 1 :
A -B
Keausan = x 100%
A
5000 – 4377,9
= x 100%
5000
= 12,442%
Sampel 2 :
A-B
Keausan = x 100%
A
5000 – 4374,4
= x 100%
5000
= 12,512%
12,442 + 12,512
Keausan rata-rata = = 12,477%
2
a. Kesimpulan
b. Saran
adalah:
500 Putaran
Gradasi Pemeriksaan Fraksi B (10 – 20 mm)
Saringan (mm) Berat Sampel I Berat Sampel 2
Lolos Tertahan Sebelum Sesudah Sebelum Sesudah
76,2 63,5 - - - -
63,5 50,8 - - - -
50,8 37,5 - - - -
37,5 25,4 - - - -
25,4 19,0 - - - -
19,0 12,5 2500 gr - 2500 gr -
12,5 9,5 2500 gr - 2500 gr -
9,5 6,3 - - - -
6,3 4,75 - - - -
4,75 2,38 - - - -
Jumlah berat 5000 gr - 5000 gr -
Berat tertahan saringan
12,442 + 12,512
Keausan rata-rata = = 12,477%
2