4C - N1A120073 - Andra Amelia A.P
4C - N1A120073 - Andra Amelia A.P
Disusun oleh:
Andra Amelia Annisa Putri
N1A1200073
4C
Dosen Pengampu:
Dr. Guspianto, SKM., MKM
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT. yang telah memberikan kekuatan serta petunjuk kepada
penulis dalam menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Laporan Penelitian Kuantitatif”
dengan tepat waktu.
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I ............................................................................................................................................ 4
PENDAHULUAN ........................................................................................................................ 4
BAB II ........................................................................................................................................... 5
PEMBAHASAN ........................................................................................................................... 7
BAB IV........................................................................................................................................ 16
PENDAHULUAN
TINJAUAN PUSTAKA
Pendekatan kuantitatif memiliki keuntungan bahwa lebih murah untuk diterapkan, sehingga
perbandingan standardisasi dapat dibuat dengan mudah dan efek ukuran biasanya dapat diukur (Kabir,
2016). Pendekatan kuantitatif terbatas dalam kapasitas untuk penyelidikan dan penjelasan tentang
persamaan dan perbedaan tak terduga. Program pengumpulan data kelompok berbasis pendekatan
kuantitatif sering terbukti sulit untuk diterapkan oleh lembaga karena kurangnya kebutuhan sumber
daya untuk memastikan pelaksanaan survei yang ketat dan sering mengalami tingkat partisipasi rendah
dan mangkir merupakan faktor yang umumnya dialami. Metode pengumpulan data kuantitatif
mengandalkan pengambilan sampel acak dan instrumen pengumpulan data terstruktur sesuai dengan
beragam pengalaman ke dalam kategori respons yang telah ditentukan sebelumnya. Memproduksi
hasil yang mudah diringkas, dibandingkan, dan digeneralisasikan. Jika tujuannya adalah untuk
menggeneralisasi dari responden penelitian untuk populasi yang lebih besar, peneliti akan
menggunakan sampling probabilitas dalam memilih peserta.
Strategi pengumpulan data kuantitatif meliputi (Kabir, 2016): 1. Survei dengan pertanyaan
tertutup (tatap muka, telepon, wawancara dan kuesioner). 2. Eksperimen / uji klinis. 3.
Observasi/Mengamati dan mencatat peristiwa yang didefinisikan dengan baik (misalnya, menghitung
jumlah pasien darurat yang menunggu pada waktu tertentu dalam sehari). 4. Memperoleh data yang
relevan dari sistem informasi manajemen. 5. Mengelola survei dengan pertanyaan tertutup (misalnya,
wawancara tatap muka dan telepon, kuesioner dan lain-lain). 6. Dalam penelitian kuantitatif (penelitian
survei), wawancara lebih terstruktur daripada penelitian kualitatif. Dalam wawancara terstruktur,
peneliti menanyakan satu daftar pertanyaan standar dan tidak ada lagi lanjutannya. Wawancara
tatap muka memiliki keuntungan tersendiri karena memungkinkan peneliti untuk menjalin hubungan
baik dengan responden dan mendapatkan kerja samanya. 7. Kertas, pensil dan kuesioner dapat dikirim
ke banyak orang dan menghemat waktu peneliti serta uang. Orang- orang lebih jujur saat menanggapi
kuesioner tentang masalah kontroversial khususnya karena fakta bahwa dalam memberikan tanggapan
tidak disebutkan namanya.(Made sudarma adiputra, Ni Wayan Trisnadewi, 2021)
Selanjutnya langkah-langkah yang harus dilakukan oleh peneliti dalam penelitian kuantitatif pada
umumnya dapat disistematikakan sebagai berikut: (Abdullah, 2015)
(i) Melakukan eksplorasi masalah yang akan diteliti (ii) Menentukan, merumuskan, dan
membuat pembatasan masalah yang akan diteliti (iii) Menetapkan tujuan penelitian (iv) Menetapkan
kegunaan/manfaat penelitian (v) Melakukan tinjauan pustaka (empirik dan teori) (vi) Membuat definisi
operasional (vii) Menentukan variabel penelitian (viii) Mendesain model (kerangka berpikir) penelitian
(ix) Membuat hipotesis penelitian (x) Menentukan populasi dan sampel penelitian (xi) Menentukan
data dan sumber data (xii) Menentukan instrumen pengumpulan data (xiii) Mengolah data (xiv)
Meganalisis data dengan alat bantu metode statistik (xv) Menguji hipotesis (xvi) Menarik Kesimpulan
(xvii)Menyusun laporan hasil penelitian
BAB III
PEMBAHASAN
Selain memiliki beberapa manfaat, daftar psutaka pun juga memiliki beberapa fungsi yaitu:
1. Dapat menunjukan bahwa tulisan dan juga informasi dalam karya ilmiah bukanlah hasil dari
pemikiran penulis sendiri melainkan dari hasil pemikiran orang lain juga.
2. Memberikan sumber informasi yang ditulisnya agar nantinya bisa ditelusuri oleh para pembaca jika
ingin mengetahui informasi maupun teori tersebut dengan lebih lengkap.
3. Menunjukkan apresiasi atau penghargaan penulis terhadap karya orang lain yang dijadikan sebagai
rujukan penulisan.
4. Menunjukan bahwa kita tidak sedang membuat karya tulis dengan asal-asalan, melainkan kita
menulis berdasarkan referensi-referensi yang bisa dipertanggungjawabkan.
5. Hal ini untuk mengantisipasi dari tuduhan plagiasi intelektual (Syafnidawati, 2020)
Daftar pustaka juga memiliki beberapa unsur antara lain yaitu: (1) nama pengarang, (2) tahun terbit, (3)
judul buku/artikel, (4) kota tempat buku diterbitkan, dan (5) nama penerbit (Agustiana et al., 2018).
Kelima unsur ini harus ada dalam setiap penulisan daftar pustaka. Namun, jika ada beberapa unsur yang
tidak bisa ditemukan dalam sebuah karya tulis rujukan,maka bisa diberi keterangan tambahan.
3.2. Sistematika Laporan Penelitian Kuantitatif
A. BAB I : PENDAHULUAN
1. Latar Belakang Penelitian
Latar belakang penelitian berisi alasan mahasiswa untuk melakukan suatu penelitian dengan cara
menjelaskan alasan mengapa mahasiswa tertarik mengambil topik skripsi, logika pemikiran, dan
gambaran umum teori/hasil penelitian yang mendukung. Di dalam latar belakang, mahasiswa perlu
menjelaskan konteks penelitian, mendeskripsikan masalah penelitian, dan menjelaskan bagaimana dan
mengapa masalah tersebut perlu diteliti.
2. Rumusan Masalah
Perumusan masalah merupakan kalimat-kalimat ringkas yang menerangkan masalah penelitian dengan
lebih operasional dan memungkinkan pengukuran variabel-variabelpenelitian.
3. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian merupakan pernyataan mengenai hasil akhir yang ingin dicapai dalam penelitian.
Perumusan tujuan penelitian ini akan mengarahkan penyusunan tinjauan pustaka, perumusan hipotesus
dan metode penelitian yang dipilih. Tujuan penelitian juga mempertajam sasaran yang akan dicapai
melalui penelitian sehingga membatasi lingkup penelitian agar tidak terlalu luas atau berubah-ubah
selama penelitian berlangsung
4. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian menerangkan kontribusi hasil penelitian dalam pengembangan teori atau perumusan
kebijakan. Manfaat penelitian juga dinyatakan untuk mendukung bahwa penelitian layak dilakukan.
F. BAGIAN PELENGKAP
1. Daftar Pustaka
Daftar pustaka memuat pustaka yang diacu dalam laporan proposal/skripsi. Halaman daftar pustaka
mengikuti nomor halaman sebelumnya (nomor halaman bagian inti). Pembahasan tentang cara
penulisan daftar pustaka dapat dibaca pada bab V buku panduan ini.
2. Lampiran
Lampiran dipakai untuk menempatkan data/keterangan lain yang diperlukan pada pelaksanaan
penelitian (misalnya kuesioner), dan berfungsi untuk melengkapi laporan penelitian. Halaman lampiran
tidak diberi nomor.
3.3. Penyajian dan Laporan Hasil Penelitian Kuantitatif (publikasi)
Ada beberapa tahapan yang perlu diketahui dalam proses publikasi karya ilmiah. Di antaranya
adalah menentukan jurnal yang tepat untuk mempublikasikan karya ilmiah, proses submission, review
hingga akhirnya dipublikasikan.
4.1. Kesimpulan
Sebuah daftar pustaka mempunyai peran yang penting dalam suatu karya tulis ilmiah, karena pada
dasarnya karya tulis ilmiah yang tidak mencantumkan daftar pustaka sangat diragukan tingkat
keilmiahannya atau masih bersifat karya fiksi. Selanjutnya langkah- langkah yang harus dilakukan
oleh peneliti dalam penelitian kuantitatif pada umumnya dapat disistematikakan sebagai berikut,
Melakukan eksplorasi masalah yang akan diteliti, Menentukan, merumuskan, dan membuat
pembatasan masalah yang akan diteliti, Menetapkan tujuan penelitian, Menetapkan kegunaan/manfaat
penelitian, Melakukan tinjauan pustaka (empirik dan teori), Membuat definisi operasional,
Menentukan variabel penelitian, Mendesain model (kerangka berpikir) penelitian, Membuat hipotesis
penelitian, Menentukan populasi dan sampel penelitian, Menentukan data dan sumber data,
Menentukan instrumen pengumpulan data, Mengolah data, Meganalisis data dengan alat bantu metode
statistic, Menguji hipotesis, Menarik Kesimpulan dan Menyusun laporan hasil penelitian
4.2. Saran
Dikarenakan keterbatasan informasi dan sumber pencarian (buku) mengakibatkan terdapat sedikit
hambatan dalam pembuatan makalah ini. Tetapi, karena keterbatasan itulah saya termotivasi untuk
menjadi lebih baik. Maka dari itu saya berharap agar lebih memahamitentang pembuatan makalah.
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, P. M. (2015). Living in the world that is fit for habitation : CCI’s ecumenical and
http://repository.stikeshb.ac.id/46/1/Metodologi-Penelitian_k1_restu_.pdf
Nur, E., Sos, S., Ph, D., Wati, D. M., Si, S., Si, M., Arine, D., Keb, K. S., Kes, M., Percetakan,
https://doi.org/10.31219/osf.io/mfzuj
Zulmiyetri, nurhastuti, S. (2019). Penulisan Karya Ilmiah. Stkip Siliwangi Bandung, 1–47.
file:///G:/PAI P4/MODUL-PENULISAN-KARYA-TULIS-ILMIAH.pdf
dr. Ahmad Syauqy. M. Biomed. Lina. (2019). Buku Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas
Asep Saefuddin, K. A., & Aam Alamudi, K. S. (2009). Statistik Dasar. Jakarta: PT.
Gramedia Widiasarana Indonesia.
Atmaja, J. F. (2010). Buku Lengkap Bahasa Indonesia & Peribahasa. Yogyakarta: Pustaka
Widyatama.