Makalah Pengujian Penerapan Mutu Las' Muhamamad Akbar Bramantio'
Makalah Pengujian Penerapan Mutu Las' Muhamamad Akbar Bramantio'
PENEREPAN PENGUJIAN
MUTU LAS “METODE
PENGUJIAN TARIK SAMBUNG
HASIL LAS DAN METODE
PENGUJIAN BENGKOK”
OLEH :
MUHAMMAD AKBAR
BRAMANTIO
21723012
DOSEN PENGAMPUH :
Bapak Suci Andri S.Pd., M.Pd.T
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah swt. Yang telah
melimpahkan rahmat dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah tentang “ Drag Dan Lift “ Adapun tujuan dari penulisan laporan ini
adalah sebagai syarat untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah “Mekanika
Fluida”.
Selain itu, makalah ini bertujuan untuk menambah wawasan baik bagi
pembaca maupun penulis dalam materi yang telah diberikan yaitu mekanika
fluida. Penulis mengucapkan terimakasih kepada Bapak Suci Andri S.Pd.T selaku
dosen pengampu matakuliah Mekanika Fluida yang telah memberikan tugas ini
sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi.
penulis
1.1 Sejarah Pengelasan
Setelah energi listrik dapat dipergunakan dengan mudah, maka teknologi pengelasan
maju dengan pusat sehingga menjadi suhu teknik penyambungan yang muthakir. Pada
akhir abad ke 19 telah diciptakan cara dan teknik pengelasan. Pengelasan yang sering
digunakan adalah las busur, las resistensi listrik,las gas dan las termit.
Metode pengujian tarik sambungan hasil las adalah metode yang digunakan untuk
menguji kekuatan tarik dari sambungan las. Pada metode ini sampel uji yang telah dilas
akan ditarik secara perlahan hingga terjadi kegagalan pada sambungan las. Tujuan dari
pengujian las ini adalah untuk mengevaluasi kekuatan tarik.elongasi, dan keuletan dari
sambungan las.
Proses pengujian tarik dimulai dengan persiapan sampel uji yang biasanya berbentuk
batang atau strip dengan sambungan las di tengah nya.sampel uji kemudian ditempatkan
di mesin uji tarik yang dilengkapi dengan alat pengukur beban dan perpanjangan dan
pada pengujian beban diterapkan secara perlahan pada sampel uji dan diukur
menggunakan alat pengukur beban .
Fungsi dan manfaat pengujian tarik sambungan hasil las adalah sebagai berikut :
4. Menjamin keamanan struktural: Pengujian tarik sambungan hasil las penting untuk
memastikan keamanan struktural. Dalam banyak aplikasi, sambungan hasil las harus
mampu menahan beban tarik yang signifikan. Dengan melakukan pengujian tarik,
dapat dipastikan bahwa sambungan tersebut memiliki kekuatan yang cukup untuk
menjaga keamanan struktural.
Dengan menggunakan pengujian tarik sambungan hasil las, dapat dipastikan bahwa
sambungan tersebut memiliki kekuatan dan keandalan yang memadai untuk aplikasi yang
diinginkan, serta memastikan keamanan struktural dan meningkatkan kualitas produk
secara keseluruhan.
Metode pengujian bengkok (bending test) adalah metode yang digunakan untuk
menguji kekuatan dan keuletan sambungan hasil las terhadap beban lentur atau bengkok.
Pada metode ini, sampel uji yang telah dilas akan diberikan beban lentur hingga terjadi
deformasi atau kegagalan pada sambungan las.Proses pengujian bengkok dimulai dengan
persiapan sampel uji yang biasanya berbentuk batang atau strip dengan sambungan las di
tengahnya. Sampel uji kemudian ditempatkan di mesin uji bengkok yang dilengkapi
dengan alat pengukur beban dan perpanjangan.Pada saat pengujian, beban lentur
diterapkan pada sampel uji dengan cara memberikan tekanan pada titik tengah sampel.
Beban lentur ini dapat diberikan secara perlahan atau dengan tingkat beban yang