2 Judul Menilai efisiensi lembaga penanggulangan bencana di tingkat daerah di wilayah pesisir Bangladesh 3 Variabel Penanggulangan Bencana, Institusi lokal, Daerah pesisir, Bangladesh 4 Tahun 2022 5 Volume 2 6 Nomor 100024 7 Nama Penulis 1. Shitangsu Kumar Paul 2. Jannatul Naim 3. Mousumi Akando Mou 8 Tujuan Khusus Tujuannya adalah untuk menyelidiki efisiensi dan peran kelembagaan lokal dengan tiga (pra, selama dan pasca) fase pengurangan risiko bencana, dengan mempertimbangkan tiga pilar (sosial, ekonomi dan lingkungan) keberlanjutan dan untuk menyelidiki tingkat kepuasan masyarakat lokal masyarakat atas kegiatan lembaga lokal sepanjang tahun. 9 Metode Riset Mempertimbangkan kerentanan siklon dan gelombang badai nebilities, tiga desa pesisir dari tiga kabupaten pesisir yang berbeda dari Bangladesh dipilih secara purposive mengumpulkan data primer melalui survei kuesioner rumah tangga dan wawancara informan kunci. Selain itu, detik-data harian juga dikumpulkan dari berbagai sumber pemerintah dan non- pemerintah. Baik deskriptif maupun statistik inferensial digunakan untuk menganalisis data 10 Hasil Utama Temuan penelitian ini menyajikan beragam efisiensi kelembagaan lokasi studi yang berbeda pada fase bencana yang berbeda. Pada periode sebelum bencana, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) menyediakan layanan lebih efisien daripada Union Parisad (UP) dan Red Crescent Society (RCS) dalam penelitian ini daerah. Relawan Cyclone Preparedness Program (CPP) menyebarluaskan pijat peringatan dini pada periode prabencana lebih efisien daripada institusi lain tetapi kebanyakan orang mengabaikan pijatan peringatan dan hampir tidak mengambilnya keputusan untuk mencari pengungsi ke tempat perlindungan siklon selama bencana. Pada tahap pascabencana, UP dan LSM tidak bisa memainkan peran yang tepat karena kompleksitas birokrasi, korupsi dan nepotisme pemerintah daerah