E v o l u s i

Tumbuhan
Kelompok 4
 m p o k
o t a k elo
Ang
Fahmy Maulana Pasaribu 211201025
Mutiara Azzahra Isnaini 211201039
Damar Socrates Lubis 211201079
Keysha Maharalita 211201094
 u m b u h a n ?
e v o l u s i t
ap a i t u

Evolusi tumbuhan adalah proses

perubahan genetik dari waktu ke
waktu yang menyebabkan variasi
dalam sifat-sifat tumbuhan dari
satu generasi ke generasi
berikutnya.
Proses evolusi ini melibatkan
seleksi alam, mutasi genetik,
migrasi, dan rekombinasi genetik,
yang secara bertahap membentuk
spesies tumbuhan yang berbeda-
beda dari nenek moyang mereka.
asal usul
Asal usul dan evolusi tumbuhan dimulai
sekitar 500 juta tahun yang lalu ketika
nenek moyang tumbuhan bermigrasi ke
daratan dan memunculkan tumbuhan darat
saat ini. Streptofit nenek moyang
ganggang diperkirakan merupakan satu-
satunya nenek moyang tumbuhan yang
bertahan hidup saat berpindah ke daratan
 peran evolusi tumbuhan
terhadap kondisi bumi
Tumbuhan pertama kali muncul sekitar 500 juta
tahun yang lalu dan mulai melakukan
fotosintesis, yang meningkatkan kadar oksigen di
atmosfer dan menciptakan lapisan ozon yang
melindungi permukaan Bumi dari radiasi
ultraviolet.
Adaptasi tumbuhan dari air ke darat, melalui
pengembangan jaringan vaskular, memungkinkan
mereka tumbuh lebih besar dan mengkolonisasi
berbagai habitat darat.
Evolusi biji pada gymnospermae dan
angiospermae meningkatkan efisiensi reproduksi
dan penyebaran.
 peran evolusi tumbuhan
terhadap kondisi bumi

Angiospermae, dengan bunga mereka, membentuk hubungan

simbiotik dengan serangga penyerbuk, yang memperkaya
ekosistem.
Tumbuhan juga memainkan peran kunci dalam siklus karbon
dengan menyerap CO2 dan membantu mengatur iklim global.
Secara keseluruhan, evolusi tumbuhan menciptakan
keanekaragaman hayati, menyediakan oksigen, habitat, dan
makanan, serta menjaga keseimbangan ekosistem di Bumi.
 a p t a s i
ad
tanam an
Transisi dari Air ke Darat:
Lumut: Tumbuhan pertama yang berhasil beradaptasi ke darat,
berkembang dalam lingkungan lembap.
Ciri Adaptasi: Struktur sederhana, tidak memiliki jaringan vaskular,
menyerap air dan nutrisi langsung dari permukaan.
Pengembangan Jaringan Vaskular:
Paku-pakuan: Evolusi jaringan xilem dan floem untuk mengangkut
air dan nutrisi.
Ciri Adaptasi: Kemampuan untuk tumbuh lebih tinggi,
memungkinkan penyebaran ke habitat yang lebih luas.
 a p t a s i
ad
tanam an
Evolusi Biji:
Gymnospermae: Pengembangan biji terbuka yang memberikan
perlindungan embrio.
Ciri Adaptasi: Reproduksi lebih efisien, penyebaran keturunan yang
lebih luas.
Munculnya Angiospermae:
Bunga dan Buah: Struktur bunga menarik penyerbuk, sementara
buah melindungi dan membantu penyebaran biji.
Ciri Adaptasi: Hubungan simbiotik dengan serangga penyerbuk,
diversifikasi cepat, dan dominasi dalam ekosistem darat.
 kesimpulan
Evolusi tumbuhan adalah proses perubahan genetik dari waktu ke waktu
yang menyebabkan variasi dalam sifat-sifat tumbuhan dari satu
generasi ke generasi berikutnya. Perpindahan tumbuhan dari air ke
darat melalui pengembangan struktur seperti jaringan vaskular
memungkinkan eksplorasi dan kolonisasi berbagai habitat darat.
Evolusi tumbuhan menciptakan keanekaragaman hayati, menyediakan
oksigen, habitat, dan makanan, serta menjaga keseimbangan ekosistem
global.
TH A N K
YOU!