Anda di halaman 1dari 11

ANGGOTA:

- Bening Salsabila
FENOMENA PERSEBARAN FLORA DAN FAUNA - Elvira putri
- Kesya Accalia
SERTA FAKTOR FAKTOR GEOGRAFIS SETEMPAT - Krisna D
- Rianda Surya
- Zahra S.F
Fenomena Biosfer serta Persebaran Flora dan Fauna

A. Fenomena Biosfer
Vladimir Ivanovich Vernadsky merupakan ilmuwan yang pertama kali menyatakan konsep
tentang biosfer. Ia menyatakan bahwa biosfer bukan merupakan amplop kehidupan yang
tertutup,melainkan sebuah system kehidupan yang terbuka dan senantiasa berkembang sejak
dimulainya sejarah bumi.
1. Pengertian Fenomena Biosfer
Biosfer berasal dari dua kata, yaitu bio yang berarti hidup dan sphere yang berarti lapisan.
Secara sederhana biosfer dapat diartikan sebagai lapisan kehidupan di bumi. Biosfer
merupakan bagian dari bumi yang menjadi tempat organism untuk bertahan hidup dan
melangsungkan kehidupannya. Biosfer mencakup lapisan atmosfer,litosfer,dan hidrosfer.
Fenomena biosfer adalah peristiwa yang terjadi di lapisan biosfer. Fenomena trsebut antara
lain hubungan timbale balik antara komponen biotik dan abiotik,interaksi makhluk hidup,serta
interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungan.
2. Jenjang Kehidupan Pembentuk Biosfer
Biosfer merupakan jenjang kehidupan tinggi di bumi. Biosfer tersusun atas beberapa jenjang
kehidupan sebagai berikut.
a. Individu
Individu adalah organism tunggal atau makhluk hidup tunggal dalam spesies tertentu. Contoh
individu adalah seekor kucing dan sebatang pohon pisang.
b. Populasi
Populasi adalah kumpulan individu sejenis yang berkumpul dan hidup pada suatu daerah dan
waktu tertentu. Contoh Populasi adalah pada tahun 2012 populasi kambing Desa Tanjung
berjumlah lima ribu ekor.
c. Komunitas
Komunitas adalah kumpulan berbagai populasi pada suatu kawasan tertentu yang saling
berinteraksi dengan mempengaruhi satu dengan yang lain.
d. Ekosistem
Ekosistem adalah suatu kumpulan berbagai komunitas berbeda dan memiliki hubungan yang saling mempengaruhi.
e. Biom
Biom adalah kumpulan beberapa ekosistem yang terdapat pada suatu wilayah geografis dengan kondisi iklim sama. Flora
dan Fauna yang hidup pada suatu biom disebut biota. Ciri-ciri umum biom sebagai berikut.
1) Merupakan satuan kehidupan klimaks,artinya pada wilayah tersebut hanya terdapat satu bentuk vegetasi utama yang
mendominasi kawasan tersebut,seperti hutan gugur daun,hutan conifer, atau padang rumput.
2) Terbentuk sebagai hasil interaksi unsur - unsur lingkungan,yaitu iklim,tanah,dan organism yang hidup di lingkungan
tersebut.
3) Merupakan satuan kehidupan yang cukup mantap dalam jangka waktu lama, kecuali terjadi peristiwa yang
mengganggu kestabilan komunitas. Contoh peristiwa yang mengganggu adalah bencana alam,wabah penyakit,perubahan
tatanan iklim global, atau gangguan akibat ulah manusia.
4) Mudah dikenali dengan melihat petunjuk vegetasi utamanya.
5) Menempati wilayah yang luas.
B. Kondisi Persebaran Flora dan Fauna di Bumi
1. Faktor yang Mempengaruhi Persebaran Flora dan Fauna
Persebaran flora dan fauna di permukaan bumi dikaji dalam ilmu biogeografi. Biogeografi di bedakan menjadi biogeografi sejarah dan
biogeografi ekologi. Biogeorafi sejarah mengkaji persebaran flora dan fauna dari sudut pandang perkembangan dan evolusi kelompok
organism, gerakan lempeng bumi, serta hubungan ekologi masa lalu dan saat ini. Sementara itu biogeografi ekologi mengkaji persebaran flora
dan fauna dari sudut pandang interaksi antarorganisme,interaksi organisme dengan lingkungan, dan pengaruh interaksinya.
a. Penyebab Persebaran
Faktor yang menyebabkan terjadinya persebaran flora dan fauna di permukaan bumi sebagai berikut.
1) Tekanan Populasi
Tekanan populasi berkaitan dengan bertambahnya jumlah populasi suatu spesies. Peningkatan populasi menyebabkan kebutuhn makanan menjadi
semakin sulit untuk dipenuhi. Oleh karena itu, terjadi migrasi yang menyebabkan persebaran flora dan fauna.
2) Persaingan Hidup
Persaingan hidup antarorganisasi dapat menyebabkan persebaran flora dan fauna. Fauna yang tidak mampu bersaing dalam memperebutkan
wlayah kekuasaan dan bahan makanan akan melakukan migrasi ke tempat lain.
3) Perubahan Habitat
Perubahan Habitat atau lingkungan tempat tinggal makhluk hidup dapat menyebabkan makhluk hidup sulit beradaptasi. Ketidak mampuan
dalam beradaptasi terhadap perubahan lingkungan tersebut dapat memicu migrasi.
b. Sarana Persebaran
Sarana persebaran yang berperan dalam persebaran flora dan fauna di permukaan bumi sebagai berikut.
1) Manusia
Perilaku manusia baik secara sengaja atau tidak sengaja untuk memindahkan flora dan fauna dapat mempengaruhi
persebaran flora dan fauna. Contoh persebaran flora akibat perilaku manusia adalah tanaman teh yang tumbuh di Jawa
Barat pada awalnya berasal dari India.
2) Air
Air menjadi media bagi fauna-fauna untuk berpindah tempat, terutama fauna yang dapat berenang. Peran air dalam
persebaran tumbuhan, yaitu menjadi media pengangkutan benih. Benih-benih tumbuhan dari suatu tempat dapat hanyut oleh
aliran air dan terbawa ke tempat lain.
3) Udara
Udara dapat menjadi sarana persebaran. Fauna yang memiliki kemampuan terbang memanfaatkan udara sebagai media
untuk bermigrasi. Sementara itu, udara yang bergerak atau angin berperan dalam menerbangkan biji-bji tanaman ke
tempat lain sehingga membantu proses persebaran flora.
4) Lahan
Lahan merupakan media penting bagi fauna daratan untuk berpindah tempat. Tumbuhan juga memerlukan kondisi lahan
yang cocok untuk dapat tumbuh dan berkembang.
C. HAMBATAN PERSEBARAN

1) Hambatan Geografis
Kondisi geografis dapat menghambat persebaran flora dan fauna. Bentangan alam seperti samudra,padang
pasir,sungai,dan pegunungan dapat menghalangi flor dan fauna untuk berpindah tempat.
2) Hambatan Biologis
Hambatan biologis persebaran flora dan fauna antara lain habitat dan persediaan makanan habitat yang cocok dan kondisi
makanan melimpah akan mencegah flora dan fauna untuk bermigrasi.
3) Hambatan Iklim
Kondisi iklim sangat mempengaruhi persebaran floran dan fauna,terutama kondisi iklim yang ekstrem. Unsur iklim yang
menghambat persebaran flora dan fauna antara lain suhu udara,kelmbapan udara,dan curah hujan.
4) Hambatan Tanah
Hambatan tananah (edafik) memiliki peran penting bagi persebaran flora dan fauna. Komponen penting dalam tanah
seperti unsure hara,udra,dan kandungn air yang cukup berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman. Selain itu, kondisi
tanah berpengaruh terhadap kemampuan hewan menggali tanah,terutama hewan yang tinggal di dalam tanah.
2. Persebaran Flora dan Fauna di Dunia
. Persebaran Flora di Dunia
Sistem biom menekan pada dinamika komunitas yang berhubungan dengan sejarah evolusi geologi, iklim, dan factor
lingkungan lain. Biom di bumi dibedakan sebagai berikut.
1) Biom Hutan Hujan
Hutan hujan adalah hutan yang selalu hijau sepanjang tahun. Hutan Hujan memiliki berbagai jenis pohon, mulai dari pohon
besar hinggat epifit dan liana. Iklim didaerah hutan hujan dicirikan dengan curah hujan,suhu udra,dan kelembapan udara
yang tinggi. Hutan hujan tropis terdapat di Asia,Afrika,dan Amerika Selatan. Hutan hujan iklim sedang terdapat di
Alaska,Kanada,Asia bagian Utara,dan Eropa
2) Biom Hutan Musim
Hutan musim terdapat di wilayah iklim sedang yang memiliki empat musim. Hutan musim sering di sebut hutan pelurah karena
pada musim gugur daunnya luruh berguguran. Jenis vegetasi yang tumbuh adalah quercus(oak),acer (maple),dan castanea.
Hutan iklim tersebar di Eropa Barat,Eropa Tengah,Asia Timur (korea dan jepang),dan timur laut Amerika.
3) Biom Padang Rumput
Padang rumput di daerah iklim tropis ddisebut sabana dan padang rumput di daerah iklim sedang disebut stepa. Sabana
terdapat di Afrika, sebagian Australia,Amerika Selatan,sebagian India,dan sebagian kecil Indonesia. Stepa terdapat di
Amerika Serikat, Afrika bagian utara yang berbatasan dengan gurun, dan sebagian Australia.
4) Biom Gurun
Gurun memiliki curah hujan yang sangat sedikit sehingga daerahnya gersang. Flora yang hidup di gurun adalah jenis flora
yang tahan terhadap kekeringan. Tumbuhan gurun antara lain, kurma,alang-alang,dan bunga dandelion.
5) Biom Taiga
Biom taiga terdapat di bagian belahan bumi utara seperti Rusia bagian utara,Siberia,dan Kanada. Biom taiga di dominasi
oleh tumbuhan berdaun jarum karena terpengaruh iklim dingin. Tumbuhan utama yang mendominasi kawasan ini
adalah spruce,alder,birch,dan juniper.
6) Biom Tundra
Biom tundra terdapat di daerah kutub. Tumbuhannya di dominasi oleh rumput dan lumut. Tundra dapat di jumpai di sekitar
lingkaran Arktik dan Antrtika,Amerika bagian utara,dan eropa bagian utara.
7) Biom Samudra
Samudra merupakan biom terluas di dunia karena 70% bumi diliputi oleh lautan. Diperairan samudra yang dangkal dan
hangat terbentuk terumbu karang. The Great Barrier Reef merupaka terumbu karang besar yang terbentuk di bagian timur
Benua Austrlia. The Great Barrier Reef menjadi habitat bagi bermacam biota laut seperti ganggang dan rumput laut.
B. PERSEBARAN FAUNA DI DUNIA

Menurut Alfred Russel Wallace,ahli antropologi dan biologi dari Britania Raya,persebaran fauna di dunia
dikelompokkan menjadi enam kawasan sebagai berikut.
1) Kawasan Fauna Nearktik
Kwasan nearktik meliputi Greenland dan Amerika bagian utara. Jenis fauna di kawasan ini dipengaruhi oleh
jenis vegetasi dan kondisi alam. Kawasan ini dihuni oleh fauna seperti antelop bertanduk cabang
tiga,prairiedog (sejenis tupai dari Amerika utara),kalkun,burung
biru,salamander,bison,karibu,mockingbird,dan muskox.
2) Kawasan Fauna Neotropik
Kawasan Neotropik meliputi Amerika Selatan,Amerika Tengah,dan sebagian besar Meksiko. Fauna yang hidup
di wilayah ini antara lain kukang,armadillo,alpaca,kelelawar pengisap darah,orang
utan,siamang,tenggiling,menjangan,kuda,kera dan tapir
3) Kawasan Fauna Ethiopian
Kawasan Ethiopian meliputi Afrika bagian selatan,pegunungan atlas,Gurun Sahara,dan sudut selatan Arabia.
Fauna di kawasan ini adalah kuda nil,zebra,singa,badak,jerapah dan berbagai jenis burung.
4) Kawasan Fauna Palearktik
Kawasan Palearktik meliputi Eropa,Afrika paling utara,sebelah utara pegunungan
Himalaya(Asia),pegunungan Nan King,wilayah bekas Uni Soviet,dan laut Mediterania. Fauna
di kawasan ini antara lain panda,moles,kijang,sapi,kambing,robin,dan magpies.
5) Kawasan Fauna Orienta
Kawasan oriental meliputi India,Sri lanka, Indo-cina, cina bagian selatan,Indonesia bagian
barat,dan Malaysia. Fauna di kawasan ini antara lain harimau,gajah,gibbon, orang utan,
bekatan, monyet, badak bercula satu, menjangan, antelop,tapir, komodo, dan babi rusa.

6) Kawasan Fauna Australian


Kawasan Australian meliputi Australia,Selandia Baru,Papua dan beberapa pulau kecil di
bagian timur Indonesia. Fauna di kawasan ini adalah kanguru, mamalia bertelur, walabi, kiwi,
koala, nokdiak, kakaktua,burung cenderawasih,dan burung emu.

Anda mungkin juga menyukai