Anda di halaman 1dari 5

Name : Nurul Hafizah

Student ID : 322110025

Class/Sems : B Afternoon/2

Subject : Ilmu Alamiah Dasar

Lecturer : Eti Sukadi, M.Pd

Mendeskripsikan Keanekaragaman Makhluk Hidup dan Persebarannya dan Definisi Ekologi

A. Keanekaragaman Makhluk Hidup

Di dunia ini, betapa banyak sekali keragaman hayati dari tempat yang paling
panas di dunia ini, hingga tempat yang paling dingin sekalipun. Di daratan ada cetah
yang dapat berlari cepat, di udara ada elang yang dapat terbang tinggi, di air ada ikan
yang dapat berenang di lautan dan masih banyak lagi. Seperti halnya juga dengan
tumbuhan, di padang pasir ada pohon kurma, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Dalam banyaknya keanekaragaman dan kekayaan hayati di dunia ini, perlu lah adanya
pengklasifikasian atau pembedaannya yang bertujuan memudahkan seseorang ketika
menyebutkan atau menjelaskan mengenai makhluk hidup tersebut. Contoh
sederhananya seperti ketika menyebut bunga di taman bunga, maka jika hanya
menyebut “bunga itu harum” maka masih akan menimbulkan makna yang ambigu,
padahal yang lebih memudahkan adalah jika menyebutkan “bunga melati itu harum”.
Dan inilah yang biasanya disebut dengan pengklasifikasian makhluk hidup.
Pengklasifikasian ini dapat dilakukan dengan cara-cara berikut ini:

a. Sistem Klasifikasi

Untuk mengklasifikasikan makhluk hidup di dunia ini maka dibuatlah susunan


sistematik yang caranya, setiap spesies (hewan atau tanaman) diberi 2 kata, kata
pertama berarti genus, dan kata kedua adalah spesies. Contohnya Homo sapiens,
homo adalah genus dan sapiens. Spesies adalah kumpulan hewan atau tumbuhan yang
memiliki banyak persamaan dapat mengadaan perkembangbiakan satu sama lain.
b. Persebaran makhluk hidup di bumi

Dalam persebaran makhluk hidup di bumi, ada banyak hal yang dapat
mempengaruhinya, hingga menyebabkan persebarannya tidak merata dikarenakan
beberapa hal berikut, yaitu perbedaan iklim, keadaan tanah, tinggi rendahnya
permukaan bumi, dan tindakan manusia. Jika suatu daerah atau tempat memberikan
dukungan kepada makhluk hidup baik itu hewan ataupun tumbuhan untuk
berkembang biak, maka tempat itulah yang pertama kali akan menjadi pusat
persebaran makhluk hidup tersebut. Dengan menyebutkan berbagai tempat yang
menjadi tempat kediaman makhluk hidup tersebut, maka akan jelaslah kalau di sana
lah tempat persebarannya.

c. Persebaran tumbuhan atau flora di bumi

Dalam persebarannya, maka akan ditemukan tiga macam komunitas


tumbuhan. Komunitas tersebut yaitu:

1. Hutan, tumbuhan utama berupa pohon-pohon besar. Hutan ini terbagi lagi
menjadi tiga, yaitu hutan tropis, hutan gugur dan taiga.

2. Padang rumput, tumbuhan utama adalah rumput. Padang rumput pun juga
memiliki dua macam, yaitu sabana dan stepa.

3. Gurun, tumbuhan utama dan kondisi iklimnya. Gurun ini memiliki dua
macam juga, yaitu gurun pasir dan yang satunya adalah tundra

Dalam pembagian komunitas tersebut maka akan dapat ditemukan


persebarannya flora di tiap-tiap tempat di muka bumi ini seperti padang rumput,
gurun pasir, tundra, hutan tropis, hutan gugur dan taiga.

a) Padang Rumput

Pada padang rumput yang relatif basah seperti terdapat di Amerika Utara
dapat ditemukan rumput yang mencapai hingga tiga meter, misalnya bluestem dan
indian grasses, sedangkan pada padang rumput yang agak kering biasanya ditemukan
fumput bufalo grasses dan rumput grama.
b) Gurun Pasir

Pada gurun pasir dapat ditemukan tanaman kaktus dan sejenisnya.

c). Tundra

Daerah tundra hanya terdapat pada di belahan bumi utara seperti daerah
lingkungan kutub utara. Di sini terdapat banyak lumut, terutama spagnum dan
lichenes (lumut kerak).

d) Hutan tropis

Di hutan tropis terdapat banyak sekali spesies tumbuhan, bahkan hingga


beratus-ratus spesies. Pohon-pohon utama di hutan tropis memiliki ketinggian antara
20 – 40 meter dengan cabang-cabangnya yang berdaun lebat sehingga membentuk
suatu tudung (canopy) yang mengakibatkan hutan menjadi gelap.

Pada hutan tropis juga terdapat tumbuhan yang khas, yaitu liana dan epifit.
Contoh liana adalah rotan dan contoh epifit adalah anggrek.

e) Hutan Gugur

Pada hutan gugur pohon-pohonnya tidak terlalu rapat dan jumlah spesiesnya
sedikit saja, yaitu antara 10 sampai 20 spesies.

f) Taiga

Taiga adalah hutan pohon pinus yang daunnya seperti jarum. Pohon-pohon
yang terdapat di hutan taiga misalnya konifer, terutama pohon spruce, alder, birch dan
juniper. Taiga kebanyakan di belahan bumi bagian utara seperti Siberia Utara, Rusia,
Kanada Tengah dan Utara).

B. Definisi Ekologi

Menurut N.H.T. Siahaan dalam buku Hukum Lingkungan dan Ekologi


Pembangunan (2004), ekologi merupakan cabang ilmu pengetahuan yang mencari
tahu hubungan organisme atau makhluk hidup dengan lingkungan sekitarnya. Dapat
dikatakan ilmu yang mempelajari tentang hubungan timbal balik antara makhluk
hidup dengan lingkungannya adalah ekologi. Secara etimologis, ekologi berasal dari
Bahasa Yunani, yakni oikos dan logos. Oikos berarti rumah atau habitat dan Logos
berarti ilmu pengetahuan. Maka dapat diartikan jika ekologi ialah cabang ilmu
pengetahuan yang mempelajari rumah atau habitat. Saat itu, ilmu ekologi menjadi
fokus dasar yang membedakannya dengan cabang ilmu biologi lainnya. Dalam
Bahasa Inggris, ekologi dikenal sebagai ecology.

Dilansir dari The Ecological Society of America, ilmu ekologi berusaha


memahami pentingnya hubungan antara makhluk hidup dengan lingkungan
sekitarnya, termasuk manfaat ekosistem untuk makhluk hidup. Ruang lingkup ekologi
Dalam diktat berjudul Pengertian Ruang Lingkup Ekologi dan Ekosistem karya Suyud
Warno Utomo. Ruang lingkup biologi diawali dengan tingkatan yang paling bawah,
yakni individu hingga ke tingkatan teratas, yaitu biosfer. Jika diurutkan, maka ruang
lingkup ekologi meliputi individu atau organisme, populasi, komunitas, ekosistem dan
biosfer.

Organisme merupakan benda hidup atau makhluk hidup. Populasi


merupakan kumpulan organisme yang sejenis dan hidup di suatu daerah
tertentu. Komunitas merupakan kumpulan populasi dari berbagai jenis organisme
yang berkumpul di suatu daerah tertentu. Ekosistem merupakan hubungan timbal
balik antara makhluk hidup dengan lingkungan sekitarnya (baik makhluk hidup
ataupun yang tidak hidup), sehingga membentuk sistem ekologi. Biosfer merupakan
lapisan bumi dimana ekosistem berada, kira-kira letak biosfer mencakup 900 meter di
atas permukaan bumi, beberapa meter dibawah permukaan tanah dan beberapa ribu
meter di bawah permukaan air laut.

Begitu banyak keanekaragaman makhluk hidup di bumi ini. Mengenali banyak


jenis-jenisnya mungkin hanya akan menjadi tugas sebagian orang di bumi ini, akan
tetapi, menjaga kelestarian dan kelangsungan hidup setiap makhluk hidup di dunia ini
adalah tugas kita semua sebagai manusia, sebagai makhluk hidup yang memiliki
kekuasaan di bumi ini. Meskipun begitu, dengan mengetahui dan memahami tentang
keanekaragaman makhluk hidup didunia ini, maka akan membuat seseorang
menyadari bahwa kekayaan hayati di dunia ini harus dijaga agar terus membawa
keseimbangan di muka bumi ini.

Anda mungkin juga menyukai