MAKALAH
Oleh :
Kelompok 2
S2 Pendidikan Biologi/Kelas A Tahun 2018
Eka Kurniati 180341863021
Ferry Irawan 180341863050
Husna Nur Wanah 180341863045
Puji syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan
rahmat dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
Biosfer dan Biosfer Dua untuk memenuhi tugas mata kuliah Ekologi Lanjut. Kami
juga mengucapkan terima kasih kepada Dr. Fatchur Rohman, M.Si., selaku dosen
pembimbing yang telah memberikan tugas dan petunjuk kepada kami sehingga
kami termotivasi dan dapat menyelesaikan tugas ini.
Tentunya ada hal yang ingin kami berikan kepada para mahasiswa lain dan
pihak yang terkait dari hasil makalah yang telah kami kaji ini. Oleh karena itu,
kami berharap makalah ini dapat menjadi sesuatu yang berguna bagi semuanya.
Semoga makalah yang kami buat ini dapat membantu para mahasiswa
untuk mencapai kehidupan yang lebih baik lagi demi terwujudnya masa depan
yang cerah. Kami menyadari bahwa dalam penyelesaian makalah ini masih
terdapat banyak kekurangan dan masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik
dan saran yang membangun sangat penulis harapkan untuk perbaikan dan
pengembangan makalah ini.
Penulis
BAB I
1. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Bumi kita sangatlah luas dan mempumyai sifat yang dinamis,
sebagaimana kita ketahui bumi merupakan tempat hidup bagi semua
mahluk hidup yang ada dipermukaan bumi. Tentunya segala
komponen yang menyusun kelangsungan hidup di permukaan bumi
haruslah bersifat dinamis pula. Secara spesifik terbentuk dari dua kata
yaitu bios yang berarti hidup dan sphere yang memiliki arti lapisan,
dengan demikian apabila digabungkan biosfer adalah lapisan dimana
tempat makhluk hidup itu tumbuh atau menjadi habitat bagi makhluk
hidup baik manusia, flora dan fauna serta mikroorganisme lainnya.
Lapisan biosfer sejajar dengan tiga lapisan atmosfer lainnya yaitu
litosfer, hidrosfer dan antroposfer. Keempat lapisan tersebut saling
berkaitan satu sama lainnya. Biosfer sendiri lebih fokus pada kajian
mengenai flora (dunia tumbuhan) dan fauna (dunia binatang) baik
yang ada di daratan, air laut dan air tawar.
Adanya semua komponen tersebut maka dalam kehidupan
seharia-hari terjadi interaksi yang tidak bisa dilepaskan satu sama
lainnya karena dalam proses penyebaran tentunya juga dipengaruhi
oleh faktor abiotik maupun faktor biotik. Lingkungan abiotik bagi
individu dalam ekologi adalah semua makluk hidup lain yang ada di
sekitar individu tersebut. Pada ekologi dikenal adanya satuan
fungsional dari makluk hidup dan lingkungannya yang disebut
ekosistem. Ekosistem makluk hidup saling berinteraksi baik diantara
makluk hidup sejenis ataupun dengan yang berlainan jenis, dan
dengan lingkungan fisik atau lingkungan biotiknya.
Pada kehidupan tentunya sangat banyak hal-hal yang
mempengaruhi kelangsungan dalam suatu biosfer. Salah satu faktor
yang mempengaurhi adalah iklim. Hal tersebut dikarenakan iklim
berperan penting dalam menjaga kelembapan udara yang terjadi di
suatu wilayah ataupun daerah tertentu dalam jangka waktu yang
sangat panjang atau lama. Pada dasarnya tidak semua makhluk hidup
dapat tinggal di semua jenis iklim. Beberapa makhluk hidup hanya
dapat tinggal di iklim tropis dan iklim subtropis. Selanjutnya adalah
geologi, dimana kondisi geologi merupakan kondisi lingkungan fisik
alam sekitar. Kondisi geologi mencakup berbagai macam hal seperti
tingkat suhu lingkungan, keberadaan air, udara, dan berbagai macam
faktor lainnya. Semakin lengkap kondisi geologi suatu lingkungan
biosfer, maka semakin besar pula kemungkinan tempat tersebut untuk
ditinggali oleh organisme makhluk hidup. Oleh karenanya kami dari
kelompok 2 menyusun sebuah makalah tentang ruang lingkup dari
biosfer dan biosfer 2.
1.3 Tujuan
1.3.1 Untuk mengetahui pengertian dan ruang lingkup dari biosfer dan
biosfer dua, beserta perbedaannya.
1.3.2 Untuk mengetahui kondisi dan faktor yang mempengaruhi
kelangsungan biosfer dan biosfer dua.
1.3.3 Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran
dari flora dan fauna yang biodiversitasnya berbeda.
BAB II
2. Kajian Pustaka
2.1 Pengertian Biosfer
Permukaan yang memisahkan bumi dari medium kosmik adalah
biosfer. Secara etimologi, biosfer terdiri dari dua kata, yaitu bio berati
“hidup” dan sphere berarti “lapisan”. Biosfer adalah ekosistem global
yang merupakan total dari semua ekosistem dan bentang alam di
bumi. Biosfer didefinisikan sebagai komponen biologi dari sistem
bumi yang meliputi atmosfer, litosfer, hidrosfer dan lingkungan.
Biosfer terdiri dari semua oganisme hidup di bumi, bersama dengan
materi organik yang dihasilkan oleh mereka.
2.4 Biosfer 2
Biosfer 2 adalah rumah kaca raksasa yang luasnya kurang lebih
3 hektar yang dibangun di tengah gurun Arizona, Amerika Serikat.
Gagasan ini dikemukakan oleh Jhon Allen dan berkerja sama dengan
para ahli sains dari berbagai bidang seperti pertanian, arsitektur, dan
mesin yang diseleksi dari berbagai negara bekerja sama untuk dalam
membuat biosfer 2 sebagai proyek internasional. Biosfer 2 fokus pada
kegiatan pembelajaran dan penelitian. Tujuannya adalah untuk
menciptakan biosfer kecil yang meniru fungsi dari biosfer dalam bumi
kita. Kriteria keberhasilan projek ini adalah adanya keberlanjutan daur
ulang materi yang dapat mensuport keberlangsungan hidup dalam
suatu ruang tertutup. Proyek ini dikelola oleh perusahaan swasta,
Space Biospheres Ventures, yang bertujuan untuk mendapatkan
keuntungan dari penjualan keahlian dan teknologi yang relevan.
Biosfer 2 dirancang untuk memiliki satu atmosfer yang dibagi oleh
berbagai jenis bioma. (Burgess, Tony L 2002)
Gambar 21. Rancangan dari Biosfer Dua
Para peneliti memulai mengerjakan proyek biosfer 2 pada
pertengahan 1980-an. Proyek ini melakukan dua misi tertutup;
pertama dari 26 September 1991 sampai 26 September 1993, dan yang
kedua selama enam bulan pada 1994. Pada tahun 1991, sebuah tim
yang terdiri atas delapan orang saintis masuk dan tinggal di Biosfer 2.
Gambar 22. Delapan Saintis yang tinggal dalam biosfer dua
Delapan orang peneliti ini ditempatkan untuk menguji apakah
biosfer 2 ini bisa menjaga kelangsungan hidup makhluk hidup yang
ada di dalamnya dan mampu bertahan hidup. Akan tetapi setelah 2
tahun berlalu, terdapat beberapa masalah yang tidak terduga yang
terjadi dalam biosfer dua ini, diantaranya oksigen yang ada dalam
biosfer dua menghilang secara misterius, siklus Nitrogen didalamnya
juga gagal berfungsi secara baik, konsentrasi CO 2 meningkat
mencapai level yang mengancam manusia serta banyak spesies hewan
dan tumbuhan yang mati. Sehingga dapat dikatakan bahwa Biosfer
dua telah gagal dan tidak mungkin bisa di pergunakan untuk
mendukung dan mempertahankan sistem kehidupan makhluk hidup di
dalamnya. Saat konsentrasi oksigen menurun drastis ke delapan
peneliti sibuk menanam dan mengurangi kadar CO 2 agar menstabilkan
proses sirkulasi dalam ruang tutup tersebut.
Gambar 25. Bioma Hutan Hujan di Biosfer Gambar 26. Lahan Peternakan di Biosfer
Dua Dua
Gambar 27. Pepohonan di Biosfer Dua Gambar 28. Hunian di Biosfer Dua
3. Penutup
3.1 Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa Biosfer adalah ekosistem global yang
merupakan total dari semua ekosistem dan bentang alam di bumi.
Biosfer didefinisikan sebagai komponen biologi dari sistem bumi yang
meliputi atmosfer, litosfer, hidrosfer dan lingkungan yang persebarab
flora dan fauna nya dipengaruhi oleh faktor abiotik dan biotik yang
memiliki peranan berbeda dalam suatu lingkup ekosistem secara
keseluruhan. Sehingga dalam proses pembentukan biosfer 2 tidak bisa
menyerupai penciptaan bisfer yang sesungguhnya di alam terbuka.
3.2 Saran
1. Penyususnan makalah dengan materi Biosfer dan Biosfer Dua,
sebaiknya mencamtumkan lebih banyak sumber yang lebih
relevean dan terbaru khususnya pada Biosfer Dua.
2. Agar dapat menambah pemahaman materi, sebaiknya dilengakpi
denagn penayanagn video tentang Biosfer Dua terutama pada
proses pembuatan Biosfer Dua yang berbeda dengan biosfer.
DAFTAR RUJUKAN
Campbell, Nail A & Reece, B. Jane. 2008. Biologi Edisi ke Delapan Jilid 3.
Jakarta: Erlangga
Nelson, Mark. 2018. Lessons from Biosphere 2. Article from The Scientist
Careers.