Anda di halaman 1dari 10

Makalah

Biosfer
Nama kelompok

1. Arina Amalia N (02)


2. Musdzalifah Lestari A (19)
3. Nurul habibah (21)
4. Refi Berliana M(23)
5. Zahara Rizky S(31)

Kelas: X IIS 3

Daftar isi
1.    Halaman judul
2.   Daftar Isi
3.   Kata Pengantar
4.   Bab 1. Pendahuluan
4.1        Latar Belakang
4.2       Perumusan Masalah
5.   Bab 2. Kerangka Teoritis
5.1        Pengertian Biosfer
5.2       Faktor yang pempengaruhi persebaran flora dan fauna
5.3       Faktor yang mempengaruhi perkembangan tumbuhan pada suatu
daerah
6.  Bab 3. Penutup
6.1        Kesimpulan
6.2       Saran
7.  Daftar Pustaka

Kata Pengantar
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan
karunia serta petnjuk-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah sebagai tugas Geografi tentang makalah biosfer. Keberhasilan
dalam pembuatan makalah ini, tidak luput dari peran serta guru
pembimbing mata pelajaran , yang mengharuskan pengumpulan
makalah sebagai tugas.
Makalah ini bertemakan mengenai biosfer yang merupakan salah
satu materi pelajaran geografi untuk kelas 10. Selain itu, makalah ini
juga membahas mengenai flora dan fauna yang masih berkaitan erat
dengan biosfer. Semoga dengan dibuatnya makalah mengenai biosfer
ini, dapat memberikan sedikit pengetahuan dan wawasan mengenai
biosfer.
Demikian harapan penulis atas pembuatan makalah ini. Kritik dan
saran yang membangun selalu saya nantikan demi perbaikan dalam
pembuatan makalah untuk kedepannya.

Magelang , 16 september 2014


     

(penyusun)

Bab 1. Pendahuluan
I. Latar Belakang
       

Pembuatan makalah ini bertujuan untuk memenuhi tuntutan tugas sekolah dalam mata
pelajaran Geografi. Ada pun tema yang diambil dalam pembuatan makalah ini adalah mengenai
biosfer. Tema dipilih dari keinginan penulis sesuai dengan materi yang telah diajarkan di kelas
10 ini.
Selain itu, dengan dibuatnya makalah ini, diharapkan dapat mengupas habis mengenai
biosfer serta faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna. Pembuatan makalah ini
tidak luput dari beberapa suumber tambahan baik dari media online maupupun buku. Dengan
adanya makalah biosfer ini, diharapkan dapat lebih memperjelas mengenai biosfer yang
dirangkum dari berbagai sumber dalam makalah ini.

II. Perumusan Masalah


       

a)    Apa yang dimaksud dengan biosfer ?


      Apa pengertian biosfer secara etimologi ?
  Apa pengertian biosfer dalam arti luas ?
      Bagaimana pengertian biosfer menurut geofisiologi secara luas ?
      Bagaimana pengertian biosfer secara umum ?
b)    Faktor apa saja yang mempengaruhi persebran flora dan fauna ?
c)    Faktor apa saja yang mempengaruhi perkembangan tumbuhan pada suatu daerah ?

Bab 2. Kerangka Teoritis


Pengertian Biosfer
                Pengertian biosfer secara etimologis atau arti kata adalah Bio
artinya hidup dan Sphera artinya lapisan, yang bila digabungkan dapat
diartikan sebagai lapisan yang ditempati oleh makhluk hidup, yaitu
hewan, tumbuhan dan manusia.
                 Pengertian biosfer dalam arti luas memiliki makna makhluk hidup

serta lapisan pada permukaan bumi yang cocok bagi kehiupan.


                Dalam pengertian luas menurut geofisiologi, biosfer adalah sistem

ekologis global yang menyatukan seluruh makhluk hidup dan hubungan


antarmereka, termasuk interaksinya dengan unsur litosfer (batuan),
hidrosfer (air), dan atmosfer (udara) Bumi.
                Secara umum, Biosfer dapat diartikan juga sebagai bagian luar
muka bumi yang mencakup udara, daratan, dan air dan memungkinkan
kehidupan serta proses biotic berlangsung.
                Biosfer dapat diartikan juga sebagai keseluruhan ekosistem di bumi,

meliputi semua bagian bumi yang mengandung kehidupan ( terdiri dari


komponen biotic yang berinteraksi dengan lingkungan abiotik yang
merupakan bagian dari atmosfer, hidrosfer, dan litosfer).

                Jadi, biosfer merupakan ruang hidup bagi tumbuhan,hewan,dan


manusia.
Keanekaragaman flora dan fauna suatu wilayah tertentu selalu tidak terlepas
dari dukungan kondisi lingkungan wilayahnya. Kehidupan akan berkembang
dengan baik apabila syarat-syarat tertentu terpenuhi. Baik faktor fisik maupun
biotik.

Faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora


dan fauna:
 Iklim (klimatik)
Unsur-unsur klimatik atau iklim antara lain:
^ Kelembapan udara
^ Suhu
^ Curah hujan
^ Angin
 Keadaan Tanah (edafik)
Keadaan tanah dimuka bumi ini sangatlah beragam. Hal itulah yang menyebabkan
adanya persebaran flora dan fauna menyesuaikan dengan keadaan tanah. Tidak
semua hewan dan tumbuhan dapat hidup di tempat yang keadaan tanah yang sama.
Keadaan tanah tersebut meliputi:
1.     Humus tanah
Yaitu banyak sedikitnya kandungan humus pada tanah. Semakin banyak humus
yang terkandung dalam tanah,maka akan semakin subur pula tanah tersebut. Dan
juga sebaliknya.
2.     Ukuran butir tanah (tekstur)
Yaitu besar kecilnya butiran-butiran tanah.
3.     Tingkat kegemburan
Yaitu ditandai dengan kandungan air dalam suatu lapisan tanah.
4.     Mineral Hara (mineral organik)
Yaitu kandungan zat hara dalam tanah.
5.     Air tanah
Yaitu banyak sedikitnya cadangan air yang ada dalam suatu lapisan tanah.
6.     Kandungan udara

 Ketinggian tempat
Ahli klimatologi dari Jerman yang bernama Junghuhn membagi habitat
beberapa tanaman di Indonesia berdasarkan suhu, sehingga didapatkan empat
penggolongan iklim sebagai berikut:

    Wilayah berudara panas (0 – 600 m dpal).


Suhu wilayah ini antara 23,3 °C – 22 °C, Tanaman yang cocok ditanam di wilayah
ini adalah tebu, kelapa, karet, padi, lada, dan buah-buahan.

    Wilayah berudara sedang (600 – 1.500 m dpal)


Suhu wilayah ini antara 22 °C – 17,1 °C. Tanaman yang cocok ditanam pada
wilayah ini adalah kapas, kopi, cokelat, kina, teh, dan macam-macam sayuran,
seperti kentang, tomat, dan kol.
    Wilayah berudara sejuk (1.500 – 2.500 m dpal)

Suhu wilayah ini antara 17,1 °C – 11,1 °C. Tanaman yang cocok ditanam pada
wilayah ini antara lain sayuran, kopi, teh, dan aneka jenis hutan tanaman industri.

    Wilayah berudara dingin (lebih 2.500 m dpal)


Wilayah ini dijumpai tanaman yang berjenis pendek. Contohnya, edelweis.

 Tindakan Manusia
Tindakan manusia yang dimaksutkan adalah mengubah beentang alam yang
suudah ada. Misalnya tanah tandus mejadi daerah hutan, hutan menjadi daerah
pertanian, dan dengan kemajuan teknologi modern manusia mampu melestarikan
kehidupan flora dan fauna.

Faktor yang mempengaruhi perkembangan


tumbuhan pada suatu daerah
(http://geohedwig.blogspot.com/2009/07/makalah-geografi.html)
1)  Faktor Abiotik
Abiotik : faktor dari lingkungan sekitar/faktor alami. Bukan makhluk hidup, seperti
hewan, tanaman, dan manusia. Yang termsuk faktor abiotik diantaranya :

a.     Iklim (klimatik)


Suhu dan kelembapan udara berpengaruh terhadap proses perkembangan fisik flora
dan fauna, sedangkan sinar matahari sangat dibutuhkan oleh tanaman untuk
fotosintesis dan metabolisme tubuh bagi beberapa jenis hewan. Angin sangat
berperan dalam proses penyerbukan atau bahkan menerbangkan beberapa biji-
bijian sehingga berpengaruh langsung terhadap persebaran flora. Kondisi iklim
yang berbeda menyebabkan flora dan faunaberbeda pula. Di daerah tropis sangat
kaya akan keanekaragamanflora dan fauna, karena pada daerah ini cukup
mendapatkan sinar matahari dan hujan, keadaan ini berbeda dengan di daerah
gurun. Daerah gurun beriklim kering dan panas, curah hujan sangat sedikit
menyebabkan daerah ini sangat minim jenis flora dan faunanya. Flora dan fauna
yang hidup di daerah gurun mempunyai daya adaptasi yang khusus agar mampu
hidup di daerah tersebut.

b.     Air
Air memiliki peran penting, karena air membantu melarutkan dan mengangkut
mineral-mineral dalam tanah sehingg mudah diserap oleh tumbuhan. Kehidupan
tumbuhan sangat erat kaitannya dengan daur hidrologi.

c.      Tanah
Tanah merupakan hasil pelapukan batuan yang banyak mengandung unsur-unsur
kimia yang diperlukan bagi kehidupan tumbuhan. Komposisi tanah pada umumnya
terdiri atas: bahan mineral organik (70% - 90%), bahan organik (1% - 15%), dan
udara serta air (0% - 9%).
Sifat-sifat tanah yang penting,yaitu :
        Struktur tanah
        Tekstur tanah
        Kadar udara dan air
        Suhu tanah
        Kadar kimiawi

d.     Relief dan Topografi


    Berkaitan dengan kemiringann (lereng) dan ketinggian suatu tempat dari

permukaan laut
    Lereng yang menghadap sinar matahari memiliki tumbuhan yang lebih rapat dan

lebih bervariasi jika dibandingkan dengan lereng yang membelakanginya.


    Topografi juga berpengaruh terhdap persebaran suhu secara vertikal.

2) Faktor Biotik
Biotik : merupakan uunsur-unsur di alam yang berupa makhluk hidup dengan
segala bentuk dan jenisnya. Faktor ini meliputi tumbuhan, hewan, dn manusia.

            Tumbuhan
                            

Tumbuhan dalam hal ini bisa menjadi penyebab flora lain atau fauna
mengalami perpindahan dan penyesuaian. Namun tumbuhan sendiri juga
merupakan mereka yang termasuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya, yang
dibahas persebarannya.
Misalnya saja bila hutan rusak, tumbuhan di hutan banyak yang kekeringan,
pastinya hewan-hewan di hutanpun juga akan menjadi tidak terpelihara, mereka
susah untuk hidup, tidak bisa memanuhi kebutuhan hidupnya. Habitat mereka
terganggu bahkan samapi menyebabkan kematian.
Tumbuhan pun akan tetap beradaptasi dengan lingkungan hidupnya. Misalnya saja
tumbuhan hidrofit yang butuh sangat banyak air akan lebih memilih tinggal di
tempat berair dibanding dengan tempat yang kering. Nmaun berbeda dengan
tumbuhan xerofit yang lebih memilih berada di tempat kering dan gersang, atupun
yang terjadi pada tumbuhan higrofit yang meilih habitat di tempat-tempat lembab.
Jadi tumbuhan tidak hanya sarana biotic ynag dapat menyebabkan terjadinya
persebaran flora dan fauna, khususnya fauna, namun dirinya sendiri juga yang
mengalami persebaran dan melakukan adaptasi.

            Hewan
                            

Hewan yang satu dan yang lain dalam kehidupannya pada kenyataannya saling
mempengaruhi satu sama lain. Misalnya menipisnya jumlah karnivora yang
menyebabkan jumlah para hewan herbivore meningkat, dan menguasai wilayah,
sehingga para hewan karnivora berpindah tempat.

Ada pula kegiatan hewan seperti kupu-kupu atau lebah yang berpenharuh pada
penyerbukan tanaman. Semuanya dapat terjadi di dunia flora dan fauna.
Terdapat pula seleksi alam yang membuat hewan yang lemah harus berpindah dari
satu tempat ke tempat lain untuk menyingkir. Supaya mereka tetap dapat hidup.
            Aktivitas Manusia
                            

Manusia memegang kendali besar dalam kehidupan, termasuk kehidupan flora


dan fauna. Keberadaan manusia beserta aktivitasnya dapat berpengaruh pada
kehidupan flora dan fauna. Ada yang positif dan ada pula yang negatif.
Beberapa memang merusak, contoh konkretnya menebang hutan secara illegal dan
terus-menerus.

Bab 3. Penutup
 Kesimpulan    

Biosfer merupakan bagian luar muka bumi yang mencakup udara, daratan,
dan air dan memungkinkan kehidupan serta proses biotic berlangsung. Atau dapat
disebut juga sebagai ruang hidup bagi makhluk hidup.
Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna adalah
iklim (klimatik), keadaan tanah (edafik), refief, ketinggian tempat, dan tindakan
manusia. Selain itu, pertumbuhan fauna pada suatu daerah juga dipengaruhi oleh
beberapa faktor, yaitu faktor abiotik dan biotik. Faktor abiotik yaitu iklim, air,
tanah, relief dan topografi. Dan faktor abiotik yaitu tumbuhan, hewan dan aktivitas
manusia.

 Saran     

Manusia sebagai makhluk yang paling berpengaruh bagi perkembangan


serta kelestarian flora dan fauna, seharusnya dapat bertindak lebih bijak dalam
melakukan aktivitas yang berpengaruh bagii alam. Hal tersebut ditujukan agar
keseimbangan flora dan fauna di dunia ini dapat stabil dan tetap terjaga.

Daftar Pustaka
                                        http://id.wikipedia.org/wiki/Biosfer

                                      

http://geohedwig.blogspot.com/2009/07/makalah-
geografi.html
 buku Geogrsfi kelas 10 semester 1
                                      

Anda mungkin juga menyukai