KERANGKA ACUAN KERJA (TERM OF REFERENCE) Kementrian Negara/Lembaga Unit Eselon I Program Hasil : : : : Badan Pertanahan Nasional Republik

Indonesia Sekretariat Utama Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur BPN 1. Meningkatnya Presentase Pemenuhan KebutuhanTanah dan Gedung Negara di Lingkungan BPN RI; 2. Meningkatnya Presentase Pemenuhan Kebutuhan Mebelair, Peralatan dan Mesin; 3. Jumlah Gedung Negara, Peralatan dan Mesin yang Dilakukan Perbaikan. Kantor Pertanahan Kab/Kota . Peningkatan Sarana dan Prasarana (Daerah) 1. Jumlah Pengadaan Tanah untuk Pembangunan Gedung Negara; 2. Jumlah Gedung Negara yang dibangun; 3. Jumlah Gedung Negara yang direhab; 4. Jumlah Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor serta Peralatan Teknis; 5. Jumlah Pengadaan Kendaraan Roda 2 6. Jumlah Pengadaan Kendaraan Roda 4 7. Jumlah Pengadaan Peralatan dan Mesin M2 Rehabilitasi Gedung Kantor ............M2

Unit Eselon II/Satuan Kerja Kegiatan INdikator Kinerja Kegiatan

: : :

Satuan Ukur dan Jenis Keluaran Komponen Volume 1.

: : :

Latar Belakang Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia (BPN RI) merupakan lembaga

pemeritah non Kementrian yang bersifat vertikal. Tugas dan fungsi BPN RI sebagaimana diamanatkan di dalam Peraturan Presiden Nomor 10 Tahun 2006 tentang Badan Pertanahan Nasional dilaksanakan oleh unit kerja eselon I dan II di Pusat serta unit kerja eselon II di daerah yaitu kantor Wilayah BPN Provinsi di 33 provinsi se Indonesia. Dalam menyelenggarakan tugas dan fungsi tersebut, BPN RI memiliki 4(Empat) program, masingmasing 1(satu) program teknis, yaitu Program Pengelolaan Pertanahan Nasional dan 3(tiga) program generik, masing-masing : (a) Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPN RI,(b) Program Pengelolaan Sarana dan Prasarana Aparatur BPN RI dan (c) Program Pengawasan dan Peningkatan Akuntabilitas Aparatur BPN RI. Kantor Wilayah BPN Provinsi (satker Masing-masing) merupakan satuan kerja dibawah BPN RI. Dalam rangka mendukung manajemen dan pelaksanaan tugas Badan Pertanahan Nasional diperlukan Gedung Kantor yang memadai dan representatif, yang dapat mengakomodasi kebutuhan ruang yang sesuai bagi karyawan sehingga dapat menciptakan lingkungan kerja yang aman, nyaman dan proposional sesuai tugas dan fungsinya.

a. Dasar Hukum Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan berlandaskan pada dasar-dasar hokum sebagai berikut : - Undang - Undang No. 5 Tahun 1960 tentang Undang-Undang Pokok Agraria; - Undang Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung; - Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; - Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah; - Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2005 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung; - Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 45 / PRT / M / 2007 tanggal 28 Desember 2007 tentang Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Gedung Negara; - Keputusan Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor. 4 Tahun 2006 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kanwil Badan Pertanahan Nasional dan Kantor Pertanahan; b. Gambaran Umum Berdasarkan Keputusan Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 4 Tahun 2006 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Wilayah Badan Pertanahan di Provinsi dan Kantor Pertanahan di Kabupaten/Kota. Kantor Pertanahan Kota/Kab ........ adalah Instansi Vertikal dari Badan Pertnahan Nasional. Jumlah Pegawai pada Kantor Pertanahan Kota/Kab ........ adalah ........ orang terdiri dari: a. Eselon III (Kakan Pertanahan Kota/Kab ........ b. Eselon IV (Kasubag TU dan Kasi) c. Eselon V (Kaur dan Kasubsi) d. Staf/ Pegawai : : : :

Intensitas Pelayanan Pertanahan rata-rata per Tahun pada Kantor Pertanahan Kota/Kab ........ sebagai berikut : (Isi sesuai Kab/Kota) 1) Sengketa dan Perkara 2) Pelayanan Informasi Pertanahan 3) Pelayanan Pendaftaran Tanah 4) Pelayanan Pemeliharaan Data Pendaftaran Tanah 5) Pelayanan Pertimbangan Teknis 6) Pemeriksaan Tanah 7) Pelayanan Survey, Pengukuran dan Pemetaan Ceritakan keadaan kondisi bangunan : : : : : : :

c. Alasan Kegiatan Dilaksanakan Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Kantor Pertanahan Kab/Kota . yang berupa Rehab/Renovasi Gedung Kantor dimaksudkan untuk memulihkan lingkungan kerja yang aman dan nyaman sehingga dapat dicapai peningkatan kualitas pelayanan masyarakat. 2. Kegiatan Yang Dilaksanakan Kegiatan yang dilaksanakan adalah Rehab/Renovasi Gedung Kantor. 3. Penerima Manfaat 1. Internal 2. Ekternal : Pegawai Kantor Pertanahan Kota/Kab............ : Masyarakat pada umumnya yang menerima pelayanan pertanahan Peningkatan Sarana dan Prasarana berupa

4. Strategi Pencapaian Keluaran a. Metode Pelaksanaan - Metode Pelaksanan Pelelangan Umum adalah Pemilihan Penyediaan Barang/Pekerjaan Kontruksi/Jasa Lainnya untuk semua pekerjaan yang dapat diikuti oleh semua Penyedia Barang/ Pekerjaan Kontruksi/Jasa lainnya yang memenuhi syarat. - Metode Pelaksanaan Penunjukan Langsung adalah metode penunjukan langsung Penyedia barang yang memenuhi syarat. b. Tahapan Keluaran - Metode Pelelangan Umum 1 Pengumuman Pelelangan 2 Pendaftaran dan Pengambilan Dokuman Prakualifiaksi 3 Pengambilan dan Pengambilan Dokuman Prakualifiaksi 4 Pemasukan Dokumen Prakalifikasi 5 Evaluasi Dokumen Prakualifikasi 6 Penguman Dokumen Prakualifikasi 7 8 9 10 11 Masa Sanggah Rapat Penjelasan Pemasukan Dokumen Penawaran Pembukaan Dokumen Penawaran Evaluasi Dokumen Penawaran

12 Pembuktian Kualifikasi 13 Pembuatan Berita Acara Pelelangan 14 Penetapan Pemenang

Hasil

15 Pengumuman Pemenang 16 Masa Sanggah 17 Laporan tentang pelaksanaan kegiatan pekerjaan 18 Penerbitan Surat Penunjukan Penyedia Barang dan Jasa 19 Penandatanganan Kontrak 20 Penyerahan Barang 21 Pembayaran

Metode Pelaksanaan Penunjukan Langsung 1. Penawaran Harga 2. Penandatangan Kongtrak 3. Penyerahan Barang 4. Pembayaran

5. Waktu Pencapaian Keluaran Keluaran Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana (daerah) akan dicapai dalam waktu 12 bulan, dari bulan Januari sampai dengan Desember 2011 dengan tabel jadwal pelaksanaan sebagai berikut : Contoh tabel sesuaikan kegiatan : No 1 2 3 4 Kegiatan MI Penawaran Harga Penantanganan Kontrak Penyerahan barang Pembayaran Jadwal Kegiatan Pengadaan MII MIII MIV

6. Tempat pelaksanaan Kegiatan Dilaksanakan pada Satuan Kerja Kantor Pertanahan Kab/Kota .. 7. Biaya yang diperlukan Untuk menghasilkan keluaran sebagaimana ditargetkan dalam tahun 2011, biaya yang dipergunakan Kantor Pertanahan Kab/Kota .. adalah sebesar Rp ()

., 24 mei 20. KUASA PENGGUNA ANGGARAN KANTOR PERTANAHAN KAB/KOTA.

NAMA NIP.