2. Volume Pekerjaan/Target
Volume pekerjaan di Subbagian Tata Usaha Kantor Pertanahan Kabupaten
Ketapang adalah sesuai dengan tugas pokok dan fungsi dari Subbagian Tata
Usaha menurut Permen ATR/ Ka. BPN No. 38 tahun 2016.
a) Urusan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan
Pekerjaan yang dilakukan di Sub Seksi Perencanaan, Evaluasi dan
Pelaporan antara lain :
1) Merencanakan anggaran dan kegiatan pada tahun berikutnya, hal ini
di lakukan rutin pada T-1 (tahun anggaran berjalan). Untuk membuat
rencana anggaran dan kegiatan pada tahun berikutnya harus mengacu
dari capaian target, realisasi penyerapan anggaran dan penerimaan
PNBP yang pada Kantor Pertanahan kabupaten Ketapang. Kemudian
hasil dari perencanaan tersebut di sahkan dalam DIPA (Daftar Isian
Pengguna Anggaran). Pada tahun 2020 DIPA Kantor Pertanahan
Kabupaten Ketapang sebesar Rp.12.250.680.000,-
2) Membuat Petunjuk Operasional Kegiatan
3) Membuat TOR dan RAB dalam setiap kegiatan yang akan di lakukan
misalnya pemeliharaan gedung arsip di kantor pertanahan Kabupaten
Ketapang
4) Melakukan evaluasi dan pembuatan laporan terkait kegiatan-kegiatan
yang telah di lakukan antara lain mengenai Laporan Realisasi
Penyerapan Anggaran, SAKIP, SKMPP, E-BAPPENAS dll.
No Keterangan Jumlah
Jumlah
No. Uraian tugas
(orang)
5. Staf ASN 3
Jumlah 19
Sumber : Data Kepegawaian Kantor Pertanahan Kabupaten Ketapang tahun 2020
c) Loket Pembayaran.
e) Costumer service
4. Permalahan
2. Analisis Masalah
a. Pengelolaan Barang Milik Negara (BMN)
Penatausahaan adalah rangkaian kegiatan yang meliputi
pembukuan, inventarisasi, dan pelaporan BMN sesuai ketentuan yang
berlaku. (Pasal 1 Peraturan Menteri Keuangan Nomor
96/PMK.06/2007 tentang Tata Cara Pelaksanaan Penggunaan,
Pemanfaatan, Penghapusan, dan Pemidahtanganan Barang Milik
Negara. Inventarisasi merupakan kegiatan pendataan barang,
pencatatan, dan pelaporan barang milik organisasi dengan tujuan untuk
menyediakan informasi barang yang dikuasai oleh organisasi
perusahaan atau instansi pemerintah. Setiap Satuan Kerja wajib
menyelenggarakan inventarisasi barang milik negara yang dikuasai
oleh kantor masing ‐masing secara teratur, tertib dan lengkap.