Anda di halaman 1dari 8

BAB I

PENDAHULUAN

A. DASAR HUKUM

Dasar Hukum Laporan Evaluasi Renja Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Transmigrasi
Kabupaten Pasangkayu Tahun Anggaran 2022 adalah sebagai berikut :

1. Undang – Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan


Nasional
2. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2004 tentang Rencana Kerja Pemerintah
3. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.
4. Peraturan Daerah Kabupaten Pasangkayu Nomor

B. MAKSUD DAN TUJUAN

Laporan Evaluasi Renja ini adalah salah satu bentuk perwujudan pertanggungjawaban kinerja
secara terutulis Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Transmigrasi Kabupaten Pasangkayu
Tahun Anggaran 2022, yang didalamnya memberikan gambaran alokasi anggaran dan realisasi
pencapaian setiap program dan kegiatannya. Laporan Evaluasi ini bertujuan untuk mengetahui
kendala dan hambatan yang dihadapi oleh OPD dalam merealisasikan Renja Tahun 2022.

C. RUANG LINGKUP

Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Transmigrasi Kabupaten Pasangkayu


merupakan bagian yang todak terpisahkan dari sistem penyelenggaraan Pemerintah Daerah
Kabupaten Pasangkayu, yang melakukan fungsi utama di bidang Ketenagakerjaan,
Perindustrian dan Transmigrasi di Daerah yang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah
Kabupaten Pasangkayu Nomor &n Tahun 2017 tentang Perubahan atas peraturan Daerah
Kabupaten Pasangkayu Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat
Daerah Kabupaten Pasangkayu. Pada dasarnya Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan
Transmigrasi Kabupaten Pasangkayu mempunyai kewajiban melaksanakan sebagian tugas
pemerintah Kabupaten Pasangkayu dan bertanggungjawab kepada Bupati.

Asas akuntabilitas menuntut setiap kegiatandan hasil akhir dari kegiatan harus dapat
dipertanggungjawabkan kepda publik sesuai dengan ketentuan peraturan perundang –
undangan yang berlaku. Laporan Evaluasi ini disusun guna memenuhi Intruksi Presiden Nomor
7 Tahun 1999 tentang angkutabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Kepada Presiden, dengan
berpedoman pada keputusan Kelapa Lembaga Administrasi Negara Nomor 239/XI/8/2003
tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
Ruang lingkup evaluasi renja OPD pada tahun 2022 meliputi program dan kegiatan yang
dilaksanakan oleh Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Transmigrasi Tahun Anggran 2022.

1. Program

Program adalah Instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih kegiatan yang dilaksanakan
oleh Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Transmigrasi Kabupaten Pasangakayu untuk
mencapai sasaran dan tujuan.

Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Transmigrasi Kabupaten Pasangkayu menetapkan


Program pada tahun 2022 sebagai berikut :

1) Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota


2) Program Penempatan Tenaga Kerja
3) Program Hubungan Industrial
4) Program Pengelolaan Sistem Informasi Industri Nasional
5) Program Perencanaan Kawasan Transmigrasi
6) Program Pembangunan Kawasan Transmigrasi

2. Kegiatan

Kegiatan merupakan segala sesuatu yang harus dilakukan dalam merealisasikan Program,
kegiatan mencerminkan Strategi konkrit untuk diimplementasikan sebaik - baiknya dalam
rangka mencapai tujuan dan sasaran. Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Transmigrasi
menetapkan kegiatan untuk mencapai tujuan dan sasaran sebagai berikut :
1) Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
2) Administrasi Keuangan Perangkat Daerah
3) Administrasi Barang Milik Daerah pada Perangkat Daerah
4) Administrasi Umum Perangkat Daerah
5) Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah
6) Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah
7) Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah
8) Pengelolaan Informasi Pasar Kerja
9) Pencegahan dan Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial, Mogok
Kerja dan Penutupan Perusahaan di Daerah Kabupaten/Kota
10) Penyediaan Informasi Industri untuk Informasi Industri untuk IUI, IPUI, IUKI
dan IPKI Kewenangan Kabupaten/Kota
11) Pencadangan Tanah untuk Kawasan Transmigrasi
12) Penataan Persebaran Penduduk yang Berasal dari 1 (satu) Daerah
Kabupaten/Kota
3. Sub Kegiatan

Sub kegiatan merupakan bentuk aktivitas kegiatan dalam pelaksanaan kewenangan


daerah sesuai ketentuan perundang – undangan. Sub Kegiatan mencerminkan Strategi
konkrit untuk diimplementasikan sebaik – baiknya dalam rangka mencapai tujuan dan
sasaran . Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Transmigrasi menetapkan sub kegiatan
untuk mencapai tujuan dan sasaran sebagai berikut :
1) Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat Daerah
2) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Perubahan RKA-SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD
5) Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD
6) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
7) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN
8) Penyediaan Administrasi Pelaksanaan Tugas ASN
9) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun SKPD
10) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Bulanan / Triwulanan /
Semesteran SKPD
11) Penatausahaan Barang Milik Daerah pada SKPD
12) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
13) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
14) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan
15) Fasilitasi Kunjungan Tamu
16) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD
17) Pengadaan Peralatan dan Mesin Lainnya
18) Penyediaan Jasa Surat Menyurat
19) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
20) Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor
21) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan
Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan
22) Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya
23) Pelayanan dan Penyediaan Informasi Pasar Kerja Online
24) Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial, Mogok Kerja, dan
Penutupan Perusahaan yang Berakibat / Berdampak pada Kepentingan di 1
(satu) Daerah Kabupaten / Kota
25) Sistem Informasi Industri Nasional (SIINas)
26) Identifikasi Potensi Kawasan Transmigrasi
27) Koordinasi dan Sinkronisasi Kerjasama Pembangunan Transmigrasi yang
Berasal dari 1 (satu) Daerah Kabupaten / Kota
BAB III

EVALUASI RENJA / RKPD TAHUN ANGGARAN 2022

Pada bagian ini kami sajikan uraian realisasi program dan kegiatan serta pengukuran
pencapaian sasaran termasuk evaluasi keberhasilan dan kegagalan, hambatan /
kendala dan permasalahan yang dihadapi serta langkah – langkah alternatif mengatasi
permasalahan

A. Realisasi Program dan Kegiatan

Realisasi program dan kegiatan pada Dinas Tenaga Kerja, Prindustrian dan
Transmigrasi Kabupaten Pasangkayu, secara umum dapat dilihat dari pelaksanaan
program kerja, sesuia dengan anggaran yang tersedia, antara lain sebagai berikut :

1. Pembinaan Aparatur dalam rangka disiplin kerja telah terlaksana melalui


berbagai kegiatan dinas, antara lain; rapat dinas / briffeng pimpinan dan staf,
pemberian kenaikan pangkat / golongan dan gaji berkala bagi yang memenuhi
syarat, pengusulan diklat, izin melanjutkan sekolah / studi,serta pemberian
peringatan, teguran / sanksi bagi yang melanggar disiplin pegawai. Demikian
juga halnya dengan hak pegawai berupa gaji, tunjangan dan honr / upah selalu
dipenuhi sebagaimana mestinya.
2. Sarana dan prasarana serta alat keperluan lainnya secara umum dapat di
optimalkan untuk menunjang pelayanan kantor.
3. Target dan realisasi anggaran hampir seratus persen, adanya sisa anngaran
yang tidak terserap adanya efisiensi anggaran , namun demikian secara umum
realisasi belanja langsung, belanja pegawai, belanja barang dan jasa serta
belanja modal, semuanya telah dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan
kegiatan / kinerja dinas sesuai tupoksi dinas dalam rangka peningkatan kinerja
dan pelayanan.
4. Penyusunan Program Kerja Tahunan, Rencana Kerja Anggaran (RKA) untuk
menjadi Dokumen Pelaksanaan Anggaran. Meyusun Laporan bulanan, Triwulan
dan tahunan serta evaluasi kegiatan. Semuanya telah berjalan sesuai target
waktu yang telah ditentukan.

Pada pengukuran kinerja kegiatan Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan


Transmigrasi Kabupaten Pasangkayu Tahun 2022, disajikan tentang program, kegiatan
dan persentase target. Didalam kegiatan disajikan pula uraian, indikator kinerja, satuan,
target dan realisasi anggaran.
Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Transmigrasi Kabupaten Pasangkayu
pada Tahun 2022 melaksanakan 6 program, 12 Kegiatan, serta 27 sub Kegiatan
dengan pengukuran kinerja sebagai berikut :

1. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten /Kota


dengan anggaran yang disediakan sebesar Rp. 2.960.167.574 dengan
realisasi anggaran sebesar Rp. 2.870.908.688 dengan nilai persentase penyerapan
anggaran 97% yang meliputi :
a. Kegiatan Perencanaan, Penganggaran dan Evaluasi Kinerja Perangkat
Daerah dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 13.028.050 dengan
realisasi Rp. 5,349,000 dengan nilai persentase penyerapan
anggaran 41%. Indikatornya adalah Dokumen Perencanaan,
Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
b. Kegiatan Administrasi Keuangan Perangkat Daerah dengan alokasi
anggaran sebesar Rp. 2,461,012,162 dengan realisasi Rp.
45,719,400 dengan nilai persentase penyerapan anggaran 2%.
Indikatornya adalah tersedianya Administrasi Keuangan Perangkat
Daerah
c. Kegiatan Administrasi Barang Milik Daerah pada Perangkat Daerah
dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 12,438,800 dengan realisasi
Rp. 12,438,800 dengan nilai persentase penyerapan anggaran 100 %.
Indikatornya adalah terpenuhinya Administrasi BMD pada Perangkat
Daerah
d. Kegiatan Administrasi Umum Perangkat Daerah dengan alokasi anggaran
sebesar Rp. 117,698,862 dengan realisasi Rp. 114,592,450
dengan nilai persentase penyerapan anggaran 97%. Indikatornya adalah
Terpenuhinya Kualitas Pengelolaan Administrasi Umum Perangkat
Daerah.
e. Kegiatan Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah
Daerah dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 95,965,300 dengan
realisasi Rp. 95,965,300 dengan nilai persentase penyerapan
anggaran 100%. Indikatornya adalah terpenuhinya Kebutuhan barang
penunjang Urursan Pemerintah Daerah.
f. Kegiatan Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintah Daerah dengan
alokasi anggaran sebesar Rp. 206,143,400 dengan realisasi Rp.
190,829,339 dengan nilai persentase penyerapan anggaran 93%.
Indikatornya adalah Tersediannya Kebutuhan Barang Penunjang
Urusan Pemerintah Daerah.
g. Kegiatan Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan
Pemerintah Daerah dengan lokasi Angaran Rp. 53,881,000 dengan
realisasi Rp. 50,581,000 dengan nilai persentase penyerapan
anggaran 94%. Indikatornya adalah tersediaanya Jasa Pemeliharaan
dan Perizinan kendaraan Dinas /Operasional dan Mobil Jabatan.
2. Program Penempatan Tenaga Kerja Anggaran yang disediakan sebesar Rp.
36,912,100, dengan realisasi Rp. 36,872,800 dengan nilai persentase
penyerapan anggaran 100% dengan kegiatan meliputi Penyediaan Informasi
Pasar Kerja dengan Indikatornya adalah tersedianya Informasi Lowongan Kerja.
3. Program Hubungan Industrial dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 111,718,350
dengan realisasi Rp. 111,619,500 dengan nilai persentase penyerapan
anggaran 100%. Kegiatannya meliputi; Pencegahan dan Penyelesaian
Perselisihan Hubungan Industrial, Mogok Kerja dan Penutupan Perusahaan di
Daerah Kabupaten/Kota Indikatornya adalah Adanya Wadah/Forum
Pencegahan Perselisihan Hubungan Industrial Tingkat Kabupaten

4. Program Pengelolaan Sistem Informasi Industri Nasional dengan alokasi


anggaran Rp. 46,514,700 dengan realisasi Rp. 46,509,600 dengan nilai
persentase penyerapan anggaran 100%., Kegiatannya meliputi; Penyediaan
Informasi Industri untuk Informasi Industri untuk IUI, IPUI, IUKI dan IPKI
Kewenangan Kabupaten/Kota, dengan Indikatornya adalah Tersedianya Data
dan Informasi Industri yang Menjadi Kewenangan Kabupaten/Kota.

5. Program Perencanaan Kawasan Transmigrasi dengan alokasi anggaran Rp.


997,444,000 dengan realisasi Rp. 983,177,016 dengan nilai persentase
penyerapan anggaran 99%, Kegiatannya meliputi; Pencadangan Tanah untuk
Kawasan Transmigrasi dengan Indikatornya adalah Tersedianya Lokasi/Lahan
Kawasan Transmigrasi yang Clear dan Clean
6. Program Pembangunan Kawasan Transmigrasi dengan alokasi anggaran Rp.
30,752,550 dengan realisasi Rp. 30,524,400 dengan nilai persentase
penyerapan anggaran 99%, Kegiatannya meliputi; Pencadangan Tanah untuk
Kawasan Transmigrasi dengan Indikatornya adalah Tersedianya Lokasi/Lahan
Kawasan Transmigrasi yang Clear dan Clean.

B. kendala dan Permasalahan yang dihadapi


Secara umum kendala dan permasalahan yang dihadapi dalam penyusunan
Renja
 Belom Optimalnya koordinasi dengan instansi terkait
 Terbatasanya kapasitas SDM dibidang perencanaan
 Presepsi tentang skala prioritas yang relatif
 Sarana dan prasarana yang belum memadai.

C. Saran Dan Rekomendasi


Untuk mengatasi masalah kendala dan permasalahan dalam penyusunan Renja,
maka langkah – langkah yang akan dilakukan antara lain :
 Meningkatnya koordinasi perencanaan dengan instansi terkait
 Pemberdayaan staf dan peningkatan kapasitas SDM yang berkelanjuttan
 Pengambilan kebijakan perencanaan secara tepat, proporsional,
transparan dan berkeadilan
 Penerapan e-planning dan e-musrembang
 Meningkatkan sarana dan prasarana.
BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Kesimpulan dari evaluasi Penyusunan Renja Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan
Transmigrasi kabupaten Pasangkayu pada tahun 2022, sebagaimana pada bab
terdahulu sebagai berikut :

1. Keberhasilan kinerja Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Transmigrasi


Kabupaten Pasangkayu diukur melalui volume kinerja aparat pembina yang
semakin meningkatkan peran serta Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan
Transmigrasi dalam meningkatkan pendapatan masyarakat.
2. Dalam rangka pencapaian keberhasilan Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan
Transmigrasi harus didukung dengan pengalokasian dana yang memadai,
personil yang memounyai kompetensi di bidang masing – masing, penyedian
sarana dan prasarana pendukung serta pembinaan yang intensif.
3. Diperlukan adanya penajaman program – program yang dapat meningkatkan
kegiatan ekonomi kerakyatan sehingga dapat menciptakan produk-produk
unggulan daerah.
4. Adanya penyerapan program – program reward terhadap aparatur yang
berpretasi dan sanksi bagi aparatur melangggar dan tidak menunjukan pretsasi
kerja yang baik sehingga dapat menciptakan motivasi bagi aparat dalam
memacu meningkatkan prestasi kerjanya.
5. Kendala dan hambatan yang dihadapi ditahun 2022 akan menjadi bahan
masukan untuk menyusun Renja tahun berikutnya.

Pasangkayu, 2022
Pengguna Anggaran

MOHAMAD IKBAL N. PALI, SP., M.Si


Nip : 19751202 199703 1 006

Anda mungkin juga menyukai