Karakteristik
1. P-organik = 20-50 % total P-tanah
2. Oxisols, Ultisols, Alfisols: P-organik = 60-80% P-total
3. C:P rasio dalam tanah = 240:1 -- 110:1
4. N:P rasio dlm tanah = 20:1 -- 9:1
5. Mineralisasi P-organik sukar diukur, karena ion
H2PO4- yg dilepaskan ke tanah dengan cepat difiksasi
menjadi bentuk-bentuk P-anorganik
6. Pemupukan N dan P mempercepat mineralisasi Porganik
7. P-organik dlm tanah menjadi sumber P yg penting
bagi tanaman kalau tidak ada pemupukan P.
Fosfat Inorganik
1. P - ANORGANIK: Fraksi aktif & Fraksi tidak aktif
2. Fraksi aktif : Ca-P, Al-P dan Fe-P
3. Fraksi tdak-aktif : Occluded-P dan Reductant-soluble
P
4. Occluded-P : senyawa Fe-P dan Al-P yang dibungkus
oleh selubung inert.
5. Rs-P : Senyawa P yg dibungkus oleh selubung dari
bahan yang dpt larut pd kondisi anaerobik
6. Transformasi bentuk-bentuk P-tanah dikendalikan pH
7. Ca-P lebih mudah larut dp Fe-P dan Al-P
8. Rezim air sgt berpengaruh thd transformasi P-tanah