OLEH
ANDY ASHARI, S.Ked
13174021
Pembimbing:
Dr.H. DAHRIZAL, SP.M
Insidensi
- Terjadi pada 5 orang per 1000 populasi
dunia
- Usia. Muncul pada masa kanak-kanank dan
berkembang lambat, dan sering terjadi
kebutaan setelah usia dewasa.
- Jenis Kelamin. Pada umumnya pria lebih
sering terkena dari pada wanita dengan
perbandingan 3:2
- Laterality. Penyakit ini hampir terjadi secara
bilateral
Autosomal
dominant
Autosomal resesiv
X- linked resesiv
Gejala awal seringkali muncul pada awal masa kanak-kanak. Sel batang
pada retina (berperan dalam penglihatan pada malam hari) secara
bertahap mengalami kemunduran sehingga penglihatan di ruang gelap
atau penglihatan pada malam hari menurun. Lama-lama terjadi
kehilangan fungsi penglihatan tepi yang progresif dan bisa
menyebabkankebutaan. Sedangkan pada stadium lanjut, terjadi
penurunan fungsi penglihatan sentral.
Retinitis pigmentosa biasanya terkena bilateral pada kedua mata dengan
penurunan fungsi rod photoreceptors. Adapun simptom yang biasa yaitu
1. Simtom visual
Nyctalopia, penglihatan yang buruk pada malam hari dengan
adaptasi penglihatan yang
gelap
Lapang penglihatan yang menyempit, yang dapat berlanjut
sampai kepenglihatan
teropong atau tubular
Penurunan penglihatan perifer, akibat dari densitas sel batang
yang lebih besar terhadap
perifer
Penurunan penglihatan sentral pada akhirnya
Gambaran Fundus
Bone spicules
Terdapat gambaran midperipheral retinal hyperpigmentation dalam
pola yang karakteristik.
Optic nerve waxy pallor
Atrofi retinal pigment epithelium (RPE) di mid perifer retina
Pelemahan arteriol retina (retinal arteriolar attenuation)
Perubahan Elektrofisiologi
Perubahan secara electrofisiologi ini muncul diawal sebelum gejala
subjektif dan tanda-tanda objektif muncul.
a. Electro-retinogrsm (ERG) subnormal atau terhapus (abolished)
b. Electro-oculogram (EOG) menunjukkan tidak adanya puncak
cahaya.
Sebagian besar pengobatan tidak berhasil, sampai saat ini belum ada
pengobatan yang efektif untuk penyakit ini. Profilaksis, konseling genetik
untuk tidak menikah dengan keturunan yang sama untuk menghindari
diturunkannya insiden penyakit ini
Medikamentosa :
Acetazolamide
Lutein / zeaxanthin
Asam valproik
Surgical Care
Katarak ekstraksi
Faktor pertumbuhan
Transplantasi
Prostesis retina
Terapi gen