Disampaikan oleh :
IGN. SURANTO
(Procurement Specialist)
07/18/16
1
2.
DATA / INFORMASI
3.
KETENTUAN
4.
TEKNIK / PROSEDUR
5.
HPS PENGADAAN
6.
HPS PENGADAAN
BARANG/JASA LAINNYA
7.
HPS PENGADAAN
PEKERJAAN KONSTRUSI
harga satuan
PENYUSUNAN
HPS/OE
HPS/OE
PENYUSUNTAN
JASA
MENYUSUN
HPS/OE
KONSULTANSI
BAHASAN MENGENAI
HARGA PERKIRAAN SENDIRI (HPS)
1.
PENDAHULUAN
2.
3.
4.
5.
6.
1. PENDAHULUAN
1)
PENGERTIAN
HPS/OE
adalahHPSperhitungan
biaya atas
pekerjaan barang/jasa sesuai dengan syaratsyarat yang ditentukan dalam dokumen
pemilihan penyedia barang/jasa, dikalkulasikan
secara keahliaan dan berdasarkan data yang
dapat dipertanggung-jawabkan. HPS/OE dibuat
dan disahkan oleh Pejabat Pembuat Komitmen
(PPK)
4
2) REFERENSI
PENGERTIAN PERKIRAAN
BIAYA
National Estimating Society-USA
mendefinisikan perkiraan biaya sebagai
seni memperkirakan (the art of
approximating) kemungkinan besarnya biaya
yang diperlukan dalam suatu kegiatan dengan
mendasarkan atas informasi yang tersedia
pada saat itu.
Hal ini berarti bahwa dalam menyusun
perkiraan biaya perlu dilakukan pengkajian
atas biaya kegiatan terdahulu sebagai
masukan, serta melihat masa depan,
memperhitungkan dan mengadakan perkiraan
atas hal-hal yang akan atau mungkin terjadi.
MASTER
Konsep
Dokumen
HPS
Diumumkan
nilai total
HPS
Disusun dan
ditetapkan
Tim
Pendukun
g PPK
Sumbe
Pejabat
Pembuat
Komitmen
r Data
Spesifikasi
Teknis &
Rencana
Kontrak
Kebijakan
Bidang
Pengadaan
ULP/Pejabat Pengadaan
Dapat mengusulkan kpd
.PPK:
perubahan HPS;
perubahan spesifikasi.
Dokumen
HPS
SAH
Sah jika:ditandatangani oleh:
Pejabat Pembuat Komitmen
(sebagai yg menetapkan).
j.
payung
2. GUNANYA HPS/OE
1) Untuk menilai kewajaran harga penawaran yang
disampaikan pihak penyedia (evaluasi harga) dan
sebagai batas penawaran tertinggi kecuali pekerjaan
jasa konsultansi, kontes/sayembara, pelelangan terbatas
dengan penawar < 3 (tiga)
2) Sebagai dasar bagi penetapan nilai nominal jaminan
penawaran (1-3% dari HPS)
3) Untuk menetapkan tambahan nilai jaminan
pelaksanaan, bilamana penawaran kurang dari 80%
dari OE, dinaikan menjadi 80% HPS
4) Diumumkan dalam pengumuman pelelangan/seleksi
sebagai informasi bagi penyedia barang/jasa
10
Lanjutan
Lanjutan
6. Sebagai patokan dalam hal seluruh penawaran di
atas pagu anggaran
Dalam hal terjadi pelelangan/seleksi gagal karena seluruh penawaran
di atas pagu, maka HPS/OE dapat dilakukan dua hal berkut : (i)
perubahan spesifikasi teknis, atau (ii) dilakukan revisi PO/LK
Lanjutan
5) HPS memperhitungkan PPN, overhead &
profit (paling tingggi 15% ),
6) Tidak boleh memperhitungkan PPh, biaya
lain-lain, biaya tidak terduga.
7) Dilarang penerapan sistim koridor, misalnya
Penawaran memenuhi syarat > 80% HPS
dan < 100% HPS
8) Dapat dilakukan revisi sebelum batas waktu
pemasukan penawaran dengan alasan yang
dapat dipertanggungjawabkan
14
ULP/PEJABAT PENGADAAN
MENGUMUMKAN NILAI TOTAL HPS
Rp
PENYEDIA
BARANG/ JASA
15
2)
KOREKSI::
Biaya langsung nonpersonil tidak melebihi 40%
dari biaya total , KECUALI
untuk pekerjaan yang
bersifat khusus
19
SEBAGAI REFERENSI
Biaya Langsung Personil (BLP) berdasarkan SEB Bappenas dan
Departemen Keuangan No 604/D.VI/02/1998 : SE-
35/A/21/0298
a.
KEUNTUNGAN (K)
keuntungan perusahaan
deviden/bonus
dana cadangan dan investasi
pajak perusahaan
PENYESUAIAN (OPTIMASI)
ATAS HASIL PERHITUNGAN HPS/OE PEKERJAAN JASA
KONSULTAN
5.2)
BAGAN ALIR PENYUSUNAN HPS (BARANG?JASA
LAINNYA/PEKERJAAN
KONSTRUKSI)
SASARAN PAKET
PEKERJAAN
(Judul Pagu/DED/EE/RAB)
DITUANGKAN DALAM BOQ)
SPESIFIKASI
CARA 1
Kuantitas
Pekerjaan
Kebutuhan
Bahan
CARA 3
Produksi
Bahan
Bahan baku
Di Lapangan
CARA 2
Biaya
Biaya
Bahan Peralatan
Analisa Harga Satuan
B.Umum & Biaya
Untung
Upah
Kebutuhan
Peralatan
Perhitungan
Waktu
Penyesuaian
Penggunaan
Peralatan
Harga
Satuan
DATA
HARGA
Optimasi
Ruang Lingkup/
Spesifikasi
Harga
Satuan
Dasar
Hasil
Olahan
TIDAK
Total
Biaya
?
OK
OK
SELESAI
WAKTU
PELAKSANAAN
?
TIDAK
Cara 2
HPS/OE atas
Pekerjaan Barang/Jasa
1.Teliti besaran
dana dari pagu
Lainnya
anggaran yang tersedia dalam
DIPA/PO/DASK/ RKAP/dokumen lain
yang dipersamakan.
Besaran pagu anggaran ini
merupakan batas maksimal untuk
perhitungan HPS/OE.
Nilai HPS/OE wajar dan diupayakan
lebih kecil dari Pagu Anggaran;
MATA PEMBAYARAN
SATUAN
a.
b.
2.
a.
b.
3.
a.
b.
4.
a.
b.
JUMLAH
PPN (10%)
TOTAL
PEMBULATAN
40
VOLUME
HARGA
SATUAN
HARGA
# bahan/material,
# tenaga kerja dan upah
(maksimal 15%)
# Peralatan/transport di pasaran
# Biaya umum dan keuntungan
KOMPONEN
SATUAN
BAHAN
1.
2.
ALAT
1.
2.
UPAH
1.
2.
JUMLAH
BIAYA UMUM & KEUNTUNGAN
HARGA SATUAN
PEMBULATAN
43
VOLUME
HSD (RP)
HARGA (RP)
PENYESUAIAN (OPTIMASI)
ATAS HASIL PERHITUNGAN HPS/OE
Cara 2
HPS/OE atas
Pekerjaan Konstruksi
1. Teliti besaran dana dari pagu anggaran yang
tersedia dalam DIPA/PO/
DASK/
RKAP/dokumen
lain
Cara
1
&
2
yang dipersamakan.
Besaran pagu anggaran ini merupakan batas
maksimal untuk perhitungan HPS/OE.
Untuk Bangunan Gedung Negara perlu diteliti
pemenuhan ketentuan Perpmen PU No. 45
Th.2007:
Bandingkan pagu anggaran dengan maksimum
biaya konstruksi fisik dengan memperhatikan sifat
konstruksi (Sederhana/Tidak Sederhana/Khusus)
Apakah pagu tersebut termasuk/diluar biaya jasa
konsultansi perencana/pengawas/managemen
konstruksi.
Nilai HPS/OE wajar dan diupayakan lebih kecil dari
Pagu Anggaran;
MATA PEMBAYARAN
1.
SATUAN
Persiapan
a.
b.
2.
a.
b.
3.
a.
b.
4.
a.
b.
JUMLAH
PPN (10%)
TOTAL
PEMBULATAN
50
VOLUME
HARGA
SATUAN
HARGA
# bahan/material,
# tenaga kerja dan upah
15%)
# Peralatan/transport di pasaran
# Biaya umum dan keuntungan (maksimal
KOMPONEN
SATUAN
BAHAN
1.
2.
ALAT
1.
2.
UPAH
1.
2.
JUMLAH
BIAYA UMUM & KEUNTUNGAN
HARGA SATUAN
PEMBULATAN
53
VOLUME
HSD (RP)
HARGA (RP)
MENGHITUNG AHS
d.
a.
MASUKAN
b.
PROSES
c.
KELUARAN
HARGA SATUAN MATA PEMBAYARAN
PENYESUAIAN (OPTIMASI)
ATAS HASIL PERHITUNGAN HPS/OE
Tipe
Luas Bangunan Luas lahan
Khusus
400 m2
1.000 m2
A
250 m2
600 m2
350 m2
B
120 m2
200 m2
C
70 m2
120 m2
D
50 m2
E
36 m2
100 m2
Jenis dan jumlah ruang minimum yang harus ditampung dalam tiap
Tipe Rumah Negara, sesuai dengan yang tercantum dalam Tabel D.
Luas teras beratap dihitung 50%, sedangkan luas teras tidak
beratap dihitung 30%.
Standar Harga Satuan Tertinggi per-m2 pembangunan bangunan
gedung negara ditetapkan secara berkala untuk setiap kabupaten/
kota oleh Bupati/Walikota setempat, khusus untuk Provinsi DKI
Jakarta ditetapkan oleh Gubernur.
BAGAN ALIR PROSES ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN KONSTRUKSI DENGAN SATUAN DASAR BAHAN OLAHAN
MASUK-AN
Bahan
PROSES
Saluran Mata pembayaran
Alat
Masukan : 1. Asumsi
2. Jenis Alat
3. Kapasitas Alat
4. Masukan biaya Pasti
a. Umur Ekonomis Alat
b. Jam Kerja Alat per Tahun
c. Harga Pokok Alat
d. Nilai Sisa Alat
e. Tingkat Suku Bunga Pinjaman
5. Masukan Biaya Operasi & Pemel.;
a. Tenaga Mesin (HP)
b. Harga Satuan Dasar Tenaga
c. Harga Satuan Dasar Bahan Bakar
d. Harga Satuan Dasar Minyak Pelumas
a. Proses : 1. Biaya Pass
2. Biaya Operasi & Pemeliharaan
a. Kekuatan : Harga Satuan Dasar Alat
Upah Tenaga
Hari Orang Standa (HO atau MD)
Jam Orang Standar ( JO atau MH) Berupa data otentik
yang tersedia
Resume : Harga Satuan Dasar Tenaga Kerja
Biaya Umum
Keuntungan
Resume : Biaya Umum + Keuntungan (Max. 10 %)
Sesuai Surat Edaran Menteri PU Nomor :
..
KELUARAN
Bahan
Harga Satuan Setiap
Mata Pembayaran
Asumsi
Faktor-faktor
Komposisi Campuran Dalam Spec.
Koefisien Bahan
Harga Satuan Dasar Bahan
Volume Pekerjaan
Alat
Harga Pekerjaan
Setiap Mata
Pembayaran
PPN 10%
Biaya Umum & Laba
Perkiraan (Estimasi)
Biaya Proyek
(EE/OE)
60
(Contoh)
(Contoh)
(Contoh)
b. PROSES
HARGA SATUAN DASAR BAHAN
(Asumsi, Faktor-faktor, Komposisi dalam Spec, Koefisien Bahan, Harga
Satuan Dasar Bahan)
(Jenis Alat Yang Dipewrlukan, Kapasitas Alat, Faktor Produksi Alat, Waktu Siklus Kerja
Alat , Hasil Produksi Alat / Satuan Waktu, Koefisien Alat, Harga Satuan, Komponen
Alat/Satuan Waktu)
c. KELUARAN
HARGA SATUAN
SETIAP ITEM
HARGA PEKERJAAN
SETIAP ITEM
HARGA TOTAL SELURUH ITEM
HARGA PERKIRAAN SENDIRI
(HPS)
PENYESUAIAN (OPTIMASI)
ATAS HASIL PERHITUNGAN HPS/OE
Nama Paket
No. Mata
(Contoh)
Uraian
Pembayaran
a
Satuan
Perkiraan
Harga
Jumlah
Kuantitas
Satuan
(Rupiah)
Harga-Harga
(Rupiah)
f = (d x e)
DIVISI 1. UMUM
1.2
Mobilisasi
LS
1.0
438,310,000
1.8 (1)
LS
1.0
22,626,056
22,626,056
1.8 (2)
LS
1.0
121,795,484
121,795,484
Jumlah Harga Pekerjaan DIVISI 1 (masuk pada Rekapitulasi Perkiraan Harga Pekerjaan)
438,310,000
582,731,540
DIVISI 2. DRAINASE
2.1
M3
10,000.0
16,258.75
162,587,500
2.2
M3
598.0
363,058.22
217,108,816
2.3 (1)
M1
23.0
177,997.17
4,093,935
2.3 (2)
M1
23.0
252,705.21
5,812,220
2.3 (3)
M1
23.0
398,363.27
9,162,355
2.3 (4)
M1
23.0
524,402.92
12,061,267
2.3 (5)
M1
235.0
71,433.66
16,786,910
2.3 (6)
Ton
2.3
9,893,851.45
22,755,858
2.4 (1)
M3
24.0
178,265.33
4,278,368
2.4 (2)
M2
24.0
16,857.50
404,580
2.4 (3)
M1
24.0
24,532.41
588,778
Jumlah Harga Pekerjaan DIVISI 2 (masuk pada Rekapitulasi Perkiraan Harga Pekerjaan)
455,640,587
Cumm
(Contoh)
% Thd.
No. Mata
Total
Biaya
Pembayaran
0.1472
7.6 (18)
Buah
4.0
10,573,063
42,292,250
0.2034
7.6 (19)
Buah
4.0
14,609,305
58,437,222
26.1327
5.1 (2)
M3
26,750.0
280,650
7,507,398,200
15.2901
5.1 (1)
M3
16,050.0
273,679
4,392,552,765
7.7870
6.3 (5)
M2
74,900.0
29,867
2,237,038,300
9.3947
6.3 (6)
M3
3,745.0
720,672
2,698,916,003
5.6424
4.2 (1)
M3
5,936.0
273,072
1,620,954,680
2.2249
3.1 (1)
Galian Biasa
M3
31,890.0
20,043
639,158,833
1.6678
7.2 (1) a
8.0
59,892,502
479,140,018
1.6710
6.5 (1)
M3
651.0
737,418
480,058,949
7.5152
3.2 (2)
Timbunan Pilihan
M3
10,000.0
215,896
2,158,956,700
1.7387
8.4 (1)
M2
4,400.0
113,523
499,499,836
1.7252
6.3 (4)
M3
634.0
781,708
495,602,612
0.8556
7.3 (1)
Kg
43,750.0
5,618
245,798,423
1.5257
1.2
Mobilisasi
LS
1.0
438,310,000
438,310,000
0.6257
7.6 (9) a
M3
76.0
2,365,231
179,757,542
0.7557
2.2
M3
598.0
363,058
217,108,816
0.5660
2.1
M3
10,000.0
16,259
162,587,500
0.4710
7.6 (10) a
M3
76.0
1,780,272
135,300,657
0.7734
7.10 (1)
M3
710.0
312,924
222,176,352
0.5659
8.1 (5)
M3
200.0
812,834
162,566,856
0.5243
6.1 (2)
Lapis Perekat
Liter
46,850.0
3,215
150,634,931
0.5224
6.3 (3)
Lataston (HRS)
M2
6,330.0
23,711
150,089,237
0.4240
1.8 (2)
LS
1.0
121,795,484
121,795,484
0.5565
6.2 (1)
M2
34,800.0
4,594
159,883,032
0.2860
7.6 (8)
Kg
7,600.0
10,809
82,150,908
0.4154
7.1 (6)
Beton K175
M3
200.0
596,615
119,322,964
0.3417
6.3 (1)
M2
6,310.0
15,559
98,174,892
0.5009
8.1 (1)
M3
500.0
287,787
143,893,720
0.3424
0.2853
7.1 (5)
6.3 (2)
Beton K250
Latasir (SS) Kelas B
M3
M2
150.0
6,320.0
655,766
12,969
98,364,899
81,964,017
Uraian
Satuan
Buah
Perkiraan
Harga
Jumlah
% for
Kuantitas
Satuan
(Rupiah)
Harga-Harga
(Rupiah)
Major
Items
REKAPITULASI
PERKIRAAN HARGA PEKERJAAN
Proyek / Bagpro
No. Paket Kontrak
Nama Paket
Prop / Kab / Kodya
(Contoh)
:
:
:
No. Divisi
Uraian
Jumlah Harga
Pekerjaan
(Rupiah)
Umum
Drainase
Pekerjaan Tanah
Perkerasan Aspal
6,852,461,415
Struktur
2,465,995,206
1,046,643,138
Pekerjaan Harian
188,739,021
105,485,011
10
(A)
(B)
(C)
Terbilang :
582,731,540
455,640,587
3,167,917,967
1,787,997,295
12,074,420,321
28,728,031,501
2,872,803,150
31,600,834,651
....................................
....................................
Panitia Pelelangan
Ketua,
1. KOMPONEN
BAHAN
DIPEROLEH DARI SPESIFIKASI :
LANGSUNG : DAPAT DIAMBIL DARI
TABEL ATAU DIHITUNG DARI FORMULA
YANG TERSEDIA DALAM SPESIFIKASI
TIDAK LANGSUNG : HARUS DIHITUNG
DARI GRADASI ATAU KETENTUAN LAIN
YANG DISYARATKAN DALAM SPESIFIKASI
DENGAN SUATU ASUMSI
2. Komponen Alat
1) Biaya Pasti
2) Biaya Operasi dan
Pemeliharaan
3) Rumus Umum Kapasitas
Produksi
3. OVERHEAD &
PROFIT
OVERHEAD :
PROFIT :
MATERI TAMBAHAN
(hanya sebagai referensi)
PENYUSUNAN HPS CARA 3
(TINGKAT LANJUTAN)
KRITERIA PERALATAN
Uraikan jenis peralatan yang dipakai dalam
kodenya, umpamanya wheel loader (E 15),
dump truck (F 08), P. tyre roller (E 18), alat
bantu, dll peralatan sesuai spesifikasi peralatan
Jalan Kabupaten.
Tentukan satuan waktu bekerja alat,
umpamanya jam, lumpsum.
Tentukan kuantitas atau koefisien alat dalam
desimal, umpamanya 0,0005; 1.000 dll.
Hitung harga satuan masing-masing jenis alat
memproduksi satu satuan jenis Pekerjaan.
Hitung harga masing-masing jenis alat sesuai
kuantitas atau koefisien pemakaian dikaliakan
harga satuan.
Jumlahkan harga komponen alat-alat.
FAKTOR PRODUKSI
PERALATAN
Faktor Peralatan
1.
2.
3.
4.
Faktor Kohesip :
non kohesip
= 0,60 1,00
kohesip
= 0,75 1,10
5.
6.
6.
Biya Pemilikan
(Biaya Pasti = Initial Cost atau Capital
Cost)
Biaya Operasi dan Biaya Pemeliharaan
(Direct Operational and Maintenance Cost)
BIAYA PEMILIKAN
(PENGEMBALIAN ) MODAL
DAN BUNGA)
(B C) x D + F
W
D ( C.R.F ) =
D
i
A
Ix(1+I)A
----------------------- dimana
(1+I)A1
No.
URAIAN
KO
HP
KAP.
DE
HARGA
SEWA
ALAT
ALAT/JAM
KET.
1,341,125,891
5.0 Ton
247,812,175
800.0 Liter
55,862,745
588,028,890
54,602,683
500.0 Liter
117,605,778
150.0
25.0 Ton
777,038,177
E08
100.0
6.0 Ton
92,404,540
DUMP TRUCK
E09
125.0
8.0 Ton
285,614,032
10.
EXCAVATOR 80-140 HP
E10
80.0
0.5 M3
504,024,763
11.
E11
125.0
4.0 M3
105,005,159
12.
GENERATOR SET
E12
220.0
180.0 KVA
126,006,191
13.
E13
125.0
424,220,842
14.
E14
95.0
1.5 M3
504,024,763
15.
E15
125.0
1.5 M3
399,019,604
16.
E16
60.0
8.0 Ton
155,407,635
17.
E17
60.0
8.0 Ton
155,407,635
18.
E18
60.0
10.0 Ton
176,408,667
19.
E19
60.0
8.0 Ton
197,409,699
20.
CONCRETE VIBRATOR
E20
3.0
7,854,386
21.
STONE CRUSHER
E21
220.0
1,010,989,671
1.
E01
220.0
2.
ASPHALT FINISHER
E02
50.0
3.
ASPHALT SPRAYER
E03
15.0
4.
BULLDOZER 100-150 HP
E04
140.0
5.
E05
80.0
6.
E06
15.0
7.
E07
8.
9.
50.0 T/Jam
50.0 T/Jam
DEPRESIASI ALAT
BERAT
sisa)
sisa)
sisa)
sisa)
sisa)
=
=
=
=
=
Rp.90 juta.
Rp.72 juta
Rp.54 juta.
Rp. 56 juta.
Rp.18 juta.
Faktor Depresiasi
2
0
5/15
4/15
3/15
2/15
1/15
Nilai buku
Rp.. Juta
4
300
180
108
54
18
0
=
=
=
=
=
=
=
=
=
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
120 juta
180 juta
72 juta
108 juta
43,2 juta
64,8 juta
25,9 juta
38,9 juta
15,6 juta
= 2,490
M3 / jam,
M3 / jam
KOEFISIEN ALAT
Koefisien alat adalah faktor yang menunjukkan
lamanya pelaksanaan pekerjaan untuk
menghasilkan satu satuan volume yang diproduksi
alat tersebut.
Jenis Pekerjaan : Pasangan Batu dengan Adukan
( Mekanik ) Analisa E1 22. Peralatan diperlukan :
Concrete mixer
Kapasitas alat V= 5001
Faktor efisiensi E = 0,83
Waktu siklus WS, terdiri dari :
PRODUKSI PERALATAN
EFISIENSI PRODUKSI
FAKTOR
FAKTOR
FAKTOR
FAKTOR
WAKTU SIKLUS
WAKTU YANG DIBUTUHKAN MULAI DARI GERAKAN
AWAL SAMPAI PADA GERAKAN MULAI KEMBALI.
BULDOZER
WS=
P
..
F
EXCAVATOR
HIDROLIS
WS
WAKTU GALI
WAKTU PUTAR 2 x
WAKTU BUANG
DUMP TRUCK
WAKTU
WAKTU
WAKTU
WAKTU
WAKTU
MUAT
ANGKUT
BUANG
KEMBALI
TUNGGU DAN TUNDA
MOBILISASI ALAT
PERHITUNGAN JUMLAH [n] ALAT MOBILISASI
Mobilisasi ke-lokasi
Perhitungan Jumlah
Peralatan
Dalam kontrak pelaksanaan suatu
proyek jalan, umumnya telah ditentukan
jangka waktu pelaksanaaan untuk setiap
jenis pekerjaan serta volume pekerjaan
yang harus diselesaikan.
Dari koefisien alat yang telah dihitung
sebelumnya dapat ditentukan jumlah
alat yang diperlukan untuk setiap jenis
pekerjaan dari suatu proyek jalan
berdasarkan suatu kontrak tertentu.
No
A.
1.
2.
3.
4.
Jenis Pekerjaan
Jumlah
hari
efektif
Per
hari
Total
Volume
pekerjaan
(dalam
satuan
pekerjaan
)
Target
produksi
pekerjaan
(dlm
satuan
pekerjaan)
6=4x5
8 = 7:6
Koef. Alat
per jenis
pek (dari
analisa)
9
Kebutuhan Alat
Total
per
Perjenis
Pekerjaa kelompo
k
n (Unit)
pekerjaa
n
10=8x9
11=E10
Pembula
tan
Jumlah
12
6
6
6
152
150
150
7
7
7
1.064
1.050
1.050
20.000
88.000
44.000
18.797
83.810
41.905
0.0840
0.0840
0.0880
1.579
7.040
3.688
12.07
13 unit
14
343
2.401
40.000
16.660
0.2720
4.531
4.531
5 unit
14
14
12
12
12
14
274
274
223
223
240
274
7
7
7
7
7
7
1.918
1.918
1.561
1.561
1.680
1.918
210.000
280.000
176.000
316.000
344.000
22.000
109.489
145.985
112.748
202.343
204.762
11.470
0.0020
0.0020
0.0174
0.0020
0.0114
0.3870
0.219
0.292
1.962
0.405
2.334
4.439
9.651
10 unit
Jumlah
35 unit
Jumlah Volume
Kapasitas alat x Target Waktu
Diperlukan ukuran
10-20mm 40.000
ton/tahun
50ton/jam
10-20mm = 12%;
0-10mm = 12%;
>20mm
= 76%
Produk I = 6 ton/jam
Feeder ke II 76%=40ton/jam
dipilih kapasitas secondary
40ton/jam
Asumsi setting 85% discharge
20mm produksinya 0-10=35%;
10-20mm=50%; >20mm=15%
Produk II 10-20mm =19ton/jam
Total = I+ II
= 6Ton +19Ton
=25ton/jam
Pilihan
Primer=50TPH;
Secondary=40 TPH
DUMP TRUCK
Asumsi
Kapasitas 5 ton;
kecepatan=15km/jam;
waktu
muat+bongkar=5menit;
jarak = 2 km
Satu cycle
=4km/15km/jam+5menit
= 21 menit
Produksi DT
= 60menit/21menit x 5ton
= 14 ton/jam
Untuk memenuhi
kebutuhan 50 ton/jam
diperlukan
DumpTruck = 50 /14
= 3,6
unit
dibulatkan menjadi
4 Unit Dump Truck
Wheel Loader
BAHAN
KOEFISIEN BAHAN
ALAT
KOEFISIEN ALAT
TENAGA KERJA KOEFISIEN TENAGA