Anda di halaman 1dari 36

EKMA4213

MANAJEMEN KEUANGAN (Modul 5)


UT KOREA Fall Semester 2016

Tutor : Wahyono

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

TUJUAN
1.
2.

3.

Menghitung risiko
Menghubungkan faktor risiko dalam analisis
investasi, baik risiko diukur sebagai risiko
total maupun risiko sistematis
Menjelaskan masalah yang mungkin
dihadapi sewaktu dipergunakan risiko
sistematis maupun risiko total

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

KEGIATAN BELAJAR 1: Memasuki Resiko


dalam Analisis Proyek

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Resiko
Definisi:
kemungkinan adanya sesuatu yang tidak
menguntungkan akan terjadi di masa
mendatang (chance that some unfavorable
event will occur ).
Ketidakpastian memperoleh nilai yang
berbeda dari nilai pengharapan (expected
value), maka resiko tersebut dapat dinyatakan
sebagai deviasi standard nilai tersebut

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Kriteria-kriteria risk

RISK, adalah apa yang akan kita lakukan belum tentu akan mendapatkan hasil sesuai
dengan apa yang kita harapkan. Atau dengan perkataan lain sesuatu yang tidak
menguntungkan .

Semua ini adalah dalam situasi / keadaan uncertainty atau under risk.
CERTAINTY, adalah merupakan suatu keadaan yang bisa kita ketahui sebelumnya tentang
apa yang akan terjadi di masa yang akan datang dan keadaan ini dapat kita ketahui secara
pasti. Misalnya, coupon rate yang akan kita peroleh apabila kita membeli obligasi atau
SUN ( Surat Utang Negara ).

UNCERTAINTY, adalah suatu keadaan dalam mana ada beberapa alternatif keputusan
yang harus diambil, tetapi dalam hal ini si pengambil keputusan tidak mempunyai
pengetahuan dan pengalaman didalam rangka proses pengambilan keputusan tentang
alternatif mana yang sekiranya akan dipilih dari beberapa alternatif keputusan yang ada.

UNDER RISK, adalah suatu keadaan dalam mana ada beberapa alternatif keputusan yang
akan dipilih, dimana si pengambil keputusan mempunyai pengetahuan dan pengalaman
dalam rangka proses pengambilan keputusan yang berhubungan dengan alternatifalternatif yang tersedia. Jadi dalam hal ini si pengambil keputusan mempunyai
kemampuan untuk memilih alternatif mana yang baik dan yang buruk diantara alternatifalternatif yang harus dipilih.

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Tipe Investor Menghadapi Resiko

Risk Seeker atau Risk Lover


orang yang lebih senang dengan resiko, dengan
tertentunya pilihan antara risk yang lebih besar
dan lebih kecil dengan expected return yang sama,
maka risk seeker akan lebih memilih investasi
yang mempunyai risk yang lebih besar.
Risk Indifference
Manusia yang mencari keseimbangan antara
risk dan return
Risk Averter
memilih investment yang resikonya lebih kecil,
dengan konsekuensi return yang tidak terlalu besar

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Tipe-Tipe Resiko di dalam Saham

UNSYSTEMATIC RISK
Adalah risk yang dapat didiversifikasikan / dihindari oleh para investor.
SYSTEMATIC RISK
Adalah risk yang tidak dapat didiversifikasikan / dihindari oleh para
investor.
Misalnya, peraturan mengenai bea masuk, pajak, inflasi, devaluasi,
penyesuaian harga BBM, prubahan suku bunga, dan lain sebagainya.

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Hubungan Resiko
Systematic risk, tidak dapat
diubah, yang bisa dirubah
hanyalah unsystematic risk,
yakni dengan cara
mengkombinasikan antara
bermacam-macam saham /
diversifikasi saham.
Dengan demikian, semakin
besar betha-nya ( ), maka
akan semakin tinggi pula
resikonya. Demikian juga
sebaliknya.

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Distribusi Probabilitas (Probability


Distribution)

Probability suatu kejadian diartikan sebagai


harapan dimana kejadian tersebut bisa
terjadi.
Ilustrasi:

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Semakin besar
standard deviasi
semakin besar
resiko yang
diterima

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Operating Risk dan Ketidakpastian Arus Kas

Faktor pendanaan Konstant


Perusahaan mengunakaan struktur pendanaan yang
sama atau menggunakan modal sendiri seluruhnya
Operating risk (resiko operasi) tinggi laba operasi
(sumber kas masuk) sangat peka terhadap perubahan
penjualan)
Hal ini disebabkan oleh faktor operating leverage, yang
menunjukan penggunaan aktiva yang menimbulkan
biaya tetap (fixed cost)
Fixed Cost: biaya yang tidak berubah meskipun
aktivitas perusahaan berubah
Variable cost: biaya yang berubah seiring dengan
aktivitas perusahaan

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Hubungan Biaya, Laba, dan Volume Kegiatan

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Ilustrasi (1)

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Ilustrasi (2)

Titik Impas (break even) PT.


PARAMITA > PT. ANNA, maka
resiko yang dihadapi PT
Paramita lebih besar

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Ilustrasi (3)
Rasio penurunan
laba operasi
dengan penurunan
penjualan disebut
sebagai degree of
operating leverage
(DOL)
DOL Menunjukan
Ketidak/pastian
arus kas

DOL PT ANNA > DOL PT PARAMITA

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Risiko Kemungkinan Membentuk Portfolio

Teori Portfolio menunjukan standard deviasi


dapat dipakai sebagai ukuran resiko
CAPM mendasari analisi risiko dan capita
budgeting (penganggaran modal). CAPM
berhasil merumuskan hubungan yang positif
dan linier antara resiko dan tingkat
keuntungan yang diharapkan

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

KEGIATAN BELAJAR 2: Resiko


Ketidakpastian dalam Arus kas

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Pendekatan dalam Investasi

Mengukur resiko dalam bentuk


ketidakpastianarus kas
Menggunakan konsep hubungan yang positif
antara risiko dan tingkat keuntungan yang
layak

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Ketidakpastian dalam Arus Kas (1)

Semakin tidak pasti arus kas, semakin


beresiko investasi tersebut
Investasi di masa depan mempunyai unsur
ketidakpastian, maka kita hanya akan
mengatakan tentang nilai yang diharapkan
(expected value)
Penyimpangan dari nilai yang diharapakan
diukur dengan deviasi standard.

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Ketidakpastian dalam Arus Kas (2)

E(V) = Expected Value

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Risiko Proyek

Semakin besar ketidakpastian arus kas,


semakin besar nilai standard deviasi arus kas,
semakin besar resiko investasi
Masalah yang timbul, proyek investasi
berjangka waktu lama, sedangkan arus kas
harus ditaksir setiap tahun termasuk
ketidakpastian

Pola Arus Kas


1. Tidak punya Korelasi sama Sekali
(independen)
2. Berkorelasi Sempurnas

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Resiko untuk Arus Kas Independen

Arus kas tahun n+1 tidak ada kaitannya


dengan Arusan tahun n

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Ilustrasi (1) Cek NPV


Apakah proyek
tersebut
menguntungkan
?

Hitung
Standard
Deviasi

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Ilustrasi (2) Cek Standard Deviasi NPV


Rumus Standard
Deviasi NPV

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Ilustrasi 3 Hitung Probabilitas


Hitung Probablilitas yang tidak diarsir

Menggunakan tabel luas Area


di Lampiran A-3

E(NPV)
Daerah yang tidak terarsir adalah 68,46% antara 523,260

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Ilustrasi (4) Standard deviasi yang di standarisir

Hitung Jumlah Standard Deviasi yang


distandarisir (S)

Deviasi/jarak antara NPV = 0 dan E


(NPV) adalah 1,03 Probabilitas (Pr)
dalam tabel distribusi normal adalah
0.15
Jika Pr(S) < 0 Investasi Untung

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Resiko Arus Kas yang tidak Independen

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

1. Cek dengan Expected NPV untuk tiap


tahun
Tahun 1 seri 1 =
Dst.

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

2. Cek dengan Standar Deviasi NPV


Catatan
tahun ke-0 = 0,
1.095
Dengan nilai
= 79.96

tahun ke 2,3,dst =

3. Hitung probabilitas daerah yang tidak diarsir


Daerah yang tdk diarsir = 70% NPV bernilai positif

Jika Pr(S) < 0 Investasi Untung

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

KEGIATAN BELAJAR 3: Risiko dalam


Konteks CAPM

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Capital Asset Pricing Model (CAPM)


Argumentasi CAPM:
1. Arus Kas tidak pasti
2. Ketidakpastian arus kas disebabkan oleh
banyak faktor, seperti operating leverage,
siklikalitas (erat tidaknya kondisi bisnis
dengan kondisi perekonomian)
. CAPM risiko didefinisikan sebagai beta ()
. Rumus CAPM
. Beta equity industry =

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

CAPM

Implementasi CAPM dalam capital bugeting


memerlukan:

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Beta Saham

Koefisien beta sebuah saham (b) adalah


ukuran dari risiko pasar
Beta mengukur seberapa besar pengembalian
saham bergerak relatif terhadap pasar
Saham dengan beta tinggi lebih mudah
berubah dibandingkan saham pada umumnya,
dan sebaliknya
Saham pada umumnya mempunyai b=1,0

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Ilustrasi

EKMA4213 - Manajemen Keuangan

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai