Anda di halaman 1dari 11

Perkembangan Kereta Api

sebagai Transportasi
Benedict Andrew / XII-S2 / 5
Eugene Gani Raharja / XII-S2 / 9
Mariano Celestino Ronaldo Lado / XII-S2 / 14

Sejarah Kereta Api


Perkembangan teknologi perkereta-apian berkembang
pesatsetelah mesin uap ditemukan olehJames Watt tahun
1769.Penemuan ini mendorong Nicolas Cugnot membuat
kendaraan beroda tiga berbahan bakar uapdikenal
orang-orang sebagai kuda besi.Kemudian Richard Trvithick
tahun 1809 memperagakan kereta api penumpang yang
ditarik lokomotif uap pada suatu jalur di London sebagai
awal mula kereta api. Sementara perjalanan kereta api
komersial pertama dilakukan, 15 September 1830
menghubungkan Liverpool-Manchester (Inggris) ditarik
lokomotif uap buatan George Stephenson (1829). Setelah
itu dilakukan penyempurnaan dan penyempurnaan
dilakukan untuk mendapatkan lokomotif uap lebih efektif,
berdaya besar dan mampu menarik kereta lebih banyak.

Sejarah Kereta Api


Penemuan dinamo listrik oleh Michael Faraday
(1831)mengilhamipara ahli untuk membuatperalatan
listrikdanmotor listrik.Motor listrikkemudian
digunakan untuk membuat trem listrik sebagai cikal bakal
kereta api listrik (KRL).Begitu pun, Rudolf Diesel (1897)
menemukanmesin diselberbahan bakar solar,
digunakan pula untuk mesin penggerak lokomotif kereta
api menjadi lebih bertenaga dan
efesien.Perkembanganteknologi berkembang pesat
terutama di bidangkelistrikan dan magnet,sehingga
dibuatlahkereta api magnet super-cepat.Kereta api
super-cepat itudioperasikan pertama kali di Jepang
menandai dibukanya Olimpiade Tokyo (1964) ternyata
meraih sukses luar biasa.Dalam waktu 3 tahun kereta api
peluruShinkansensaat itu dapat melayani 100 juta
penumpang.

Kereta Api di Indonesia


Dikelola oleh PT KAI.
Kereta Api telah diperkenalkan di
Indonesia pada zaman kolonial belanda.
Pada masa kependudukan Belanda dan
Jepang, Kereta Api digunakan untuk
mengantar barang-barang logistik
maupun hubungan kemiliteran antar
pasukan di pulau jawa dengan Ambarawa
sebagai pusat Kereta Api di Indonesia.

Perbandingan Kereta Api


Zaman Dahulu

Zaman Sekarang

Kereta Api Uap dengan


BatuBara sebagai
Bahan Bakar

Kereta Rel Listril


dengan Listrik sebagai
penunjang perjalanan
kereta

Sisi Positif Penggunaan


Kereta Api

Efektif dan Efisien dalam waktu


Menghindari kemacetan
Kenyamanan dan Keamanan terjamin
Pengeluaran Biaya lebih hemat
Pengiriman barang antar daerah
menjadi cepat, Memajukan
perekonomian bangsa.

Sisi Negatif Penggunaan


Kereta Api

Globalisasi dan Modernisasi


Modernisasi berarti proses menuju perubahan masa
kini atau proses menuju masyarakat modern.
Modernisasi dapat pula berarti perubahan dari
masyarakat tradisional menuju masyarakat yang
maju.
Globalisasi adalah istilah memiliki hubungan dengan
peningkatan keterkaitan antarbangsa dan
antarmanusia di seluruh dunia melalui perdagangan,
investasi, perjalanan, budaya popular, dan bentukbentuk interaksi lain. Dengan kata lain, kemunculan
sebuah system ekonomi dan budaya global yang
membuat manusia di seluruh dunia menjadi sebuah
masyarakat tunggal yang global.

Hubungan dengan
PerkeretaApian
Kereta Api menjelma menjadi
transportasi paling produktif di
Jakarta saat ini
Peningkatan Sarana dan Prasarana
penunjang kereta api seperti
penambahan rel dan perluasan
stasiun kereta
Indonesia bekerjasama dengan cina
dalam pembangunan jalur kereta
dari Jakarta-Bandung yang

Daftar Pustaka
http://anggresti-fisip12.web.unair.ac.id/artikel_
detail-75215-Pengantar%20Globalisasi-Globalisasi%
20Transportasi.html
https://kangnarada.wordpress.com/2011/10/31/ker
eta-api-dari-dulu-hingga-sekarang/
http://kereta-api.info/sejarah-perkembangan-kere
ta-api-jaman-belanda-di-indonesia-3589.htm

Anda mungkin juga menyukai