Oleh Kelompok 5
1. Chomisatut Thoyibah
2. Rendhika Farah
3. Siti Rayhanah
4. Yusliha Fitria
ECHINODERMATA
Echinodermata berasal dar kata latin
Echinos = duri dan Derma = kulit.
Adapun yang termasuk dalam
golongan ini antara lain adalah
teripang laut, bintang laut, bintang
ular,bulu babi dan lili laut.
CIRI UMUM
Sistem Ambulakral
Sistem respirasi
Respirasi pada filum echinodermata
terjadi melalui struktur yang
bervariasi , misalnya dengan papula
pada bintang laut,insang peristomial
pada landak laut, bursa genital pada
bintang ular laut, pohon respirasi
kloaka pada mentimun laut.
Sistem Pencernaan
Tractus (saluraan pencernaan makanan) dimulai
dari mulut yang berbentuk pentagonal yang
disebut actinostoma. Tractus digestivus terdirir
atas peristoma ,esophagus, ventrikulus ,
intestinum , berakhir pada anus. Esophagus
merupakan pipa pendek , sedangkan ventrikulus
terbagi dalam pars cardiac dan pars
pyloric.Sepasang cacea polyrica menonjol ke
dalam satu radius. Intestine juga pendek dan
mempunyai lima pasang cacea intestinalia yang
pendek yang terletak inter-radial. Anus bermuara
pada bagian aboral discus.
Sistem Sirkulasi
Sistem peredaran
darahechinodermataumumnya
tereduksi, sukar diamati. Sistem
peredaran darah terdiri dari
pembuluh darah yang mengelilingi
mulut dan dihubungkan dengan lima
buah pembuluh radial ke setiap
bagian lengan.
Sistem saraf
Masih sederhana dan primitif
Sistem saraf dibentuk dari serabut-serabut
saraf dan jaring saraf yang berhubungan erat
dengan epidermis
Organ sensorik
1. Mata : mata sederhana berpigmen dan terdapat
di dasar tentakel pada permukaan oral.
2. Tentakel terminal : sel sensorik berupa tactile
dan sensitif terhadap makanan dan rangsangan
makanan
3. Sel-sel neuron sensori yang terdapat pada batil
penghisap dari podia, bagian dasar spina,
pedikelasia dan tentakel terminal
Organ sensorik
Sistem reproduksi
Kebanyakan spesies Asterias adalah dioecious,
yaitu seks terpisah kecuali pada beberapa
spesies seperti Asterias rubeus yang
hermafrodit.
Organ reproduksi tipe primitif
Masing-masing individu masak secara seksual
memiliki 5 pasang testis dan ovarium.
Reproduksi secara seksual dan aseksual
Fertilisasi
Fertilisasi eksternal
Selama musim perkembangbiakan, kedua tipe
dari seks menumpahkan sel-sel kelamin di laut
dan pembuahan antar sel kelamin jantan dan
betina terjadi di air laut
Sub Filum
Pelmatozoa
Echinoderma
ta
Kelas
Crinoidea
Kelas
Holothuroidea
Sub Filum
Eleutherozoa
Kelas
Echinoidea
Kelas
Asteroidea
Kelas
Ophiuroidea
Sub filum
pelmatozo
a
Kelas
crinoide
a
Ordo
articulata
19
Ordo Articulata
Kaliks lebih
fleksibel dan lentur
Tegmen kasar,
karena
menggandung
partikel kalkareus
Lekuk ambulakral
tampak jelas
Mulut dan anus
terletak hanya di
bagian oral
Antedon sp
20
Sub Filum
Eleutherozoa
Kelas
Holothuroidea
Kelas
Echinoidea
Kelas
Ophiuroidea
Kelas
Asteroidea
21
Kelas
Holothuroidea
Ordo Asphidochirota
Ordo Elasipoda
Ordo Dendrochirota
Ordo Molpadonia
Ordo Apoda
22
Ordo Aspidochirota
Memiliki beberapa
podia
Mulut dikelilingi 1030 tentakel
Memiliki sepasang
pohon respirasi
yang berkembang
dengan baik
Holothuria sp
23
Ordo Elasipoda
Benthodytes sp
Memiliki
banyak podia
Mulut teletak
di bagian
ventral dan
dikelilingi oleh
10-20 tentakel
Tidak memiliki
pohon
respirasi
24
Ordo Dendrochirota
Memiliki banyak
podia
Memiliki tentakel
oral dendritik
Memiliki retractor
oral
Memiliki pohon
respirasi
Thyone sp
25
Ordo Malpadonia
Paracaudina sp
Ordo Apoda
Synapta sp
Sub Kelas
Reguler
Kelas
Echinoidea
Sub Kelas
Irreguler
28
Sub kelas
Regularia
Ordo
Lepidocentroi
da
Ordo
Cidaroidea
Ordo
Aulodonta
Ordo
Camarodonta
29
Ordo Lepidocentroidea
Kerangkanya
fleksibel
Lempenglempengnya
terpisah atau
tumpang tindih
Lempeng
ambulakral
berkelanjutan
hingga ke mulut
30
Ordo Cidaroidea
Cidaris sp
31
Ordo Aulodonta
Kerangka simetri
dan membulat
Memiliki insang
Memiliki gigi dari
lantera aristotle
tanpa tunas
Astropyga sp
32
Ordo Camarodonta
Kerangka oval
dan kaku
Epiphyses dari
lentera meluas
dan bertemu di
atas pyramids
Memiliki gigi
berlunas
Echinus sp
33
Sub kelas
Irreguler
Ordo
Clypeastroida
Ordo
Spatangoida
34
Ordo Clypeastroida
Laganum sp
Test berbentuk
datar dan oval
atau membulat
ditutupi oleh
duru-duri kecil
Mulutnya terletak
memusat di
bagian oral
Tidak memiliki
insang
35
Ordo Spatangoida
Test berbentuk oval
atau jantung
Daerah ambulakal
aboral ada yang
berbentuk petaloid
Tidak memiliki
lentera aristotle
dan insang
Echinocardium sp
36
Kelas asteroida
Tubuh pipih, pentagonal
(bintang)
Permukaan oral dan aboral
jelas
Mulut bertempat di bagian
sentral dari permukaan
oral
Anus kecil (di permukaan
aboral)
Endoskeleton fleksibel,
terbentuk dari ossikula
yang terpisah.
Pedikelaria-nya kecil,
seperti duri yang dapat
Ordo Phanerozonia
Lengan dilengkapi
dengan dua baris
lempeng-lempeng
marginal (oral dan
aboral).
Pedikelaria bertipe
gelembung atau sessile
Kerangka mulut
berkembang baik dan
bertipe ad-ambulakral
Contoh: Luidia,
Astropecten, Archaster,
Pentacros
Ordo Spinulosa
Ordo Forcipulata
Kelas Ophiuroidea
Tubuh pipih dengan
diskus sentral bersegi
lima atau bulat
Permukaan oral dan
aboral lengan-lengan
biasanya lima, ramping,
halus, dan berduri.
Tidak memiliki lekuk
ambulakral
Tidak punya anus dan
intestine
Medreporit terdapat pada
permukaan oral
Seks terpisah, gonade
pentamerous
Ordo Ophiurae
Lengan
sederhana,kebanyaka
n berjumlah lima.
Diskus dan lengan
biasanya ditutup oleh
sisik-sisik
atau
perisai-perisai
Duri-duri pada lengan
menuju lateral dan
dilanjutkan
keluar
atau
keatas
dari
ujung-ujung lengan,
tidak kebawah
Contoh:Ophioderma,O
Ordo Euryalae