Anda di halaman 1dari 17

SISTEM SURVEILANS

NASIONAL

Sistem Surveilans Nasional


(SIKNAS)
SIKNAS

memberikan ramburambu pelaksanaan kegiatan yg


akan mempermudah penggunaan
data dr semua sumber yang ada
Kegiatan SE tingkat nasional
meliputi surveilans terpadu,
sentinentil puskesmas dan
surveilan khusus

Sistem SE nasional
Adalah

tatanan penyelenggaraan
SE yang terintegrasi antara unit2
penyelenggara surveilans,
laboratorium sumber data dan
penyelenggara program
kesehatan serta tata hubungan
antar wilayah kab/kota, provinsi
dan pusat

Landasan hukum
surveilans

UU No. 1 Tahun 1962 tentang karantina laut


2. UU No. 2 Tahun 1962 tentang karantina udara
3. UU No. 4 Tahun 1984 tentang wabah penyakit menular
4. UU No. 23 Tahun 1992 tentang kesehatan
5. UU No. 22 Tahun 1999 tentang pemerintah daerah
6. UU No. 40 Tahun 1991 tentang wabah penyakit menular
7. PP No. 25 tahun 2000 tentang kewenangan pemerintah
dan kewenangan provinsi sebagai daerah otonom
8. International Health Regulation edisi 1998
9. Permenkes 1116/2003 tentang Surveilans Epidemiologi
10.Permenkes tentang wabah
11.Permenkes tenteng program penyelenggaraan
surveilans epidemiologi
1.

Hubungan SIKNAS dan SE


Merupakan

subsistem informasi
kesehatan dalam bentuk dan
penyelenggaraan yang
menghimpun berbagai upaya
kebijakan kesehatan, administrasi
kesehatan, pengaturan sistem
surveilans kesehatan,
pengelolaan data dan informasi
kesehatan yang endukung
subsistem lainnya guna
menjamin tercapainy derajat

Tujuan informasi
kesehatan
Terwujudnya

kebijakan berbasis
bukti dan operasional
terselenggaranya fungsi2
administrasi kesehtan yang
didukung oleh pengelolaan data
kesehatan dan sistem informasi
kesehatan yang menjamin
terselenggaranya pembangunan
kesehatan untuk meningkatkan
derajat kesehatan yang setinggitingginy a

Ruang lingkup Sistem SE


1.
2.
3.
4.
5.

SE
SE
SE
SE
SE

penyakit menular
penyakit tidak menular
kesling dan dan ilmu perilaku
masalah kesehatan
kesehatan matra

Visi dan Misi


1.

Visi
Manajemen kesehatan berbasis fakta yg cepat,
tepat dan akurat

2.

Misi
- Memperkuat sistem surveilan disetiap unit
pelaksana program
- Meningkatkan kemampuan analisis dan
rekomendasi epidemiologi yg berkualitas dan
bermanfaat
- Menggalang dan meningkatkan kerjasama dan
kemitraan unit surveilans dalam pertukaran dan
penyebaran informasi
- Memperkuat SDM di bidang epidemiologi untuk
manajer dan fungsional

3. Tujuan
Tersedianya

data dan informasi


epidemiologi sebagai dasar
manajemen kesehatan untuk
pengambilan keputusan dalam
perencanaan, pelaksanaan,
pemantauan, evaluasi program
kesehatan dan peningkatan
kewaspadaan serta respon KLB
yang cepat dan tepat secara
nasional, provinsi, kab/kota

4. strategi
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Advokasi dan UU
Pengembangan sistem surveilans sebagai
kemampuan dan kebutuhan program
Peningkatan mutu data dan informasi
Peningkatan profesionalisme tenaga
epidemiologi
Pengembangan tim epidemiologi yang
handal
Penguatan jejaring SE
Peningkatan SE setiap tenaga kesehatan
Pemanfaat teknologi

Penyelenggraan sistem SE
kesehatan
1.

Pengorganisasian
Semua instansi kesehatan yang
terkait baik secara fungsional
maupun struktural (pemerintah,
provinsi, kab/kota, lembaga
kesehatan masyarakat maupun
swasta)

2. Mekanisme kerja
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Identifikasi kasus dan masalah


kesehatan
Perekaman, pelaporan dan
pengolahan data
Analisis dan interpretasi data
Studi epidemiologi
Penyebaran informasi
Membuat rekomendasi dan
alternatif
Umpan balik

3. Jenis penyelenggaraan
Metode pelaksanaan
b. Aktifitas pengumpulan data
c. Pola pelaksanaan
d. Kualitas pemeriksaan
a.

Peran serta unit yang


terkait
1.

Unit SE Pusat

Pengaturan penyelenggaraan SE nasional


Menyusun pedoman SE
Menyelenggarakan manajemen SE
Melakukan kegiatan surveilans nasional
Pembinaaan dan asistensi teknis
Monitoring dan evaluasi
Melakukan penyelidikan KLB
Pemanfaatan teknologi SE
Pengembangan metodologi dan SDM
Menjalin kerjasama internasional secara
teknis dan sumber2 dana

2. Unit pelaksana teknis


Menjadi pusat rujukan SE regional
dan nasional
Pengembangan dan pelaksanaan
SE regional dan nasional
Kerjasama dngan provinsi,
nasional, internasional

3. Unit pusat data


Koordinasi pengelolaan sumber
data dan informasi kesehatan
nasional
Bantuan dan eksistensi teknologi
dalam aspek informasi
Koordinasi kajian strategis dan
penyajian informasi kesehatan

4. Unit badan litbang


kesehatan
Melakukan

penelitian dan
mengembangan teknologi dan
metode SE
Melakukan penelitian lebih lanjut
terhadap temuan/ rekomendasi
SE

Anda mungkin juga menyukai