Anda di halaman 1dari 86

Dioda dan Aplikasinya

Disampaikan oleh Hastuti


Pada Mata Kuliah Rangkaian Elektronika
Jurusan Teknik Elektro FT-UNP

Dioda
Dioda yang dipakai secara umum, dibuat dari
bahan Germanium dan Silikon.
Dioda tersebut mempunyai tegangan knee
(tegangan lutut) sebesar 0.7 Volt untuk dioda
silikon dan 0.3-0.4 Volt untuk tegangan
Germanium.
Pada dioda Silikon, jika sumber tegangan
kurang dari 0.7 Volt maka tidak ada arus yang
mengalir. Sebaliknya jika lebih dari 0.7 Volt,
maka akan ada arus yang mengalir melalui
dioda.

Dioda
Dioda hanya mengalirkan arus dari
Anoda ke Katoda.
Ini hanya terjadi jika Anoda lebih
positif dari Katoda, atau VA > VK.

Tegangan Lutut
Dioda baru dapat menghantar jika
VAK > VKNEE atau tegangan lutut (Knee
Voltage).

Tahanan Bulk
Dioda juga memiliki tahanan dalam,
disebut Tahanan Bulk (Bulk
Resistance), rB
rB mengakibatkan adanya V/ I

Rangkaian Penguji Forward


Arus mulai mengalir saat Vs = VKNEE,
yaitu sekitar 0,6 Volt (utk dioda
silikon)

Rangkaian Pengujian Reverse


Pada saat negatif ada arus bocor
(sangat kecil).
Pada saat tegangan mencapat
tegangan Zener (VZ), arus akan
membesar.
V/ I pada daerah ini sangat kecil,
shg dioda dapat berfungsi sebagai
regulator tegangan.

Rangkaian Pengujian Reverse

Pada suatu rangkaian dioda seperti pada


Gambar di bawah, rangkaian ada yang dibias
maju dan dibias mundur. Jika dibias mundur,
maka arus yang mengalir kecil sekali dan bisa
dianggap tidak ada. Karena itu nilai tegangan
sama dengan nol dan lampu tidak menyala.
Sebaliknya jika dibias maju, maka ada arus
yang mengalir pada rangkaian dan lampu
menyala.

Menguji dioda bias maju atau


mundur

Menguji dioda bias maju atau


mundur

Tegangan Kaki (Knee Voltage) yaitu tegangan pada saat arus


mulai naik secara cepat pada saat dioda berada pada daerah
maju, tegangan ini sama dengan tegangan penghalang.
Apabila tegangan dioda lebih besar dari tegangan
kaki maka dioda akan menghantar dengan mudah dan
sebaliknya bila tegangan dioda lebih kecil maka dioda tidak
menghantar dengan baik.
Di atas tegangan kaki, arus dioda akan membesar secara
cepat, dengan kata lain pertambahan yan kecil pada tegangan
dioda akan menyebabkan perubahan yang besar pada arus
dioda.
Setelah tegangan penghalang terlampaui, yang menghalangi
arus adalah hambatan
Ohmic daerah P dan N, Jumlah hambatan tersebut dinamakan
Hambatan Bulk.

Rangkaian Aplikasi Dioda Yang


Sering Dijumpai:

Rangkaian Penyearah
Rangkaian Pemotong (Clipper)
Rangkaian Clamper
Rangkaian Pengali Tegangan
Dioda Sebagai Rangkaian Logika

Analisis Garis Beban (Load-Line


Analysis)
Beban pd rangk normal akan
berimplikasi pd daerah kerja (operasi)
dan piranti elektronik.
Biasanya analisis dinyatakan dlm
grafik, shg sebuah garis dpt
digambarkan sbg karakterisitik dioda
yg mewakili efek beban.
Perpotongan antara karakteristik dan
garis beban akan menggambarkan
titik operasi sistem.

Load-Line Analysis

Bds Hk. Kirchoff Tegangan:

E VD VR 0
E VD VR
E VD I D R

Load-Line Analysis
Perpotongan garis beban dan
karakteristik Q point, dg asumsi
ID=0 (horizontal), & VD=0 (vertikal).

E VD I D R
E 0V I D R
E
ID
R

VD 0

Load-Line Analysis
ID = 0, diperoleh:

E VD I D R
E VD 0 R
VD E I

D 0

Load-Line Analysis
Q-point = Quiescent Point = titik
kerja/operasi.
Jika R diubah, maka garis beban juga
berubah.

Soal 1
Gambarkan Q-point dari rangkaian berikut
(dioda silikon), jika:
E1 = 12 V, dan R1=1K2
E2 = 12 V, dan R2 = 2K4
E3 = 12 V, dan R3 = 3K6

Aproksimasi Dioda
Pd analisis dioda, ada 3 macam
pendekatan (aproksimasi): ideal
model (Model I), simplified model
(Model II), dan piewise-linear model
(Model III).
Dioda yang terbuat dari Germanium,
VT adalah 0,3 V.

Aproksimasi Dioda (Silikon)

Konfigurasi Seri Dioda dengan


Input DC
Langkah2 utk menganalisis dioda:
1. Tentukan kondisi ON/OFF dioda, cara:
-Lepaskan dioda dari rangkaian.
-Hitung tegangan terminal dioda VD
yg dilepas tadi dengan KVL.
VD>0,7dioda (silikon) ON
VD>0,3dioda (germanium) ON
VD<0,7dioda (silikon) OFF
VD<0,3dioda (germanium) OFF

Konfigurasi Seri Dioda dengan


Input DC
2. Jika dioda ON, ganti dengan model
pendekatan yang digunakan.
3. Analisis rangkaian tersebut.
Contoh:

Langkah 1:
Bds KVL:

E VD VR 0
VD E VR
VD 8V I D R
VD 8V 0 R
VD 8V

Dioda pd Kondisi ON, VD>0,7V

Langkah 2:

Langkah 3:
Diperoleh:

VD 0.7 V
VR E VD
VR 8 0.7 7.3V
VR
7 .3
ID IR

0.0033182A 3.32mA
R 2200

Soal 2
Lakukan analisis dioda konf. seri dg
input DC pada rangkaian di bawah ini,
jika:
a. E = 6 V, & R = 1K2 (app. Model I)
b. E = 0.5 V, & R = 100 ohm (app.
Model II)

Konfigurasi Paralel dan SeriParallel dari Dioda


Langkah2 analisis sama dengan
analisis rangkaian seri dioda.
Soal 3: Tentukan V0, I1, ID1, dan ID2
dari rangkaian dioda berikut.

Rangkaian Penyearah Dengan


Dioda
Setiap perangkat elektronik
membutuhkan catu daya berupa
tegangan DC.
Sumber tegangan yang tersedia dari
penyedia daya untuk industri dan
rumah tangga adalah
sumber tegangan AC, shg dibutuhkan
pengubahan dari besaran AC ke
besaran DC dg rangkaian penyearah.

Input Sinusoidal: Penyearah


Setengah Gelombang
Jelaskan analisis rangkaian dioda
dengan input sinusoidal sebagai
penyearah setengah gelombang, dan
penyearah gelombang penuh.

Penyearah Gelombang
Rangkaian dan Input Penyearah
Gelombang:

Interval t=0 T/2


Dioda ON, Dioda diganti dg model
idealnya, diperoleh output sbb:

Interval T/2 T
Polaritas input Vi berubah (-), shg
Dioda OFF, prosesnya sbb:

Nilai rata2 Vo selama satu perioda


adalah, Vdc = 0.318Vm

Grafik Sinyal I/O Rangk Penyearah


Gelombang

Penyearah Gelombang Penuh


Konfigurasi Bridge/Jembatan

Interval t=0 T/2


D2, D3 ON sedangkan D1, D4 OFF.
Aliran arus pd fase positif Vi sbb:

Interval t=T/2 t=T


D1, D4 ON sedangkan D2, D3 OFF.
Aliran arus pd fase negatif Vi sbb:

Sinyal I/O Rangk Dioda Bridge

Vo memp nilai rata2 selama satu


siklus, yakni: Vdc = 0.636Vm

Center Tapped Transformer


Penyearah Gelb Penuh dg 2 buah
Dioda dan CT Transformer, sbb

Interval t=0 t =T/2


D1 ON, dan D2 OFF

Interval t=T/2 t=T


D2 ON, dan D1 OFF

Rangkaian Penyearah Dengan


Dioda
Penyearah dasar yang digunakan
dalam aplikasi menggunakan dioda.
Rangkaian penyearah terbagi menjadi
2, yaitu penyearah gelombang dan
penyearah gelombang penuh.

Rangkaian Penyearah Gelombang


Menggunakan sebuah dioda
Masukan berupasinyal AC bersiklus
positif dan negatif
Rangkaian dioda hanya melewatkan
salah satu diantara kedua siklus
sinyal masukan

Rangkaian Penyearah
GelombangPenuh
Melakukan
penyearahan pada
seluruh siklus sinyal
masukan.
Dalam realisasinya
dapat menggunakan
minimal 2buah dioda.
Rangkaian penyearah
yang dikenal luas
penggunaannya
menggunakan 4 buah
dioda.

AND/OR Gate
Aplikasi dioda lain: sebagai rangk.
logika AND dan OR.
Berikut rangk. gerbang logika AND
dan OR dg dioda silikon.

Gerbang OR
Gerbang OR

Gerbang AND
Gerbang AND

Rangkaian Clipper
Rangkaian yang memiliki kemampuan
untuk memotong bagian tertentu dari
sinyal masukan tanpa mengganggu bagian
sinyal masukan lainnya yang dilewatkan.
Rangkaian clipper terbagi dalam 2 kategori,
yaitu : seri dan paralel.
Kategori ini menyangkut hubungan dioda
clipper dengan komponen beban.
Clipper seridioda seri dg beban, sdgkn
clipper paralleldioda parallel dg beban.

Clipper Seri
Mirip dg rangkaian penyearah
setengah gelombang.
Berikut gambar rangkaiannya
dengan:
(a). Clipper Seri dan I/O
(b). Variasi I/O
(c). Variasi Clipper Seri

Clipper Seri

Prosedur menganalisa
Rangkaian clipper:
1. Tent dioda ON/OFF dg melihat rangk.
2. Tent nilai teg yg mengakibatkan
kondisi dioda berubah OFFON, atau
sebaliknya.
3. Perhatikan polaritas Vi dan V0, tent
pers V0.
4. Hitung dan gambarkan nilai V0 bds
nilai sesaat Vi.

Contoh
Perhatikan rangkaian Clipper Seri
berikut:

Prosedur Menganalisis
Rangkaian Clipper Seri
1. Dioda ON saat Vi pd polaritas positif.
Teg dc (V) hrs lebih kecil dari Vi agar
Dioda ON.
2. Pd dioda ideal, Vd=0 V dan Id=0 A
(karakteristik dioda ideal). Hal ini
dilakukan untuk menetapkan kondisi
transisi yg diakibatkan Vi.

Prosedur Menganalisis
Rangkaian Clipper Seri

Vi-V-Vd-V0=0
Vi-V-0-IdR=0
Vi-V-0-(0)R=0
Vi=V, Dioda OFFON/ONOFF pd Vi=V

Prosedur Menganalisis
Rangkaian Clipper Seri
3. Saat Dioda ON, Vo dihitung dg KVL.
Vo ditentukan dengan:

Vi-V-V0=0
V0=Vi-V

Prosedur Menganalisis
Rangkaian Clipper Seri
4. Hitung dan gambarkan V0 dg
mengambil nilai sesaat Vi. Diperoleh
sinyal Vi dan V0 sbb:

Clipper Parallel

Contoh
Tentukan V0 rangk Clipper Paralel
berikut:

Jawab: Dioda ON pd fase negatif Vi.

Penyelesaian
Tentukan Tegangan Transisi

Vi-VR-Vd-V=0
Vi-0-0-V=0
Vi=V=0 Tegangan Transisi
Vi<V Dioda ON, Vi>V Dioda OFF

Tentukan V0 pd Dioda ON

Tentukan V0 pd Dioda OFF

Gambar Output

Contoh Rangkaian Clipper

Rangkaian penyearah
merupakan
gelombang yang
telah kita bahas
sebelumnya juga
salah satu contoh
rangkaian clipper.
Rangkaian 2
merupakan rangkaian
clipper dan limitter.
Pada rangkaian 2 ini,
dengan asumsi
D1dan D2 ideal,
maka Vo akan
dibatasi antara
5 V 10 V.

Analisis Sinyal Output RangkaianClipper


(kasus rangkaian 2)
Anggap R1 = R2.
V1 = 30 sin t.
D1 dan D2 adalah dioda ideal.
Maka pada siklus positif pertama, saat
V110V, D1 off dan D2 on, Vo = 5 Volt.
Saat 10V<V120V, D1 dan D2 off,
Vo=0,5V1.
V1>20V, D1 on dan D2 off, Vo = 10 Volt.
Pada siklus negatif, D1 selalu off
sedangkan D2 akan selalu on, Vo = 5 Volt.

Rangkaian Clamper
Berfungsi untuk
mendorong/melempar (clamp) sinyal
masukan pada suatu level tegangan
dc tertentu (yang berbeda).
Clamper tersusun dari komponen
kapasitor, dioda, resistor dan sumber
tegangan DC.
Sumber DC ditambahkan untuk
memperoleh pergeseran tegangan
tambahan.

Clamper
Nilai R dan C dipilih sedemikian rupa
agar konstanta waktu =RC cukup besar.
Hal ini dimaksudkan agar kapasitor tidak
membuang tegangan (discharge) pada
saat dioda mengalami periode non
konduksi (OFF).
Pd analisis, kapasitor dianggap mengisi
dan membuang semua dalam 5 kali
konstanta waktu.

Rangkaian Clamper

Analisa Rangkaian Clamper


Interval t=0 t=T/2; Dioda ON dan
Kapasitor Mengisi s.d V Volt,
sedangkan V0= 0 V.

Analisa Rangkaian Clamper


Saat polaritas input berbalik,
rangkaian saat Dioda OFF sbb:

Analisa Rangkaian Clamper


I/O Rangkaian Clamper sbb:

Contoh rangkaian Dioda Clamper


Asumsi Vs = 60
Vpp, Vdc = 10 V.
Saat Vs = 0,
Dioda akan on,
sehingga Vo =
10 V dan
kapasitor C akan
diisi sampai
bermuatan 10 V.

Dioda Zener
Menganalisis Dioda Zener sama dg Dioda
sebelumnya.
Zener biasanya digunakan sbg regulator teg.
Zener ON, tegangannya adl Vz, sedangkan
Zener OFF rangkaian penggantinya adl saklar
terbuka.

Vi dan R tetap
Rangkaian Dasar Regulator dengan
Zener:

Analisa Rangkaian Zener


Tent kondisi Zener dg melepaskan dr
rangk dan hitung tegangan V. Jika
V>=Vz Zener ON, jika V<=Vz Zener
OFF.
Teg V dihit dg
aturan pembagi
teg:
R L Vi
V VL
R RL

Analisa Rangkaian Zener


Ganti Zener dg rangk ekivalen.
Rangkaian Ekivalen Zener ON

Analisa Rangkaian Zener


Saat Zener ON, arus mengalir pd Zener
ditentukan dg KVL:
IR=IZ+IL
IZ=IR-IL
Dimana:

VL
VR Vi VL
IL
dan I R

RL
R
R

Daya yg diserap Zener: Pz

VZ I Z

Contoh

Vi Tetap dan RL Variabel


ON/OFF Zener tgt interval nilai RL. Jika
RL tll kecil, Zener OFF.
Nilai min RL sbb:

R L Vi
VL VZ
RL R
R L min

RVZ

Vi VZ

Jika RL>RLmin, Zener ON, ganti dg


rangk ekivalen Zener ON

Vi Tetap dan RL Variabel


RLmin akan menyebabkan ILmax:

I L max

VL
VZ

R L R L min

Tegangan pada R:

VR Vi VZ
VR
IR
R
IZ IR IL

Vi Tetap dan RL Variabel


IZmin dicapai pada ILmax, dan
sebaliknya:

I L min I R I Z max
R L max

VZ
I L max

RL Tetap dan Vi Variabel


Jika Vi Tetap, nilai Vi hrs cukup besar
shg Zener ON. Teg min ditent oleh:
R L Vi
VL VZ
RL R

VL min

R L R VZ

RL

I R max I Z max I L
Vi max VR max VZ
Vi max I R max R VZ

Rangkaian Pengali Tegangan


Digunakan utk menaikkan teg puncak
trafo sebesar 2x, 3x, atau lebih kecil.
Contoh: Half Wave Voltage Doubler,
Voltage Tripler dan Quadrupler.

Half Wave Voltage Doubler


Siklus positif, D1 ON D2 OFF, dan
mengisi C1 s.d Vm.
Siklus negatif, D1 OFF D2 ON, dan
mengisi C2.

Half Wave Voltage Doubler


Tegangan pada Output:

VC 2 VC1 Vm 0
VC 2 Vm Vm 0
VC 2 2Vm

Half Wave Voltage Doubler


Alternatif

Voltage Tripler dan Quadrupler


Half Wave Voltage Doubler
dimodifikasi shg keluarannya menjadi
3x dan 4x dr tegangan masukkannya.

Soal 4
Tentukan Vo rangkaian clipper seri
berikut:

Selesai

Anda mungkin juga menyukai