TERMODINAMIKA

KOROSI
KULIAH KEDUA

Oleh:

Soesaptri Oediyani, Ir., ME.

SILABUS
1.
2.
3.
4.
5.

PENGERTIAN DASAR
DERET GALVANIK
DIAGRAM POURBAIX
DIAGRAM ELLINGHAM
POLARISASI

PENGERTIAN
TERMODINAMIKA KOROSI
MENGATUR & MENENTUKAN:
kondisi

logam stabil
kondisi tidak terjadi korosi
kondisi logam pasif

JIKA TERJADI KOROSI

termo tidak dapat
menerangkan laju korosi
dan kapan terjadinya
Korosi dapat berubah dari
laju yang cepat menjadi
sangat lambat
Diterangkan oleh KINETIKA
KOROSI

PRODUK KOROSI
Dapat larut
Berupa padatan
Logam non logam
Energi sistem

KOROSI AQUEOUS
Korosi aqueous terjadi secara
elektrokimia
Elektrokimia: elektroda (anoda dan
katoda), reaksi redoks (rx katodikanodik) dan elektrolit

SEL ELEKTROKIMIA
Anoda:
Lebih aktif
E lebih negatif dp
katoda
Katoda:
Noble
E lebih positif dp
anoda

ANODA

KATODA

Elektron
BEDA POTENSIAL

KOROSI

BEDA POTENSIAL
Beda jenis logam
Beda struktur logam
Beda kadar/konsentrasi
logam
Beda konsentrasi
elektrolit
[oksigen] dalam elektrolit
Beda T

SEL ELEKTROKIMIA
Uniform & non-uniform pada
permukaan logam
Logam ELEKTRODA
Ionically conducting liquid
ELEKTROLIT

REAKSI & E-SEL

Rx setengah sel E-
sel
Rx anodik atau rx katodik
rx- sel
Rx sel rx anodik + rx
katodik E- sel

CONTOH: KOROSI BESI

rx anodik
rx katodik

: 2Fe 2Fe 2+ + 4e
: O2 + 2H2O + 4e 4 OH-

rx sel: 2Fe + O2 + 2H2O 4 OH- + 2Fe 2+

Fe(OH)2

HUBUNGAN G & E
Go = Ho T So
Pada keadaan setimbang:
Go= - RT ln Keq
Rx elektrokimia:
Go= - NFEo
Persamaan NERNST:
E=Eo (RT/nF) ln K

DERET GALVANIK
Daftar potensial setengah sel reduksi
E-ref: kalomel jenuh
Mengetahui:
logam bersifat anodik
logam bersifat katodik atau
adanya beda potensial
TERMO YES, KINETIK NO
Uji korosi galvanik

DERET GALVANIK

(lanjutan)

Kegunaan:
pada saat design benda kerja
pada saat seleksi material

untuk menghindari terjadinya

korosi galvanik

DIAGRAM POURBAIX
E vs pH
Diagram kesetimbangan termodinamika
korosi
Sistem logam-air
Tidak untuk larutan kompleks
T-ref = 25 oC
KONVENSI : [ion logam] = 10-6 M

 Menunjukkan:
a. Daerah:
pasivasi
Imun
Korosi (active)
b. Batas kestabilan:
air
Logam
Ion logam
Senyawa logam

KEGUNAAN
MENGENDALIKAN KOROSI:
KOROSI IMUN
KOROSI PASIVASI

DIAGRAM POURBAIX BESI

DIAGRAM POURBAIX
CHROMIUM

DIAGRAM POURBAIX
BESI -CHROM

DIAGRAM ELLINGHAM
G vs T
(2x/y) M + O2 (2/y) MxOy
Ref: 1 mol oksigen
Berlaku untuk oksida, sulfida, karbida,
nitrida
Termodinamika korosi temperatur tinggi

POLARISASI
Adalah selisih potensial kesetimbangan
dgn potensial korosi
Macam-macam:
polarisasi katodik, c
Polarisasi anodik, a

Macam-macam c & a:
polarisasi aktivasi, A
Polarisasi konesntrasi, C

POLARISASI AKTIVASI

SIMBOL : A
Proses dikendalikan oleh tahapantahapan rx pada permukaan kontak antara
logam dan elektrolit

POLARISASI KONSENTRASI
SIMBOL : C
Proses dikendalikan
oleh difusi melalui
elektrolit

KURVA POLARISASI
ANODIK DAN KATODIK

KESIMPULAN
Termo menerangkan:
apakah korosi dapat
terjadi

teknik pengendalian
korosi
seleksi material yg
tepat
agar
korosi
galvanik
tidak terjadi

TERIMA KASIH