Alkana
Alkanamerupakansenyawahidrokarbo
njenuhatauhidrokarbon alifatik jenuh.
Hidrokarbon adalah senyawa organik
yang molekulnya tersusun dari unsur
karbon dan hidrogen
Alifatik artinya ujung rantai tidak saling
bertemu
Jenuh artinya semua ikatan karbonkarbon adalah ikatan tunggal.
Jumlah Atom C
Rumus Kimia
Nama
CH4
Metana
C2H6
Etana
C3H8
Propana
C4H10
Butana
C5H12
Pentana
C6H14
Heksana
C7H16
Heptana
C8H18
Oktana
C9H20
Nonana
10
C10H22
Dekana
Sifat-Sifat Alkana
Sifat fisik Alkana :
1. Semua alkana merupakan senyawa polar sehingga
sukar larut dalam air. Pelarut yang baik untuk
alkana adalah pelarut non polar, misalnya eter. Jika
alkana bercampur dengan air, lapisan alkana
berada di atas, sebab massa jenisnya lebih kecil
daripada 1.
2. Pada suhu kamar, empat suku pertama berwujud
gas, suku ke 5 hingga suku ke 16 berwujud cair,
dan suku diatasnya berwujud padat.
3. Semakin banyak atom C, titik didih semakin tinggi.
Untuk alkana yang berisomer (jumlah atom C sama
banyak), semakin banyak cabang, titik didih
semakin kecil.
Gugus Alkil
Alkil adalah gugus alkana yang
kehilangan sebuah atom H.
Misalnya metana CH4 jika
kehilangan satu atom H akan
menjadi CH3.
Gugus alkil diberi nama dengan
mengganti ana dari alkana menjadi
il.
Jumlah Karbon
1
Rumus
Molekul
CH3 -
Nama
Metil
C 2H 5 -
Etil
C 3H 7 -
Propil
C 4H 9 -
Butil
C5H11 -
Pentil/Amil
C6H13 -
Heksil
C7H15 -
Heptil
C8H17 -
Oktil
C9H19 -
Nonil
10
C10H21 -
Dekil
Isomer Alkana
Struktur alkana dapat berupa rantai
lurus atau rantai bercabang.
Alkana yang mengandung tiga atom
karbon atau kurang tidak mempunyai
isomer seperti CH4, C2H6dan C3H8karena
hanya memiliki satu cara untuk menata
atom-atom dalam struktur ikatannya
sehingga memilki rumus molekul dan
rumus struktur molekul sama.
JUMLAH ATOM
C
C4
RUMUS
MOLEKUL
C4H10
JUMLAH
ISOMER
2
C5
C5H12
C6
C6H14
C7
C7H16
C8
C8H18
18
C9
C9H20
35
C10
C10H22
75
Butana (C4H10)
Pentana (C5H12)
Heksana (C6H14)
n-heksana
2metil pentana
3metil pentana
2,2dimetil
butana
2,3dimetil butana