REVOLUSI
RUSIA
TOKOH-TOKOH DALAM
REVOLUSI RUSIA REVOLUSI RUSIA 1905
PENGARUH REVOLUSI
RUSIA 1917
PETA NEGARA RUSIA
KONDISI RUSIA SEBELUM REVOLUSI
Rusia adalah Negara Kerajaan diperintahi oleh seorang Tsar atau kaisar. Sebagian
besar Tsar yang memerintah di kerajaan Rusia bersifat otoriter dan bertindak
sewenang-wenangnya pada rakyatnya. Ketika Rusia dipimpin oleh Tsar Nicholas II,
ia menjalankan pemerintahan dengan reaksioner , tetapi dalam bidang ekonomi
bersifat progresif. Hal ini menyebabkan indrustri Negara Rusia berkembang
pesat. Pada tahun 1917, Tsar Nicholas diturunkan dari tahta kerajaannya dan
dibuang ke Serbia. Tahun 1918, Tsar Nicholas beserta keluarganya dibunuh oleh
kaum Komunis.
Lahirnya revolusi Rusia dimulai dari kekalahan tentara Rusia (Soviet) pada Perang
Dunia II. Hal tersebut membawa Rusia kedalam masa yang suram. Masa dimana
Rusia banyak melakukan pemberontakan di sector apapun. Sedangkan Tsar
memilih untuk bersenang-senang tanpa memperhatikan nasib rakyatnya.
Pemerintahan juga dinilai lemah oleh kaum Bolshevik, selain itu rakyat Rusian
juga menilai bahwasannya Tsar Nicholas II terlalu pilih kasih terhadap kebijakan
yang dikeluarkan olehnya dan mementingkan keluarganya sendiri. Inilah yang
mendorong masyarakat melakukan suatu revolusi di Rusia.
REVOLUSI RUSIA 1905
Meletusnya revolusi Rusia pada tahun 1905 diawali dengan pemogokan umum di
st.Petersburg dan diikuti oleh seluruh bangsa Rusia. Kaum buruh yang semakin
membesar, mendesak Tsar Nicholas II untuk membuat UUD bagi Rusia yang
akhirnya dibentuk dan diumumkan oleh Tsar Nicholas II pada Oktober 1905 dan
dikenal dengan Oktober Manifesto 1905. Kaum liberal merasa puas dengan
dikeluarkannya UUD. Namun kaum komunis merasa tidak puas dan melanjutkan
berbagai pemberontakan. Tetapi pemberontakan ini dapat diatasi dengan kejam
oleh angkatan perang Rusia yang masih dibawah kekuasaan Tsar Nicholas II.
OKTOBER MANIFESTO 1905
Namun dari semua kebijakan tersebut,
dalam menetapkan suatu keputusan negara
tidak berlaku apabila belum mendapat
konfirmasi dari Duma Negara, selain itu
Oktober Manifesto 1905 membahas tentang rakyat juga harus mendapat kesempatan
kerusuhan di seluruh kekaisaran Rusia, dan untuk berpartisipasi.
memberikan kebabasan pada rakyat yakni
Kebebasan Sipil Dasar.
Kebebasan berbicara
Kebebasan berkumpul
Kebebasan asosiasi
DUMA NEGARA
Revolusi Februari 1917 ini dimulai dari Petrograd. Masyarakat Rusia yang
dikoordinasikan oleh golongan komunis menuntut bahan makanan kemudian
diikuti pemogokan diperusahaan-perusahaan. Tentara yang diperintahkan untuk
menembak para demonstran dan pemogok, berbalik menembak para
komandannya sendiri. Revolusi Rusia meletus, Tsar Nicholas II ditawan dan
dipaksa untuk turun tahta. Kelompok Revolusi membentuk pemerintah sementara
atas Negara Rusia.
REVOLUSI OKTOBER 1917
Revolusi Oktober 1917 ini dimulai dari Petrograd. Kaum komunis berhasil
menguasai Negara dan langsung mengadakan perubahan besar-besaran. Kaum
pendukung Tsar Nicholas menyebut dirinya Kaum Putih dan kaum komunis
menyebut dirinya Kaum Merah. Kaum Rusia Putih terus berusaha melakukan
perlawanan terhadap pemerintahan yang dipegang oleh Komunis. Pada tahun
1919, Lenin membentuk Komintern (Komunitas Internasional) yang bertugas
menyebarkan komunisme diseluruh dunia. Pada 1947 Komantern dibubarkan
karena terkesan berbau Imperialisme Rusia dan digantikan dengan Kominform
(Komunitas Informasi) yang menjadi pusat propaganda komunis di dunia.
PENGARUH REVOLUSI RUSIA BAGI RUSIA
Dampak Revolusi Rusia bagi dunia yang paling besar adalah terhadap
berkembangnya ideology komunisme dan sosialisme yang berkembang hampir di
seluruh dunia. Selain itu, adanya Revolusi Rusia menyebabkan terbentuknya
partai-partai yang berbau komunisme.
Komunisme adalah salah satu ideology di dunia. Komunisme lahir sebagai reaksi
terhadap kapitalisme (Sistem dan Paham Ekonomi) di abad ke-19, yang mana
mereka mementingkan individu pemilik dan mengesampingkan buruh
NICHOLAS II
VLADIMIR LENIN
JOSEF STALIN
NICHOLAS II