Hantaran Larutan

Kelompok 6:
1. Halimatussahdia Rambe
2. Juliana Natasari
3. Martasari
4. Zurima Ropika
 Hantaran Larutan
Persamaan dalam hantaran listrik adalah:

I
R
Keterangan :
I = Kuat arus yang mengalir melalui medium (konduktor)
= Beda potensial listrik sepanjang medium
R = Tahanan dari medium
 Untuk konduktor dengan luas penampang yang
sama :
.l
R
A
Untuk mencari hantaran jenis :

1 1 A A
L x
R l l
Keterangan :
R = Tahanan
= Tahanan Jenis
A = Luas Penampang
L = Hantaran
l = Panjang
= Hantaran Jenis
PENGUKURAN
HANTARAN JENIS LARUTAN

tidak dapat diukur secara langsung, Diukur dengan

yang dapat diukur langsung adalah jembatan
tahanan dari suatu larutan elektrolit Wheatstone

R2 R R2 R3
atau R
R1 R3 R1

Keterangan :
R = Hambatan
 Setelah diperoleh R maka hantaran jenis dapat ditentukan
dengan menggunakan persamaan sebagai berikut :

1 l k sel
K k sel K
A R

Manfaat hantaran Penentuan konstanta

jenis sel

KCl
 untuk memperoleh ukuran kemampuan
Hantaran Molar
mengangkut listrik dari sejumlah elektrolit
tertentu disebut hantaran molar, m

K = Hantaran Jenis ( m-1)

K C = Konsentrasi (M)
m
C = Hantaran Molar ( m2 mol-
1)

Hubungan hantaran molar dan

hantaran jenis

Untuk elektrolit kuat mempunyai hantaran molar yang

tinggi dan dengan pengenceran mengalami kenaikan
yang tidak terlalu besar.

Untuk elektrolit lemah mempunyai hantaran yang jauh

lebih rendah pada konsentrasi tinggi, tetapi nilainya
meningkat tajam dengan semakin encernya larutan.
Contoh Soal

Larutan kalium klorida 1 M mempunyai hantaran jenis 0,112 --

11
cm-1-1 . Pada suhu 25 00C dan tekanan 1 atm, hitunglah hantaran
molar dari larutan tersebut!

Penyelesaian

0,112 1cm 1 0,112 1 (10 2 m) 1

m ( KCl ) 3

1moldm 1mol (10 1 m) 3
0,0112 1m 2 mol 1
atau 1,12 x 10 2 1cm 2 mol 1
Hubungan antara hantaran molar pada
konsentrasi
m
tertentu dan hantaran molar
pada pengenceran

tak terhingga terhadap
konsentrasi mC untuk elektrolit kuat adalah
m m B C
sebagai berikut

Grafik hantaran molar dengan

akar kuadrat konsentrasi untuk
beberapa elektrolit

Plot hantaran molar terhadap

akar kuadrat konsentrasi berupa
garis lurus untuk elektrolit kuat,
dan lengkungan curam untuk
elektrolit lemah
Hukum Daya hantar molar setiap elektrolit pada
Kohlrausch pengenceran tak hingga merupakan jumlah
dari daya hantar molar ion-ionnya pada
pengenceran tak hingga.

m v m v m
Bukti validitas pernyataan ini dapat dilihat dari tabel

Tabel 2.3, Hantaran Molar pada Pengenceran Tak Hingga

untuk Beberapa Elektrolit dalam Air Pada 298 K
Elektrolit Am/(-1 mol-1 cm2) Elektrolit Am/(-1 mol-1 cm2)

HCl 426,16 LiNO3 110,14

CH3COOH 390,71 NaNO3 121,56

LiCl 115,03 KNO3 144,96

NaCl 126,45 267,24

CuSO4
AgCl 137,20 91,00
CH3COONa
KCl 149,85

Dari Tabel diatas ditemukan pola menarik yang muncul jika ditelusuri perbedaan m
diantara dua elekrolit yang mengandung anion atau kation yang sama jenisnya.
Sebagai contoh :

( KCl ) ( NaCl ) 23,4 1mol 1cm 2

( KNO3 ) ( NaNO3 ) 23,4 1mol 1cm 2

Berdasarkan Persamaan m v m v m
 Mobilitas ion (U)

Mobilitas ion (U) dapat dihitung

dengan pengukuran sebenarnya jarak
Hantaran molar ion-ion
yang ditempuh setiap ion dalam waktu
didefinisikan sebagai :
tertentu dengan metode batas
bergerak.

z Fu dan z Fu
u dan u maka : v v
z F z F
Keterangan :

u = mobilitas kation
u= mobilitas anion
-