Anda di halaman 1dari 21

TERMODINAMIKA

b. Hukum I Termodinamika
Suatu proses penambahan panas dan kerja
yang dilakukan dimana energi suatu zat tidak
bergantung lintasan.
Q
Keadaa Keadaa
n E1 Q proses
n E2

W
proses perubahan panas dan kerja.
E = Q W
Q=E+W
TERMODINAMIKA

c. Hukum II Termodinamika
Total entropi dari suatu sistem termodinamika
terisolasi cenderung untuk meningkat seiring
dengan meningkatnya waktu, mendekati nilai
maksimalnya

Contoh :
- Cara kerja pada motor bakar
- Cara Kerja pada refrigerator
- Uap air yang ada di luar gelas yang
berisi es
TERMODINAMIKA
Entropi : salah satu besaran
termodinamika yang mengukur energi
dalam sistem per satuan temperatur
yang tidak dapat digunakan untuk
melakukan usaha.

d. Hukum III Termodinamika


terkait dengan suhu nol absolut.
Pada saat suatu sistem mencapai suhu nol
absolut, semua proses akan berhenti dan
entropi sistem akan mendekati nilai minimum
TERMODINAMIKA

METABOLISME SEBAGAI KONVERSI ENERGI


Metabolisme : kata yang dipakai untuk
mengidentifikasi perubahan yang terjadi dalam
kehidupan organisme yang bernyawa.
Metabolisme banyak proses perubahan energi
yang terjadi dalam satu organisme.
Energi merupakan hal yang penting aktivitas.
Sumber energi makanan diolah oleh tubuh
(sec.kimiawi) .
Sudut pandang fisika tubuh dianggap sebagai
pengubah energi Hk. I termodinamika.
TERMODINAMIKA
E = Q + W

Hubungan beberapa satuan :


1 kkal = 4.184 J
1 kkal/menit = 69,7 W
100 W = 1,43 kkal/menit
1 kkal/jam = 1,162 W
Kec. metabolisme kecepatan dimana
energi dalam diubah di dalam tubuh.
TERMODINAMIKA
Tabel 1. Kecepatan metabolisme (manusia 65 kg)

Kegiatan Kec metabolisme


Kkal/jam watt
Tidur 60 70
Duduk tegak 100 115
Kegiatan ringan (makan, 200 230
pekerjaan RT, berpakaian)

Kegiatan sedang (tenis, 400 460


berjalan)
Berlari (15 km/jam) 1000 1150
Bersepeda balap 1100 1270
TERMODINAMIKA

Kecepatan metabolisme suhu tubuh. Jika


perubahan suhu tubuh 1 C perubahan
metabolisme 10%. Ex : suhu tubuh 40 C
kec. metabolisme 30% diatas normal.

Contoh :
Berapa besar energi (dalam satuan kkal)
yang diubah dalam 24 jam oleh orang
bermassa 65 kg yang menghabiskan 8 jam
untuk tidur, 1 jam melakukan pekerjaan fisik
yang sedang, 4 jam untuk kegiatan ringan,
dan 11 jam untuk bekerja di meja?
TERMODINAMIKA
Penyelesaian :
Tidur = 8 jam x 60 kkal/jam = 480 kkal
Keg. fisik sedang =1 jam x 400 kkal/jam = 400
kkal
Keg. Ringan = 4 jam x 200 kkal/jam = 800 kkal
Bekerja dimeja = 11 jam x 100 kkal/jam = 1100
kkal
Besar energi yang diubah dalam 24 jam adalah
2.780 kkal.
PENGATURAN SUHU TUBUH

Topografi Temperatur
Badan Dan Kulit

Temperatur rata-rata kulit


dapat dihitung dengan :
0,07 Tkepala+ 0,14 Tlengan +
0,05 Ttangan + 0,07 Tkaki +
0,13 Tbetis + 0,09 Tpaha +
0,35 Tbatang tubuh
PENGATURAN SUHU TUBUH
Tubuh manusia selalu berusaha
mempertahankan temperatur tubuh
tetap konstan pengaturan fisik panas
peningkatan dan penurunan panas
tubuh manusia.
Pengaturan temperatur atau regulasi
termal pengaturan sec. komplek dari
suatu proses fisiologis dimana terjadi
keseimbangan antara produksi panas
dan kehilangan panas sehingga suhu
tubuh dapat dipertahankan sec.
PENGATURAN SUHU TUBUH

Termostat Tubuh : pengaturan suhu tubuh


dengan umpan balik
Bila suhu naik hypotalamus pembuluh
darah melebar dan menyalurkan lebih banyak
darah dan panas ke kulit suhu kulit naik
keringat dan panas sec. radiasi
pengeluaran panas ke lingkungan naik.
Suhu kulit turun di bawah normal
hypotalamus tubuh menggigil naiknya
aktivitas otot tak sadar (otot involunter)
suhu tubuh naik.
TRANSFER PANAS
Energi panas yang hilang atau masuk ke dalam
tubuh melalui kulit ada empat cara yaitu
konduksi, konveksi, radiasi dan evaporasi.
a. Konduksi : pemaparan panas dari suatu objek
yang suhunya lebih tinggi ke objek lain melalui
kontak langsung.
b. Konveksi : aliran panas dikarenakan
perbedaan massa jenis udara.
Massa jenis udara panas (suhu tinggi) sangat
ringan dibandingkan udara dingin aliran
konveksi kalor berpindah bersama partikel
zat.
Ex : terjadinya angin darat dan angin laut,
sistem pemanas air, ventilasi rumah.
TRANSFER PANAS
c. Radiasi : proses perpindahan panas oleh
gel. elektromagnetik.
Ex : panas dari paparan api, pijaran
lampu, sinar matahari pada siang hari, dll.
d. Evaporasi :
peralihan panas
dari bentuk cairan
menjadi uap.
Ex : manusia
kehilangan sekitar
9 x 103 kalori/gram
melalui penguapan
paru-paru.
PENGGUNAAN ENERGI PANAS DALAM
PENGOBATAN
Energi panas mula-mula akan penetrasi ke dalam
jaringan kulit dalam bentuk berkas cahaya
menghilang di daerah jaringan yang lebih dalam
berupa panas diangkat ke jaringan lain dengan
cara konveksi melalui cairan tubuh.
Metode-metode yang dipakai dalam pengobatan :
a. Metode konduksi terdapat perbedaan
temperatur antara dua benda yang saling
bersentuhan maka panas akan ditransfer secara
konduksi.
. Kantong air panas/botol berisi air panas efisien
dalam pengobatan penderita nyeri. Ex: nyeri
daerah abdomen (perut).
. Handuk panas pengobatan pada daerah otot
PENGGUNAAN ENERGI PANAS DALAM PENGOBATAN
Mud packs (lumpur panas) mengkonduksi panas ke dalam
jaringan dan dapat mencegah kehilangan panas tubuh.
Wax bath (parafin bath) efisien untuk transfer panas pada
tungkai bawah terutama pada orang tua.
Electric pads melingkari kawat elemen panas yang
dibungkus asbes.
Dengan metode konduksi dapat melakukan pengobatan
terhadap penyakit : neuritis, sprains, strain, contusio, siausitis,
low back pain.

b. Metode Radiasi pemanasan permukaan tubuh melalui


pancaran panas dari sumber panas.
Sumber radiasi berasal dari :
Electric fire ada 2 jenis : Old type fire (daya 750 Watt dan
panjang gel. lebih pendek dari 15000 ) dan Pensil bar type.
Infra merah dengan daya 250 s/d 1000 W dan panjang gel.
800 s/d 40000 nm. Penetrasi energi pada kulit lebih dalam
3 mm dan meningkat di permukaan kulit.
PENGGUNAAN ENERGI PANAS DALAM PENGOBATAN

c. Metode Elektromagnetis
Dua metode yang digunakan untuk transfer panas ke
dalam jaringan tubuh :
1.Short wave diathermy, dapat dilakukan dengan 2 cara :
.Teknik kondensor bagian tubuh yang nyeri diletakkan
diantara dua plat logam dengan arus bolak balik (AC)
yang diberikan larutan elektrolit pada permukaannya
terjadi kenaikan temperatur molekul-molekul tubuh
menjadi agitasi.
.Teknik induksi bagian tubuh yang dipanasi diletakkan
didalam lilitan kabel yang dialiri listrik AC bagian
tubuh berada (jaringan) dalam medan magnet
menghasilkan panas.
Frekuensi yang digunakan 1 MHz memanaskan jaringan.
Kegunaan : kram oto, nyeri pada intervertebraldisk,
penyakit degeneratif pada persedndian dan radang bursa.
PENGGUNAAN ENERGI PANAS DALAM PENGOBATAN
2. Micro wave diathermy gel. radio dengan osilasi pada
frekuensi yang sangat tinggi yaitu 900 MHz magnetron.
Penyakit-penyakit yang memerlukan pengobatan dengan
micro wave diathermy :
Patah tulang
Sprains dan strains
Bursitis
Radang tendon
Arthritis (peradangan pada sendi)

d. Gel. Ultrasonik
gel. suara (audible sound) dengan frekuensi mendekati 1
MHz, intensitas sekitar 5 Watt/cm2.
Pada waktu penggunaan ultrasonik transduser piezo
electric diletakkan langsung pada jaringan yang akan
diobati.
PENGGUNAAN ENERGI DINGIN DALAM KEDOKTERAN
Pengetahuan dan teknologi yang menghasilkan dan
menggunakan suhu yang sangat rendah kriogenik.
Ilmu yang mempelajari efek suhu rendah pada bidang
biologi dan kedokteran kriobiologi efek patologi pada
jaringan, yaitu :
a. Krioadhesi (menghasilkan adhesi)
b. Krionekrosis (perusakan jaringan) melalui : pecahnya
membran sel, dehidrasi intraseluler, denaturasi protein,
hipometabolisme seluler, iskemik lokal, respon
imunologik.
c. Efek Hemostasis
d. Efek anastesia
. Penggunaan temperatur rendah pada bidang kedokteran :
a. penyimpanan sperma
b. Penyimpanan sum-sum tulang
PENGGUNAAN ENERGI DINGIN DALAM KEDOKTERAN

c. Penyimpanan darah, menggunakan 2 teknik :


Thin walled container/wadah berdinding tipis
Darah disimpan dalam wadah metal tipis
masukkan cairan nitrogen darah beku disimpan
dalam nitrogen cair (- 196 C)
Blood sand method darah disemprot pada
permukaan cairan nitrogen butir-butir darah
dikumpulkan dan disimpan dalam wadah khusus.
d. Penyimpanan jaringan tubuh lainnya
e. Penyimpanan obat-obatan
f. Pengobatan edema akibat trauma akut dan sakit
kepala kantong es
g. Pengobatan nyeri dan bengkak lokal kompres
dingin
h. Operasi jaringan kanker nitrogen.
TERMOGRAFI
radiasi panas dari bagian tubuh.
Ada 2 jenis yaitu termografi keseimbangan panas dan
termografi foto konduksi infra red.
Skema dasar termografi dapat dilihat pada Gambar 1.
Cara kerja : radiasi dari penderita cermin A
direfleksikan ke cermin B detektor penguat
ditampilkan di CRT (catode Ray Tube)

Gambra 1. Skema dasar termografi


TERMOGRAFI

Yang dapat didiagnosis dengan teknik termografi :


Kanker mamma (carcinoma mammia)
Penyakit pembuluh darah (vascular disease)
Follow up pada penderita post operatif karena diabetes.
Cerebral vascular disease
Arthritis acuta
Nyeri pada persendian lutut (femoral pain)
Primary erythemalgia

Anda mungkin juga menyukai