Metabolisme Karbohidrat II
Metabolisme Karbohidrat II
Metabolisme Karbohidrat II
Glikogenolisis
Kelebihan glukosa penyimpanan (glikogen hati dan otot) =
glikogenesis.
Merupakan polimer glukosa sangat bercabang di sitoplasma sel
salam ikatan 1,4 gilosidik dengan 1,6 glikosidik titik cabangnya.
Dapat diubah jadi glukosa mempertahankan glukosa darah
(dalam keadaan puasa) = 12- 18 jam puasa.
Glikogen hati dapat dibentuk dari Asam laktat. (siklus Cori)
Konsentrasi glukosa darah normal = 80 120 mg / 100 ml.(3-7
mmol/L) Setelah makan glukosa darah naik hingga 120-130
mg /100 ml turun menjadi normal.
Dalam keadaan puasa glukosa darah 60 70 mg / 100 ml.
(hipoglikemik < kadar normal > hiperglikemik. Hiperglikemik
(melewati ambang ginjal 170 atau 180 mg glukosuria.
Gulosa darah turun dibawah 1,5 mmol / L otak fungsi otak
terganggu koma kematian.
Sintesis glikogen memerlukan energi (ATP)
Berupa UTP (Uridin Tripospat) sumber
yang lebih cepat.
Diawali pembentukan Glukosa 6 pospat
(G6P) dari glukosa dikatalis enzim
heksokinase / glukokinase (bersifat
irreversibel)
Selanjutnya gugus P C6 dimutasi
intramolekul ke C1 G1P dengan katalis
enzim fosfoglukomutase (bersifat reversibel)
= mengalami isomerasi
Lanjutan
Pi
Branching E
UTP
Glukosa-1 P
Fosfoglukomutase
Ke HMP-shunt
Glukosa-6 P
H2O ADP Glikolisis
Glukosa 6 P-ase Mg++ - Glukokinase Anaerob-aerob
Pi ATP
Glukosa
Glikogen Lisis
Glukagon Resepstor glukagon membran Adenilat Siklase Aktif
ATP
C-AMP
Protein kinase
Inkatif
Protein Kinase Aktif
Lemak :
Gliserol dihidroksi aseton-P
sitosol Sitrat
GDP
Fosfoenol Piruvat mitokondria
Karboksilase
Piruvat - Asetil-Koa
GTP CO2 + ATP Piruvat DH-ase
Piruvat Karboksilase
ADP + Pi
Oksalo-asetat
NADH + H+
Oksalo-asetat
+
NADH + H+
NAD
NAD
Malat Malat Sitrat
pada glikolisis-anaerob
Tidak menghasil ATP.
Xylulosa-5P
Ribulosa-5P Sedopheptulosa-7P
Gliseral-3P
Fruktosa 6P Xylulosa 5 P
Gliseraldehid-3P