0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
107 tayangan6 halaman
Pemeriksaan penunjang untuk diagnosis skabies meliputi pencarian terowongan kulit di area predileksi dengan ukuran beberapa milimeter hingga 1 cm, dan identifikasi terowongan dengan tes tinta, tes tetrasiklin, sikat kulit di bawah mikroskop, atau biopsi kulit.
Pemeriksaan penunjang untuk diagnosis skabies meliputi pencarian terowongan kulit di area predileksi dengan ukuran beberapa milimeter hingga 1 cm, dan identifikasi terowongan dengan tes tinta, tes tetrasiklin, sikat kulit di bawah mikroskop, atau biopsi kulit.
Pemeriksaan penunjang untuk diagnosis skabies meliputi pencarian terowongan kulit di area predileksi dengan ukuran beberapa milimeter hingga 1 cm, dan identifikasi terowongan dengan tes tinta, tes tetrasiklin, sikat kulit di bawah mikroskop, atau biopsi kulit.
cari terowongan terowongan dicari di tempat predileksi berupa peninggian berwarna putih atau keabu-abuan, bentuk garis lurus atau berkelok, panjang rata-rata beberapa milimeter sampai 1 cm, pada ujungnya terdapat papul atau vesikel. identifikasi terowongan 1. uji tinta 2. uji tetrasiklin 1. tusukan dengan jarum
ujung terowongan yang berupa papul / vesikel dicongkel
dengan jarum letakkan di kaca objek dan tutup dengan kaca penutup lihat dengan mikroskop cahaya dapat terlihat tungau, telur, skibala 2.sikat
sikat dengan penyikat khusus
tampung di atas kertas putih lihat dengan kaca pembesar 3. epidermal shave biopsy
lesi dijepit dengan 2 jari
dibuat irisan tipis pada puncak lesi sejajar permukaan kulit dengan scalpel letakkan di kaca objek lihat dengan mikroskop cahaya 4. biopsi eksisi dengan biopsi eksisional pewarnaan hematoksilin eosin