Anda di halaman 1dari 17

PUBLIC RELATION

WHY STUDY PR?


HUBUNGAN ANTARA
ORGANISASI DAN
MANAJEMEN
ORGANISASI
MANAJEMEN
1. INSTITUSIONAL
1. PLANNING
2. PENGORGANISA SIX M
2. ORGANIZING
SIAN 1. MEN
3. ACTUATING
2. MONEY
4. CONTROLLING
3. MATERIALS
4. METHODS
5. MACHINE
6. MARKET

ENVIRONTMENT

OBJECTIVE
PUBLIC RELATION
Konsep dasar dan ruang lingkup
PR dan fungsi manajemen
Publik PR dan manajemen PR
Proses PR dan riset
PR dan budaya perusahaan
Perencanaan program-program PR dalam strategi
manajemen dan komunikasi bisnis
Manajemen krisis : solusi dan tantangan bagi PR
Pemilihan dan penggunaan media-media PR :
strategi komunikasi bisnis
Penulisan laporan dan proposal bisnis
PERKEMBANGAN PR
Sebagai Profesi
PR dikenal awal abad ke-20
Gejalanya :
Hubungan antar manusia
Pemberitahuan oleh seseorang
pada orang lain
Upaya seseorang untuk
mempengaruhi orang lain
. Perkembangan PR
Keagenan Press (Press Agentcy)
Promosi ttg seseorang/organs untuk mencapai publisitas
yg menyenangkan di media masa

Publicity (Publisitas)
Teknik bercerita mengenai organs,seseorang, sesuatu hal
Berita mengenai peristiwa/kejadia yg direncanakan
Upaya mencapai tjuan, penciptaan good will dan untuk
menarik minat publik thd organs

Jadi PR merupakan penyebab dari publicity yg merupakan


komponen utama dari kegiatannya.
Konsep Public Relations mempunyai
makna sebagai:
1. METHOD OF COMMUNICATION yi merupakan
serangkaian kegiatan komunikasi secara khas
. Komunikasi berlangsung 2 arah
. Penyebaran info,pelaks persuasi&pengkajian OP
. Tujuan yg dicapai
. Sasaran: P Internal & P Eksternal
. Efek yg diharapkan : hub yg harmonis.
2. STATE OF BEING yi Perwujudan keg
berkomunikasi tsb sehingga melembaga ke
Biro, Bagian, Seksi untuk melaks fungsi PR
Pengertian PR
Public Relations Humas Kurang Tepat
Public
Sekelompok orang yg punya minat dan
kepentingan yg sama thd sesuatu hal
(kuantitatif,geografis,psikologis,sosiolgis)
Hubungan (Relation) Relations (Jamak)
hubungan-hubungan
PR : hubungan-hubungan antar publik
Pengertian PR menurut beberapa ahli:
IPRA (Internatinal Public relation Associatiaon)
adalah fungsi manajemen dari sikap dan budi yang
direncanakan terus menerus dengan organisasi dan lembaga
yang bersifat umum dan pribadi berusaha memperoleh dan
membina pengertian simpati dan dukungan dari mereka yang
diduga ada sangkut pautnya dengan cara mengkaji opini publik
diantara mereka.
Howard Ronhan
Adalah suatu seni untuk mencptakan pengertian public yang
lebih baik yang dapat memprdalam kepercayaan pulik
terhadap seseorang atau organisasi.
Edward L. bernays
Adalah suatu profesi yang menangani hubungan antara suatu
unit dengan masyarakatnya yang menentukan hidupnya unit
yag brsangkutan.
Onong U. Efendi
Adalah kegiatan berencana untuk menciptakan, menbina,
dan memelihara sikap budi ayng menyenagkan bagi organisai
di suatu pihak dan public di pihak lain. Untuk mencapainya
adalah dengan jalan komunikasi yang baik dan luas secara
Esensi Public Relations
Rachmadi (1992:20)
PR merupakan sesuatu keg. Yg bertujuan unyuk
memperoleh good will, kepercayaan, saling
pengertian dan citra yg baik dari publik/masy.
Sasaran PR adl menciptakan opini publik yg
pavorable menguntungkan semua pihak.
PR merupakan unsur yg sangat penting dlm
manajemen guna mencapai tjujuan yg spesifik dari
organs/perusahaan
PR adk usaha yg kontinu untuk menciptakan hub yg
harmonis antara suatu badan dn masy. Melalui
proses komunikasi timbal balik
Menurut Onong Uchjana Effendi
1. Humas adl keg. Komunikasi dlm suatu ogans
yg berlangsung dua arah secara timbal balik.
2. Humas merupakan penunjang tercapainya
tujuan yg ditetapkan oleh manajemen suatu
organs.
3. Publik yg menjadi sasaran keg. Humas adl
publik intern dan ekstern
4. Operasionalisasi humas adl membina hub,
yg harmonis antara organs dgn publik dan
mencegah terjadinya rintangan psikologis,
baik yg timbul dari pihak organs maupun
dari pihak publik
Tujuan PR secara universal
Untuk menciptakan, memelihara dan
meningkakan citra yg baik organs kpd publik
yg bersangktan dan memperbaiki citra jika
citra itu menurun/rusak dimata publik

Prinsip dari tujuan PR


Menciptakan
Memelihara
Meningkatkan CITRA
Memperbaiki
CITRA (IMAGE)

gambaran yg dimiliki orang banyak ttg


diri,pribadi atau perusahaan/organs/produk.

CITRA sebagai sasaran HUMAS


Cara memperoleh CITRA
Public understanding
Public confidence
Public support
Public cooperation
ADA 5 JENIS CITRA
(Frank Jefkins)

1. CITRA BAYANGAN (The Mirror Image)


2. CITRA YG BERLAKU (The Current
Image)
3. CITRA YG DIHARAPKAN (The Product
Image)
4. CITRA PERUSAHAAN (The Corporate
Image)
5. CITRA MAJEMUK (The Multiple
Image)
Tujuan Public Relations (Frank
Jefkins)
Charles S. Steinberg
Menciptakan opni publik yang favorable tentang kegiatan-
kegiatan yang dilakukan oleh badan yang bersangkutan.
Frank Jefkins
Meningkatkan favorable image/citra yang baik dan
mengurangi atau mengikis habis sama sekali unfavorable
image/image yang buruk terhadap organisasi tersebut.
Dimock Marshall cs
Secara positif : berusaha untuk mendapatkan dan
menambah penilaian dan good will suatu organs/badan
Secara defensif : brerusaha untuk membela diri thd
pendapat masy. Yg bernada negatif, bilamana diserang,
dan serangan itu kurang wajar, padahal orgas/badan kita
tidak salah.
Fungsi PR/HUMAS
Betrand R. Canfield, fungsi PR :
It should serve the publics interest
Maintain good communication
And stress good morals and manners
Cutlip and Center :
To ascertain and evaluate public opinion
as it relates to his organization
To counsel executives on ways of
dealing with public opinion as it exist
To use communication to influence
public opinion
Menurut Onong Uchyana Effendy bahwa
fungsi Public Relations atau humas adalah:
Menuju kegiatan manajemen dan
mencapai tujuan organisasi.
Membina hubungan harmonis antara
organisasi dengan publik, baik public
eksternal maupun publik internal.
Menciptakan komunikasi dua arah timbal
balik.
Melayani publik dan menasehati
pimpinan organisasi demi kepentingan
umum.
Menurut F. Rachmadi fungsi utama humas
atau Public Relations adalah:
Fungsi utama humas adalah
menumbuhkan dan mengembangkan
hubungan baik antara lembaga atau
organisasi dengan publiknya, intern
maupun ekstern, dalam rangka
menanamkan pengertian, menumbuhkan
motivasi dan partisipasi dalam upaya
menciptakan iklim pendapat (opini publik)
yang menguntungkan lembaga atau
organisasi

Anda mungkin juga menyukai