Anda di halaman 1dari 17

AMILUM DAN GLIKOGEN

Oleh :
Kelompok 4

1. Nisaul Khusna NS (17208153004)


2. Bayu Ervan H.P. (17208153015)
3. Diah Susanti (17208153028)
4. Fitria Wahyuningtyas (17208153032)
5. Siwi Rica R.P.(17208153035)
AMILUM
Pengertian Amilum

Amilumadalahjenis polisakarida yang banyak terdapat dialam,


yaitu sebagian besar di tumbuhan terdapat pada umbi, daun,
batang, dan biji-bijian. Amilum merupakan suatu senyawa organik
yang tersebar luas pada kandungan tanaman.
Amilum dihasilkan dari dalam daun-daun hijau sebagai wujud
penyimpanan sementara dari produk fotosintesis. Amilum juga
tersimpan dalam bahan makanan cadangan yang permanen untuk
tanaman, dalam biji, jari-jari teras, kulit batang, akar tanaman
menahun, dan umbi. Amilum merupakan 50-65% berat kering biji
gandum dan 80% bahan kering umbi kentang.
Batang pohon sagu mengandung pati yang setelah dikeluarkan
dapat dijadikan bahan makanan rakyat di daerah Maluku. Umbi
yang terdapat pada ubi jalar atau akar pada ketela pohon atau
singkong yang mengandung pati yang cukup banyak, sebab ketela
pohon tersebut selain dapat digunakan sebagai makanan sumber
karbohidrat, juga digunakan sebagai bahan baku dalam pabrik
tapioka.
Butir-butir pati apabila diamati dengan menggunakan
mikroskop, ternyata berbeda-beda bentuknya, tergantung dari
tumbuhan apa pati tersebut diperoleh. Bentuk butir pati yang
berasal dari kentang berbeda dengan yang berasal dari terigu
dan beras, seperti gambar di bawah ini

Bentuk butir pati kentang Struktur


bentuk pati terigu

Bentuk butir pati beras


Struktur dan Unsur Amilum

Bentuk sederhana amilum adalah


glukosa dan rumus struktur glukosa adalah
C6H11O6, densitas 1,5 gram/cm3 dan rumus
bangun dari -D- glukosa. Amilum
merupakan polisakarida paling melimpah
kedua. Hidrolisis amilum oleh asam mineral
menghasilkan glukosa sebagai produk akhir
secara hampir kuantitatif. Amilum dapat
terhidrolisis pada suhu tinggi menghasilkan
moleku-molekul glukosa.
Secara umum, amilum terdiri dari dua macam polisakarida yang kedua-
duanya adalah polimer dari glukosa, yaitu amilosa 20% bagian yang
larut air dan sisanya amilopektin yang tidak larut air.
a) Amilosaterdiri atas 250-300 unit D-glukosa yang berikatan dengan
ikatan 1,4 glikosidik. Jadi molekulnya menyerupai rantai terbuka.
b) Amilopektin terdiri atas molekul D-glukosa yang sebagian besar
mempunyai ikatan 1,4-glikosidik dan sebagian ikatan 1,6-
glikosidik.Adanya ikatan 1,6-glikosidik menyebabkan terjadinya
cabang, sehingga molekul amilopektin berbentuk rantai terbuka dan
bercabang. Molekul amilopektin lebih besar dari pada molekul
amilosa karena terdiri atas lebih 1000 unit glukosa. Sebagian dari
struktur amilosa dan amilopektin

Unit glukosa dalam amilosa Unit glukosa dalam


amilopektin
Sifat Amilum

Pati tidak larut dalam air, berwujud bubuk putih,


tawar dan tidak berbau. dan memberi warna biru
dengan larutan iodium.
Pati terdiri atas dua bagian, bagian yang lurus
disebut amilosa dan bagian yang bercabang
disebut amilopektin.
Tidak dapat mereduksi pereaksi fehling.
Hidrolisis pati dengan asam encer menghasilkan
glukosa. Pada hidrolisis pati terjadi zat antara yaitu
dekstrin. Dekstrin masih merupakan polisakarida
dan digunakan untuk perekat. Dekstrin dengan
iodium memberikan warna merah.
Manfaat Amilum

Penyedia Energi
Manfaat utamanya adalah menyediakan energi untuk tubuh secara baik dan sempurna agar
dapat berkegiatan seperti biasanya. Pati akan mendukung pengubahan glukosa menjadi bentuk
energi supaya tubuh tak mudah lemas dan justru selalu aktif dan bersemangat. Glukosa sendiri
merupakan wujud yang karbohidrat gunakan untuk fungsi tubuh.
Bahan Penyusun Serbuk
Pati juga berfungsi baik menjadi salah satu bahan pada proses penyusunan serbuk awur,
contohnya adalah puyer, atau bisa juga menjadi bahan untuk isi tablet, bahan penghancur dan
bahan pengikat. Pada bidang farmasi, pati memiliki peran yang meskipun pemanfaatannya
kurang maksimal dan terbatas, tapi cukup membantu. Karena ciri dan sifatnya yang kurang
mendukung disebabkan oleh kurang baiknya daya alir serta tak bersifat mengikat, maka para
apoteker pun menggunakannya sebagai isian tablet obat dengan daya alir yang bagus.
Pemekat Makanan Cair
Bagi yang berkutat pada bidang masak-memasak tentu sudah sangat familiar dengan pati
atau tepung kanji ini. Pati biasanya diandalkan dalam hal masak-memasak karena bahan ini
sangat ampuh dalam membuat makana cair menjadi lebih pekat dan kental tergantung dari
seberapa banyak kita menambahkannya ke masakan. Pada umumnya, pati ini ditambahkan ke
sup supaya wujudnya lebih kental, seperti sup asparagus dan sup jagung.
Pendukung Industri
Bila pada masakan, kadar dari pati tidaklah terlalu banyak, namun ketika berhubungan
dengan perekat, maka industri akan menggunakan pati cukup banyak supaya lebih pekat,
kental dan rekat. Untuk membuat lem, pati adalah bahan yang cukup bagus juga. Selain untuk
membuat perekat, ada juga banyak industri yang memakai pati untuk campuran tekstil maupun
kertas, bahkan industri kosmetika pun tahu bagaimana cara menggunakan bahan pati ini.
Pengeras Pakaian
Amilum bisa juga memainkan perannya dengan baik sebagai pengeras pakaian.
Bisa menggunakannya secara sederhana, yakni dengan menyiapkan larutan
kanji dalam bentuk cair yang lalu disemburkan ke atas pakaian tepat sebelum
menyetrikanya. Banyak yang sudah membuktikan juga bahwa ketika mencuci
tekstil (terutama sprei) dengan air campuran pati akan membuat kain menjadi
keras dan diyakini kotoran tidak akan menempel langsung di kainnya alias tak
gampang kotor.
Sebagai Obat Biang Keringat
Biang keringat pada dasarnya juga bisa diobati secara alami menggunakan pati
atau kanji daripada bedak khusus obat gatal-gatal. Untuk mengaplikasikan pati
secara merata ke area tubuh yang diserang biang keringat dan diamkan
beberapa waktu. Dipercaya efektif mengatasi biang keringat, tentu
pemakaiannya pun harus teratur supaya hasil maksimal bisa diperoleh.
Penyerap Kelembaban
Amilum bermanfaat untuk menjaga agar bagian kelangkang bayi tetap kering
dan mengurangi kelembaban yang ada di sana, pati sangat berguna. Para orang
tua bisa mencoba menggunakan serbuk kanji ini dengan menyapukan lembut ke
bagian yang lembab tersebut supaya nantinya tak menjadi gatal-gatal. Daripada
bedak bayi, pati atau kanji ini justru efektivitasnya lebih tinggi sebab
kelembaban akan otomatis terserap olehnya dan permukaan kulit akan kering
dan terjaga dengan baik.
Kekurangan Amilum Kelebihan Amilum

Tubuh Lemas
Sakit Kepala
Kekurangan Konsentrasi
LambatnyaMetabolisme
Penurunan Daya Tahan Tubuh

Diabetes Tipe 2
Kerusakan Gigi
Konstipasi
Resistensi Insulin
GLIKOGEN
Pengertian Glikogen
Pengertian Glikogen

Glikogen adalah salah satu jenis polisakarida simpan dalam tubuh


hewan pada manusia dan vertebrata lain, glikogen disimpan
terutama dalam sel hati dan otot. Glikogen terdiri atas sub unit
glukosa dengan ikatan rantai lurus ( 14) dan ikatan rantai
percabangan ( 16). Seperti amilum glikogen juga menghasilkan D-
glukosa pada proses hidrolisis.
Pada tubuh kita glikogen terdapat dalam hati dan otot. Hati
berfungsi sebagai tempat pembentukan glikogen dari glukosa.
Apabila kadar glukosa dalam darah bertambah, sebagian diubah
menjadi glikogen sehingga kadar glukosa dalam darah normal
kembali. Sebaliknya apabila kadar glukosa darah menurun, glikogen
dalam hati diuraikan menjadi glukosa kembali, sehingga kadar
glukosa darah normal kembali. Glikogen yang ada didalam otot
digunakan sebagai sumber energi untuk melakukan aktivitas sehari-
hari. Dalam alam glikogen terdapat pada kerang dan pada alga atau
rumput laut.
Struktur dan Unsur Glikogen

Glikogen memiliki struktur mirip amilopektin (salah satu jenis pati)


tetapi dengan lebih banyak percabangan, yaitu setiap 8-12 residu.
Rumus struktur glikogen adalah C 24H42O21, glikogen (disebut juga pati
otot) yang dipakai oleh hewan sebagai penyimpan energi. Glikogen
paling banyak ditemukan dalam sel hati, yaitu sebanyak 7% dari berat
basahnya.
Di dalam sel hati, glikogen ditemukan dalam granula berukuran besar
yang terdiri atas granula yang disusun oleh beberapa juta molekul
glikogen dengan percabangan yang banyak sekali. Di dalam granula-
granula yang sangat padat tersebut juga terdapat berbagai enzim yang
berfungsi untuk sintesis dan degradasi glikogen. Berikut gambar struktur
glikogen.

Struktur glikogen
Sifat Glikogen

Glikogen disebut juga pati hewan


yang tidak larut dalam air dengan
iodium memberi warna merah.
Pada hidrolisis dengan enzim
amilosa (dari pankreas) terurai
menjadi maltosa dan kemudian
menjadi glukosa.
Tidak dapat mereduksi pereaksi
fehling.
Sumber Glikogen

Glikogen adalah bentuk penyimpanan utama glukosa


(GLC) pada sel-sel hewan, meskipun juga ditemukan di
berbagai spesies mikroorganisme, seperti bakteri dan
jamur. Glikogen ditemukan dalam bentuk butiran dalam
sitosol, cairan internal sel.
Sekitar tiga perempat dari pasokan glikogen tubuh
disimpan dalam sel-sel otot. Namun, sel-sel hati
(hepatosit) memiliki konsentrasi tertinggi glukosa
(maksimal sekitar delapan persen dalam hati versus satu
persen dari massa otot orang dewasa manusia laki-laki).
Sejumlah kecil glikogen juga ditemukan pada ginjal, dan
jumlah yang lebih kecil dalam sel glial tertentu di otak
dan sel darah putih.
Manfaat Glikogen

Glikogen dalam fungsi hati untuk menjaga


kadar gula darah
Glikogen dalam otot merupakan cadangan
energi untuk olahraga berat

Anda mungkin juga menyukai