Anda di halaman 1dari 16

BADAN NASIONAL PENANGGULANGAN BENCANA

KONSEPSI
DESA/KELURAHAN
TANGGUH BENCANA
Disampaikan pada :

Kegiatan Sosialisasi Pengurangan Risiko Bencana


Ketangguhan masyarakat dapat dipahami sebagai kapasitas
untuk (Twigg 2009):
mengantisipasi, meminimalisasi, dan menyerap potensi stres
atau kekuatan destruktif melalui adaptasi atau resistensi
mengelola, atau menjaga fungsi dan struktur dasar tertentu,
selama peristiwa bencana
memulihkan atau melambungkan balik setelah sebuah
peristiwa bencana.
Menuju pada tingkat lokal: bencana terjadi di tingkat lokal
dan solusinya juga harus ditemukan di lokal.
Bersama masyarakat mencapai hasil: pendekatan yang
sensitif budaya dan berdasarkan prinsip inklusif, partisipasi,
dan pemberdayaan sebagai sarana untuk memastikan
keberlangsungan pengembangan ketangguhan.
Pembinaan ketangguhan masyarakat lokal:
1. Galakkan, gandakan dan tingkatkan prakarsa PRB dan API
berbasis masyarakat yang berhasil pada tingkat lokal
maupun nasional
2. Kembangkan sasaran dan indikator umum yang terinci untuk
masyarakat yang tahan bencana yang dapat digunakan oleh
pemerintah, organisasi masyarakat sipil, dan praktisi dalam
mengembangkan desa dan masyarakat yang tahan bencana
On Enhancing Resilience at Local Levels:
mendorong pelembagaan pendekatan ketangguhan masyarakat terintegrasi
dalam perencanaan pembangunan daerah
mendorong sekolah aman secara komprehensif
mendorong desa tangguh bencana sebagai dasar pewujudan PRBBK
mendorong inklusi dan jaringan relawan
memperkuat peran perempuan sebagai pemimpin di tingkat lokal
membangun kemitraan antara masyarakat, pemerintah daerah dan sektor
swasta
memberi perhatian kepada kelompok rentan seperti anak-anak, pemuda, lansia,
penyandang disabilitas dan kelompok termarginalkan lainnya.
mendorong pengembangan dan penegakan hukum untuk mengurangi paparan
risiko
mendorong PRB berbasis ekosistem dan mengintegrasikan penghidupan dan
pengelolaan sumberdaya alam sebagai pendekatan menyuluruh untuk
masyarakat tangguh, khususnya di daerah pesisir dan pegunungan
Prioritas Nasional dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2010 2014:
1. Reformasi birokrasi dan tata kelola
2. Pendidikan
3. Kesehatan
4. Penanggulangan kemiskinan
5. Ketahanan pangan
6. Infrastruktur
7. Iklim investasi dan usaha
8. Energi
9. Lingkungan hidup dan bencana
10. Daerah tertinggal, terdepan, terluar, dan paskakonflik
11. Kebudayaan, kreativitas, dan inovasi teknologi
Strategi dalam Rencana Nasional Penanggulangan Bencana 2010 2014:
1. Penguatan kerangka regulasi penanggulangan bencana
2. Pemaduan program pengurangan risiko ke dalam rencana pembangunan
3. Pemberdayaan perguruan tinggi
4. Penanggulangan bencana berbasis masyarakat
5. Pembentukan Satuan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (SRCPB)
6. Program pengurangan risiko untuk kelompok dengan kebutuhan khusus
7. Peningkatan peran LSM dan organisasi mitra pemerintah
8. Peningkatan peran dunia usaha
Desa/Kelurahan yang memiliki kemampuan
mandiri untuk beradaptasi dan menghadapi
potensi ancaman bencana, serta memulihkan
diri dengan segera dari dampak-dampak
bencana yang merugikan.
Melindungi masyarakat yang tinggal di kawasan rawan bahaya dari dampak-
1 dampak merugikan bencana;

Meningkatkan peran serta masyarakat, khususnya kelompok rentan, dalam


2 pengelolaan sumber daya dalam rangka mengurangi risiko bencana

Meningkatkan kapasitas kelembagaan masyarakat dalam pengelolaan


3 sumber daya dan pemeliharaan kearifan lokal bagi pengurangan risiko
bencana

4 Meningkatkan kapasitas pemerintah dalam memberikan dukungan sumber


daya dan teknis bagi pengurangan risiko bencana

Meningkatkan kerjasama antara para pemangku kepentingan dalam PRB,


5 pihak pemerintah daerah, sektor swasta, perguruan tinggi, LSM, organisasi
masyarakat dan kelompok-kelompok lainnya yang peduli
1. Bencana adalah urusan 10. Keberpihakan pada kelompok
bersama. rentan.
2. Berbasis Pengurangan Risiko 11. Transparansi dan akuntabilitas.
Bencana. 12. Kemitraan.
3. Pemenuhan hak masyarakat. 13. Multi ancaman.
4. Masyarakat menjadi pelaku 14. Otonomi dan desentralisasi
utama. pemerintahan.
5. Dilakukan secara partisipatoris. 15. Pemaduan ke dalam
6. Mobilisasi sumber daya lokal. pembangunan berkelanjutan.
7. Inklusif. 16. Diselenggarakan secara lintas
8. Berlandaskan kemanusiaan. sektor.
9. Keadilan dan kesetaraan
gender.
STRATEGI PENGEMBANGAN DESA/KELURAHAN
TANGGUH BENCANA

Pemanfaatan Keberlanjutan :
Sumberdaya lokal Sinkronisasi
program/kegiatan
Pelibatan seluruh 2 K/L, Lembaga Intl /
lapisan masyarakat 1 Lokal

3
Pengarus-utamaan 10 Dukungan Pemerintah/
PRB pemerintah daerah
DESA 4
9 TANGGUH
Pemaduan PRB BENCANA
dalam
Peningkatan
Pembangunan
5 Pengetahuan dan
8 Kesadaran
7
6
Penerapan Peningkatan
manajemen risiko Kapasitas Pengurangan
Kerentanan
12
Menkumham UNDP
DESA
KKP TANGGUH
World Bank
Kemkes
BNPB Mercy
Kemsos Corps

Kemtan GIZ
DESA
Kemkominfo Oxfam
BINAAN
KPDT
IOM
Kemdagri
PMI
Kem. PU BUMN
Plan
Kemhut BUMD
Lembaga
Kem. ESDM UMKM Nasional dan
Internasional
K/L lainnya Perusahaan lainnya
Swasta 13
Sistem Nasional Penanggulangan Bencana:
Basis Pengembangan Indikator
LEGISLASI

PERENCANAAN KELEMBAGAAN PENDANAAN

PENINGKATAN KAPASITAS / IPTEK

PENYELENGGARAAN PENANGGULANGAN BENCANA


KATEGORI NO INDIKATOR
LEGISLASI 1 Kebijakan/Peraturan di Desa/Kel tentang PB/PRB
Rencana Penanggulangan Bencana, Rencana Aksi Komunitas, dan/atau Rencana
PERENCANAAN
2 kontijensi
3 Forum PRB
KELEMBAGAAN 4 Relawan Penanggulangan Bencana
5 Kerjasama antar pelaku dan wilayah
6 Dana tanggap darurat
PENDANAAN
7 Dana untuk PRB
8 Pelatihan untuk pemerintah desa
9 Pelatihan untuk tim relawan
PENGEMBANGAN
10 Pelatihan untuk warga desa
KAPASITAS
11 Pelibatan/partisipasi warga desa
12 Pelibatan Perempuan dalam tim relawan
13 Peta dan analisa risiko
14 Peta dan jalur evakuasi serta tempat pengungsian
15 Sistem peringatan dini
PENYELENGGA-RAAN
16 Pelaksanaan mitigasi struktural (fisik)
PENANGGULANGAN
BENCANA 17 Pola ketahanan ekonomi untuk mengurangi kerentanan masyarakat
18 Perlindungan kesehatan kepada kelompok rentan
19 Pengelolaan sumber daya alam (SDA) untuk PRB
20 Perlindungan aset produktif utama masyarakat
TERIMA KASIH

HASIL KERJASAMA TERLIHAT LEBIH INDAH

Anda mungkin juga menyukai