Anda di halaman 1dari 2

APLIKASI ACTIVE PACKAGING

1.ABSORBER OKSIGEN
Absorber oksigen umumnya digunakan untuk menyerap oksigen pada bahan-bahan pangan seperti hamburger,
pasta segar, mie, kentang goreng, daging asap (sliced ham dan sosis), cakes dan roti dengan umur simpan panjang,


produk-produk konfeksionari, kacangkacangan, kopi, herba dan rempah-rempah. Di Amerika Serikat absorber 02
juga digunakan pada kemasan botol bertutup, seperti bir yang sangat sensitif terhadap 02
2. ABSORBER DAN EMITTERS C02
produk-produk yang sensitive terhadap adanya perubahan konsentrasi C02 yang mendadak seperti keripik kentang.
Penggunaan lain dari ad sorber dan generator C02 ini adalah pada kopi bubuk. Kopi yang di sangrai (roasted) dapat
mengeluarkan sejumlah C02, dan mengakibatkan pecahnya kemasan karena peningkatan tekanan internal.
Reaktan yang biasanya digunakan untuk menyerap C02 adalah kalsium hidroksida (Ca(OH)2) dengan aktivitas air
yang cukup, yang dapat bereaksi dengan C02 membentuk kalsium karbonat.
3. ABSORBER ETILEN
Etilen dapat memberikan pengaruh yang negatif terhadap produk segar, karena etilen akan mempercepat proses
pematangan pada produk seperti pisang dan tomat, sehingga produk menjadi cepat busuk, tetapi jika digunakan
pada produk seperti jeruk, maka dapat menghilangkan warna hijau (degreening) sehingga dihasilkan jeruk
dengan warna kuning yang merata, dan penampilannya lebih baik.
4. ABSORBER AIR DAN UAP AIR
Lapisan absorber untuk uap air (Drip-absorber pad) biasanya digunakan untuk pengemasan daging dan ayam,
Alat yang sama dengan skala yang lebih besar digunakan untuk menyerap lelehan es pada transportasi ikan segar
dan hasil laut lain melalui udara.
5. ETHANOL EMITTERS
Di Jepang generator uap etanol terutama digunakan untuk produk bakery yang berkadar air tinggi dan produk ikan
6. SENSOR SUHU
Kemasan yang dapat memanaskan sendiri suhu di dalamnya ketika kemasan dibuka, misal pada sop dan kopi.

Anda mungkin juga menyukai