Oleh:

Frida Muthia M.
Muhamad Iwa S.
Risna Reskawati
Royhan Rifki
Vanesa Desti A.

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL S1

DEPARTEMEN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL
FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
Wawancara dilakukan pada
tanggal 12 Mei 2016 dengan
narasumber:

Nama : Erwin Hutapea

TTL : 25 September 1983
Alamat : Lembang
Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Rumah Sakit
Advent Bandung diresmikan pada tanggal 30 Januari
1996 oleh Ketua Yayasan Rumah Sakit Advent
Bandung Bapak PDT. Dr. Alex Hendriks, MCA.
Air Limbah rumah sakit adalah semua limbah
cair yang berasal dari rumah sakit yang
umumnya banyak mengandung bakteri, virus,
senyawa kimia, dan obat-obatan yang dapat
membahayakan bagi kesehatan masyarakat
sekitar rumah sakit tersebut.
Sumber air limbah yang diolah pada instalasi ini
adalah seluruh limbah cair dari rumah sakit
yang meliputi:
1. buangan kamar mandi
2. air bekas pencucian pakaian
3. air bekas cucian luka, cucian darah
4. air limbah laboratorium, dll.
Tujuan utama pengolahan air limbah adalah
untuk menghilangkan bahan-bahan
tersuspensi dan terapung, pengolahan bahan
organik biodegradable serta
mengurangi organisme patogen.
Automatic Carbon
Sand Filter
Screen Filter

Holding Clear Water

Grease Trap
Tank Tank

Equalization Sludge
Bioreaktor
Tank Collector

Sand Drying
Clarifier Pump Sump
Beds
1. Automatic Screen : Menyaring partikel yang
tersuspensi dalam air limbah agar tidak
masuk menuju ke IPAL
2. Grease Trap : Memisahkan antara air limbah
dengan minyak/lemak yang ikut terbawa
3. Equalization Tank : Limbah di aerasi dan
diaduk dengan menggunakan aerator agar
tidak terjadi pembusukan
4. Clarifier : Pengendapan
5. Pump Sump : Tempat transfer air limbah dari
clarifier
6. Submersible Pump : Mengalihkan air ke bioreaktor
7. Bioreaktor : Proses aerobik dengan ditanamkan
bakteri untuk menurunkan BOD dan COD.
8. Holding Tank : menampung sementara air limbah yang
sudah di proses di bioreaktor dan sebagai bak klorinasi
(disinfeksi)
9. Sand Filter : Menyaring partikel-partikel yang terlarut pada
air limbah sisa partikel dari clarifier & bioreaktor
10. Carbon filter : Menyaring zat-zat organik yang tersisa di air
limbah (warna, bau, dan klorinasi)
11. Clear water tank : menampung air bersih yang juga
merupakan bak pengamatan hasil pengolahan air
limbah
12. Sludge Collector dan Drying Beds : Menampung
dan mengeringkan lumpur
 Hasil Uji Hasil Uji
No PARAMETER Satuan Baku Mutu
Inlet Outlet
FISIKA
1 Padatan Terlarut mg/L 2.000 540,00 334,00
2 Padatan Tersuspensi mg/L 200 22,00 7,00
KIMIA
1 pH - 6,0-9,0 8,01 7,61
2 BOD5 mg/L 50 56,07 17,97
3 COD mg/L 80 62,2970 19,9679
4 TSS mg/L 30 22,00 7,00
5 Minyak dan Lemak mg/L 10 3,00 <2,21
6 Deterjen (MBAS) mg/L 10 0,3446 <0,0138
7 Amonia Nitrogen mg/L 10 2,3085 0,7014
MIKROBIOLOGI
1 Coliform Jml/100ml 5.000 2.400 1.100