TULANG

DENSITAS PADA RADIOGRAFI

HYPER-RADIO-LUSEN : GAS
MODERST RADIO-LUSEN : LEMAK
INTERMEDIATE :
JAR.IKAT
OTOT
DARAH
KARTILAGO
BATU KOLESTEROL
BATU ASAM URAT
MODERATE RADIOPAQUE: Tulang, Grm Ca
HIPER RADIOPAQUE : Timbal, Besi, dsb
ZAT PENYUSUN TULANG

AIR : 25 %
ZAT ORGANIK : 30 % (Protein)
ZAT INORGANIK : 45 %
KALSIUM FOSFAT 85 %
KALSIUM KARBONAT 10,5 %
 BAGIAN TULANG
EPIFISE PROXYMAL DAN DISTAL
METAFISE
DIAFISE

PADA PEMERIKSAAN TLG DIPERHATIKAN

BESAR TL - KORTEKS
BTK TL - SPONGIOSA
KONTOUR TL - PERIOSTEUM
DENSITAS TL - JAR. LUNAK
 TL. NORMAL
KORTEKS : OPAK ( SUB. KOMPAKTA )
DILAPISI : PERIOSTEUM
(LUNAR+ENDOSTEUM(DALAM)
TIDAK TAMPAK PD. RAD.
MEDULA : KURANG OPAK (SUBSPONGIOSA)
 TL. ANAK + DEWASA

ANAK : ADA EPIPHYSEAL-PLATE

(GARIS-LUSEN ANTARA EPIFISE+METAFISE)

DEWASA : EPIPHYSEAL-PLATE HILANG

(OSIFIKASI),
EPIFISE+METAFISE BERSATU
: 20 Th : 23 Th
 KELAINAN
TULANG

PATOLOGI TRAUMATOLOGI

Radang Neoplasma Fracture

Osteomyelitis Jinak Ganas

- Osteoma Sekunder Primer

- Chondroma
- Osteo-chondroma
- GIANT CELL TUMOR Metastase -Osteo-Sa
-Ewing-Tumor
RADANG TL. (OSTEOMIELITIS)
CARA INFEKSI : - HEMATOGEN
- PERLUASAN DR. JAR. SEK.
- KONTAMINASI
KLINIS : - BENGKAK
- SAKIT/ NYERI
- LUKA DI KULIT
RAD : - TERBENTUK PUS AREA LUSEN
(10-14 Hr ) - DESTAUKSI TL. SKWESTER (OPAK )
- REAKSI PERIOSTEAL
INVOLUCRUM
- PEMBENTUKAN TL. BARU SKLEROSIS

KRONIS : SKLEROSIS > BANYAK

A Osteomyelitis dini B Osteomyelitis lanjut
C. Osteomyelitis lanjut D. Sclerosis post terapi
chloramphenicol 3 bulan
 RADANG TL. PUNGGUNG
( SPONDILITIS )

LOKASI : TORAKAL + LUMBAL

PENYEBAB : TBC
RAD : - DESTRUKSI VERT + DISK. RUSAK
- VERT KOLAPS BTK BAJI / KAPAK
- KIPOSIS ANGULAER GIBBUS
- ABSES PARA VERT. / ABSES DINGIN
SOFT TISSUE SWELLING
Spondylitis TB
Spondylitis piogenik
Spondylitis piogenik
Spondylitis piogenik
Spondylitis piogenik
Spondylitis Rheumatoid
Spondylitis Psoriatik

Spondylosis
Deferensiasi SP TB dan Piogenik
 OSTEOMA

LOKASI :- SINUS PARANASALES

- KALVARIA
- MANDIBULA

RAD : - Bentuk nulat, oval, bertangkai,

tepi licin, radiopak homogen
Osteoma
 KONDROMA

LOKASI : -TL. TANGAN (40%)

-TL. KAKI (10 %)

RAD : - AREA LUSEN BATAS TEGAS DI MEDULA

- PELEBARAN/ TULANG; KORTEKS TIPIS
- PERKAPURAN PERIFER
 OSTEO KONDROMA

LOKASI : TL.PANJANG, SEKITAR LUTUT,

METAFISE
SOLITER/MULTIPEL (DIAPHESIAL ACLASIA)
RAD : PENONJOLAN TL. DI METAFISE
BENTUK MASH-ROOM/ BUNGA
KOOL ATAU POPCORN
Osteo Kondroma
Kondro sarkoma
 GIANT CELL TUMOR
JINAK GANAS ( 20 % )
PD. ORANG DEWASA / SETELAH PERTUMBUHAN
TULANG STOP (20-40%)
LOKASI : UJUNG TL. PANJANG (DISTAL FEMUR;
PROXIMAL TIBIA; DISTAL RADIUS; ILIUM )
RADIOLOGI : - LESI RADIO-LUSEN di MEDULLA
- EKSENTRIK EKSPANSIF CORTEK
TIPIS PECAH
- SEPERTI BUSA SABUN
- TIDAK ADA REAKSI PERIOSTEAL
- FRAKTUR PATOLOGIS
Giant Cell Tumor
Giant Cell Tumor
Giant Cell Tumor
 OSTEOSARKOMA
PALING SERING ; PROGNOSA JELEK
UMUR : 10-25 Th
LOKASI : - FEMUR DISTAL
- TIBIA PROX
- HUMERUS PROX
- PELVIS
- METAFISE TAK DPT MELEWATI EPIFISE
METASTASIS: HEMATOGEN KE PARU
RAD : - DESTRUKSI TL AREA LUSEN (BATAS TAK TEGAS)
- REAKSI PERIOSTEAL SUN RAY
-KORTEKS+SUBPERIOSTEALRUSAKCODMANTRIANGLE
- TERJADI PENULANGAN SKLEROSIS
- SOFT TISSUE SNELLING
Osteo Sarkoma
Osteo sarkoma
 SARKOMA EWING
UMUR : 5 15 TH
LOKASI : - TL. PANJANG
- PELVIS
- IGA
- DIAFISE
METASTASIS : HEMATOGEN KE PARU + TL
RAD : - DESTRUKSI; TL (INFILTRATIF)
LUSEN BATAS TAK TEGAS
- REAKSI PERIOSTEAL ONION PEEL
- MELUAS KE JAR. SOFT TISSUE
SWELLING
Ewings Sarkoma Tibia
Ewings Sarkoma Femur distal
Tumor primer vertebra
 Osteoblastoma
o Hemangioma
 Hemangioma
 Hodgkin lymphoma
 Non Hodgkin lymphoma

Reticulum Cell Sarcoma

 TUMOR METASTASIS
LOKASI :- PELVIS
- VERTEBRAE
- IGA
- FEMUR PROX
Fr Pathologis
- HUMERUS PROX
- TENGKORAK
RAD : OSTEOLITIK
- LESI OSTEOBLASTIK MULTIPEL
CAMPURAN
- TIDAK ADA REAKSI
- TAK ADA REAKSI PERIOSTEAL
- TAK ADA PENULANGAN BARU
CONTOH : - Ca MAMMAE : LESI KEBANYAKAN OSTEOLITIK;
10% OSTEOBLASTIK; 10% CAMPURAN
- CA-PROSTAT : LESI OSTEOBLASTIK
CA-PARU : LESI OSTEOLITIK
 Metastasis
Struktur vertebra hilang diganti
jaringan tumor
Tidak didapat pelebaran vert ke
sekitar (primer mungkin bisa)
Densitas vert menurun, kadang
sklerotik
Tidak ada divergensi proc spinosus
Pada Ca prostat bersifat sklerotik
atau osteoblastik
Metastasis Metastasis
Ca Bronchus Ca mammae

Foto polos MRI

 Metastasis Ca Prostat ke V.Lumbal
 FRAKTUR TULANG
GARIS FRAKTUR SBG. GRS LUSEN
PENYEBAB : TRAUMA
JENIS FRAKTUR :
- DISEBABKAN TRAUMA BERAT
- FRAKTUR SPONTAN / PATOLOGI
- FRAKTUR STRESS / FATIQUE
TRAUMA
- EXTERNAL
- INTERNAL
FOTO : 2 POSISI SATU DGN LAIN

PD FRAKTUR PERHATIKAN :
- UMUR
- LOKASI FRAKTUR
- POSISI FRAGMEN
UTK LOKASI TL DIBAGI :
- 1/3 PROX
- 1/3 MED
- 1/3 DIS
MACAM FRAKTUR

FRAKTUR KHUSUS :
- COLLES
- SMITH
- BENNET

KOMPLIKASI :
- OSTEOMIELITIS
- NEKROSIS AVASKULER
- NON UNION
- DELAYED UNION
- MAL UNION
- ATROPI SUDECK
Coles fraktur
Smiths fraktur
Bennets fraktur
Bennets fraktur
Bartons fraktur
Galeazis fraktur
 VERTEBRAE NORMAL
FOTO : - AP
- LATERAL
- OBLIQUE ( BILA PERLU )
YANG DIPERHATIKAN :
Discus
Foramen
Pedicle
Corpus Vertebrae
Soft tissue
 PENY. DEGEN. TL. LEHER + LUMBAL

LOKASI : -CERVICAL BAG. BAWAH

-LUMBAL
RAD : -DEGERASI DISK MENYEMPIT
-OSTEOFIT / SPOOR
OSTEOFIT BERSATU BRIDGING
OSTEOFIT POST GEJALA NEROLOGIS
INI DISEBUT : SPONDYLOSIS DEFORMAN
 FRAKTUR TL. PUNGGUNG

LOKASI : - TORAKAL BAG. BAWAH + LUMBAL

FOTO : - AP + LAT
RAD : - VERT. BENTUK BAJI / KAPAK
- DISK MASIH BAIK
 SPONDYLOLISTHESIS

DISLOKASIO / BERGESERNYA VERT.

ADA 4 DERAJAT :
- DERAJAT I : <
- DERAJAT II : > <
- DERAJAT III : > < 1
- DERAJAT IV : 1 / >
Analisis LS joint lishtesis
Spondylolisthesis
 SENDI NORMAL

FASIES ARTIK : KEDUA UJUNG TULANG

(DILAPISI KARTILAGO)
PD. RAD. KART. TDK
TAMPAK FA. NORMAL
LICIN
KAPSUL SENDI : PD. RAD. TDK JELAS
SELA SENDI : SBG AREA RADIO-LUSEN
 RADANG SENDI (ARTRITIS)
CARA INFEKSI : -HEMATOGEN
-PERLUASANOSTEOMIELITIS
-KONTAMINASI
KLINIS : -BENGKAK
-SAKIT
-GER. TERBATAS
RAD: - MULA 2 SELA SENDI MEMBESAR
- DESTRUKSI TL.RAWAN +TL.DIBWHNYA
FASC. ARTIK. IREGULER
- RUANG SENDI MENYEMPIT
- ANKYLOSE
 KELAINAN SENDI

Pathologi Traumatologi

Radang Dislokasi / Luxatio

Arthitis
Hydroarthrosis coxae
Arthritis TBC
 Coxitis TBC

Spina ventosa
Arthritis
Gout
Protusio acetabuli karena Rheumatoid arthritis
 Dislokasi artic Dislokasi artic
Humeri anterior Humeri posteriot
Perkembangan lengkung vertebra
Gambaran makro
Diagram foto lumbal lateral
Diagram foto Lumbosacral (LS) lateral
Diagram foto LS oblik
LS joint
Stabilitas LS joint
Spondylolisthesis
Analisis LS joint lishtesis
A. Fleksi
B. Ekstensi
Analisa pergeseran
Spondylosis
Sacralisasi
Lumbalisasi
Stenosis for. Intervert.
Ostepoporosis post menopause

Pebruari Mei Juli