Anda di halaman 1dari 11

PERLUNYA KITA

MENGENAL ADAB
Mengenal Arti Adab:

adab dimaknai sebagai kehalusan


dan kebaikan budi pekerti;
kesopanan; akhlak.
Adapun beradab berarti mempunyai
adab, mempunyai budi bahasa yg
baik, berlaku sopan
(www.kbbi.web.id).
Muhammad Syed Naquib al-Attas,
pendidikan adalah penyemaian dan
penanaman adab dalam diri seseorang, ini
disebut dengan tadib.
Al-Quran menegaskan bahwa contoh ideal
bagi orang yang beradab adalah Nabi
Shallahu Alaihi Wassallam Muhammad.
Olehnya, tujuan pendidikan Islam adalah
melahirkan manusia yang beradab atau
manusia yang baik
(to produce a good man).
Bagaimana Islam Mengajarkan Adab?

- Adab di tengah keluarga


- Adab di sekolah
- Adab di tengah masyarakat
Adab di tengah keluarga
- Berlemah lembut dalam berbicara dengan yang lebih tua


Tidak termasuk golongan kami orang yang tidak menghormati yang lebih tua dan
menyayangi yang lebih muda serta yang tidak mengerti hak ulama (HR. Ahmad dan
dishahihkan Al Albani dalam Shahih Al Jami).

- Saling memahami dan pengertian


- Menghormati orangtua dan menyayangi yang lebih muda
- Memahami bahwa keluarga adalah benteng terakhir untuk
saling percaya
- Menjaga rahasia dan aib keluarga
- Tidak mudah untuk menceritakan segala hal dalam keluarga
Adab di sekolah

Menghormati guru
Diriwayatkan oleh AlImam Baihaqi, Umar bin Khattab
mengatakan,

Tawadhulah kalian terhadap orang yang mengajari kalian.

Memperhatikan adab saat di depan guru

Saat kami sedang duduk-duduk di masjid, maka keluarlah Rasulullah shallallahu


alaihi wa sallam kemudian duduk di hadapan kami. Maka seakan-akan di atas
kepala kami terdapat burung. Tak satu pun dari kami yang berbicara (HR. Bukhari).
Memperhatikan adab-adab dalam menyikapi
kesalahan guru

Dan bersabarlah kamu bersama-sama dengan orang-orang yang menyeru


Tuhannya di pagi dan senja hari dengan mengharap keridhaan-Nya; dan
janganlah kedua matamu berpaling dari mereka (karena) mengharapkan
perhiasan dunia ini; dan janganlah kamu mengikuti orang yang hatinya telah
Kami lalaikan dari mengingati Kami, serta menuruti hawa nafsunya dan
adalah keadaannya itu melewati batas (QS.Al Kahfi:28).
Rambu Kehidupan Bermasyarakat

Diriwayatkan oleh Bukhari dari shahabat Numan bin Basyir radhiallahu anhuma,
Rasulullah saw bersabda,







:


Perumpamaan orang yang teguh menjalankan ajaran Allah dan tidak melanggar ajaran-ajaran-Nya dengan orang yang
terjerumus dalam perbuatan melanggar ajaran Allah, adalah bagaikan satu kaum yang melakukan undian dalam kapal laut.
Sebagian mendapat jatah di atas dan sebagian lagi mendapat jatah di bawah. Penumpang yang berada di bawah, jika mereka
hendak mengambil air, mereka harus melewati penumpang yang berada di atas. Lalu mereka berkata, Seandainya kita
lobangi saja kapal ini, maka kita dapat mengambil air tanpa mengganggu penumpang di atas. Jika perbuatan mereka itu
mereka biarkan, maka semuanya akan binasa. Namun jika mereka mencegahnya, maka semuanya akan selamat. (Shahih
Bukhari, no. 2493)
Adab di tengah masyarakat

Menjadi manfaat di tengah masyarakat



Sebaik-baik manusia adalah yang paling berguna bagi


manusia. (HR. Ath-Thabarani dan Ad-Daruquthni)
Memahami konsekuensi dan kondisi di tengah masyarakat

















Seorang mumin yang bergaul di tengah masyarakatnya
dan sabar terhadap gangguan mereka, lebih baik dari
mumin yang tidak berbaur dengan masyarakat dan tidak
sabar terhadap gangguan mereka. (HR. Ahmad dan
Bihaqi. Dinyatakan shahih oleh Al-Albany dalam Silsilah Al-
Ahadits Ash-Shahihah, no. 939)
Tahan diri untuk jadi sebab keburukan dan maju nomor satu
untuk menjadi orang baik







Sesungguhnya ada orang yang menjadi kunci pembuka bagi kebaikan dan kunci
penutup bagi keburukan. Namun ada juga yang menjuadi kunci pembuka bagi
keburukan dan kunci penutup bagi kebaikan. Beruntunglah orang yang Allah
jadikan kunci kebaikan ada di tangannya, dan celakalah orang yang Allah jadikan
kunci keburukan ada di tangannya. (HR. Ibnu Majah. Dinyatakan shahih oleh Al-
Albany dalam Shahih Al-Jami, no. 3986)

Anda mungkin juga menyukai