Anda di halaman 1dari 56

EPIDEMIOLOGI

ARI SUSANTI, M.KES


KONSEP DASAR

Epidemiologi Berasal dari bahasa Yunani, Yaitu


dari kata epi (Permukaan, di atas, menimpa),
demos (Penduduk), dan logia (ilmu).

Diartikan sebagai ilmu yang mempelajari


tentang sesuatu yang menimpa manusia.
DEFINISI

Garry D.Friedman : epidemiology is the study of disesase


occurance in human population
Brian Mac Mahon : epidemilogy is the study of the
distribution and determinant of disease frequency in man
Edwin D. Kill Bourne : adalah pengetahuan ttg
penyebaran dr penyakit di masyarakat & faktor2 yg
mempengaruhi atas penyebaran tsb
DEFINISI

Epidemiology is study of the distribution and determinants of


healthrelated states or events in specified populations and
the aplication of this study to the control of health problems
(Last, 1988).
Menurut WHO, epidemiologi adalah ilmu yg mempelajari
distribusi dan determinan dari peristiwa kesehatan dan
peristiwa lainnya yang berhubungan dengan kesehatan yang
menimpa sekelompok masyarakat menerapkan ilmu tersebut
untuk memecahkan mslh2 tsb.
Sejarah

Wabah kolera di London th 1949-1954 diteliti oleh John Snow


Air tersebut disuplai oleh sebuah perusahaan air minum yang
menggunakan air di bagian Sungai Thames yang tercemar
limbah.
satu dekade pasca investigasi, diketahui bahwa patogen
penyebab epidemi kolera adalah Vibrio cholera
Penanganan : Pemberian vaksin, isolasi di rumah sakit, dan
pemberian antibiotika
Contoh Keg Epidemiologi
Dulu epidemilogi hny meliputi penyakit infeksi
saja tp seiring perkembangannya epidemiologi
jg meliputi penyakit non infeksi
RUANG LINGKUP

1. Epidemiologi Penyakit Menular


2. Epidemiologi Penyakit tdk Menular
3. Epidemiologi Klinik
4. Epidemiologi Kependudukan
5. Epidemiologi pengolahan pelayanan kesehatan
6. Epidemiologi lingkungan dan Kesehatan kerja
7. Epidemiologi kesehatan jiwa
8. Epidemiologi gizi
ISTILAH2 yg digunakan

Epidemik : penyakit yang berkunjung secara


mendadak dalam jumlah banyak melebihi angka normal
Endemik : penyakit yang tinggal di dalam populasi
secara konstan dalam jumlah sedikit atau sedang
Pandemi : Penyakit yang berjangkit menjalar ke
beberapa Negara atau seluruh benua
Sporadik : penyakit yang ada di suatu wilayah
tertentu frekuensinya berubah-ubah menurut
perubahan waktu
Pencegahan : upaya agar tidak terjadi penyakit pada individu dan
komunitas
Pengendalian (kontrol) : upaya intervensi berkelanjutan (ongoing
operations) yang bertujuan menurunkan insidensi, durasi dan
prevalensi penyakit, risiko transmisi, efek, serta dampak sosial
ekonomi yang diakibatkannya, di suatu wilayah geografis, sampai
pada tingkat yang dipandang tidak merupakan masalah
kesehatan yg penting oleh pihak berwenang/masyarakat
Eliminasi : upaya intervensi berkelanjutan yang bertujuan
menurunkan insidensi dan prevalensi suatu penyakit sampai pada
tingkat nol di suatu wilayah geografis. Upaya intervensi
berkelanjutan diperlukan untuk mempertahankan tingkat nol
Eradikasi : upaya intervensi berkelanjutan yang
bertujuan menurunkan insidensi dan prevalensi
penyakit sampai ke tingkat nol secara permanen di
seluruh dunia. Jika eradikasi telah tercapai maka
tidak diperlukan lagi upaya-upaya intervensi
Kepunahan : keadaan di mana tidak ada lagi agen
infeksi tertentu di alam maupun di laboratorium
JENIS EPIDEMIOLOGI

1. Epidemiologi Deskriptif
2. Epidemiologi Analitik
3. Epidemiologi eksperimental
Epidemiologi Deskriptif

Who : usia, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan,


dan pendapatan
Where : kota, desa, tempat kerja, pemukiman
When : jam, hari, minggu, bulan, tahun, musim
When ?

Kapan kasus secara umum terjadi?


Pada tahun-tahun tertentu
Pada minggu-minggu tertentu
Pada hari-hari tertentu
Tanpa variasi yang jelas
Q4 : Where

Dimana kasus atau peristiwa itu terjadi?

Apakah terbatas pada daerah tertentu?


Apakah mengikuti pola geografik dari
kejadian penyakit?
Epidemiologi Analitik

Faktor usia, status gizi mempengaruhi kejadian


preeklamsia
PHBS berhubungan dg status gizi
Epidemiologi eksperimental

Dibuktikan dg adanya percobaan / eksperimen


Konsep sehat sakit

Difinisi sehat : Keadaan utuh secara


fisik, jasmani,mental,dan sosial dan
bukan hanya suatu keadaan yang
bebas dari penyakit cacat dan
kelemahan.(WHO)
Keadaan sejahtra dari badan,
jiwa,dan sosial yang
memungkinkan orang hidup
produktive secara sosial dan
ekonomis.
( UU No 23 ttg Kesehatan)
Konsep sakit.

Sakit : Suatu keadaan yang tidak menyenangkan


yang menimpa seseorang sehingga menimbulkan
gangguan dalam aktivitas sehari baik fisik, mental,
maupun sosial.( perkin,s)
Sehat sakit merupakan suatu
yang harus dapat di fahami
secara utuh agar dapat
mengaplikasikanya kepada
orang lain yang butuh
pertolongan perawat. Sehingga
dapat meberikan gambaran
yang sagat jelas tentang sehat
sakit.
Konsep Dasar terjadi Penyakit

1. Segitiga Epidemiologi (The Epidemiologic


triangle)
2. Jaring2 sebab akibat (The Web Of Caution)
3. Roda ( The Wheel)
Segitiga Epidemiologi (The Epidemiologic
triangle)
H

E A
Segitiga Epidemiologi (The
Epidemiologic triangle)
Agent
Adl kejadian yg disebabkan oleh berbagai unsur
seperti unsur biologis : virus, bakteri, jamur, parasit,
protozoa, metazoa, dll
Kimiawi : obat2an, pestisida, arsen
Gaya hidup : merokok, alkohol
Segitiga Epidemiologi (The
Epidemiologic triangle)
Host
Adl keadaan manusia yg sedemikian rupa shg
menjadi faktor resiko utk terjadinya suatu penyakit.
Faktor ini disebabkan oleh faktor intrinsik
Ex: umur, jenis kelamin, suku, genetik, anatomi
fisiologi tubuh,
Segitiga Epidemiologi (The
Epidemiologic triangle)
Environment
a. Physik ( Musim & Geografi )
b. Sosial Ekonomi ( Pendapatan, Perumahan,
Pelayanan Kesehatan )
c. Biologik ( Hewan & Vektor )
Jaring2 sebab akibat (The Web
Of Caution)
Menurut model ini, suatu penyakit tdk bergantung
pada satu sebab yg berdiri sendiri melainkan
sebagai akibat dr serangkaian proses sebab
akibat
Roda ( The Wheel)

Model ini memerlukan identifikasi dr berbagai


faktor yg berperan dlm timbulnya penyakit dg
tdk begitu menekankan pentingnya agen.
Model ini lbh difokuskan hubungan antara
manusia dg lingkungan hidup
Desain Study

Pendekatan Cross sectional


Pendekatan Case Control
Pendekatan Kohort
Surveilans epidemiologi

Surveilans epidemiologi merupakan kegiatan


yang terdiri dari pengumpulkan, mengolah,
analisis, dan interpretasi data serta
menyebarluaskan informasi yang atas dasar
hasil analisis tersebut kepada yang
bersangkutan
Komponen Sistem Surveilans

Terdiri dari :

1. Pengumpulan data
2. Kompilasi, analisis dan interpretasi data
3. Diseminasi informasi (pelaporan, umpan balik,
tindakan/investigasi)
Langkah Kegiatan Surveilans

Pengumpulan Pengolahan Analisis &


data & Interpretasi
Penyajian data data

Tindakan Pembuatan laporan,


Pencegahan & rekomendasi tindak lanjut
Penanggulangan & desimainasi laporan
PENCEGAHAN PENYAKIT

1. Pencegahan Premordial
2. Pencegahan Primer
3. Pencegahan Sekunder
4. Pencegahan Tersier
1. Pencegahan Premordial

Adalah :
Menghindari terbentuknya pola hidup sosial
ekonomi dan kultural yang diketahui
mempunyai kontribusi untuk meningkatkan
risiko penyakit
2. Pencegahan Primer

Health Promotion dan


Spesific protection
Adalah :
Untuk mengurangi insidensi penyakit dengan cara
mengendalikan penyebab-penyebab penyakit dan
faktor-faktor risikonya
3. Pencegahan Sekunder

Early Diagnosis & Promp treatment

Adalah :
Untuk menghentikan proses penyakit lebih lanjut
dan mencegah komplikasi
4. Pencegahan Tersier

Disability limitation , Rehabilitation

Adalah :
Menurunkan kelemahan dan kecacatan,
memperkecil penderitaan, dan membantu
penderita melakukan penyesuaian terhadap
kondisi yg tidak dapat diobati lagi
Insidance Rate
Yaitu Jumlah penderita baru suatu penyakit
yang ditemukan pada suatu jangka waktu
tertentu (umumnya 1 tahun) dibandingkan
dengan jumlah penduduk yang mungkin
terkena penyakit baru tersebut pada
pertengahan jangka waktu yang
bersangkutan.
Example...
Pada tahun 2015 terdapat 412 kasus baru penyakit tertentu
dilaporkan terjadi dalam satu kota berpenduduk 212.000
berapa angka insiden per 100.000 penduduk di kota itu selama
tahun tertentu ?
Attack Rate (AR)
Yaitu Jumlah penderita baru suatu penyakit
yang ditemukan pada suatu saat
dibandingkan dengan jumlah penduduk yang
mungkin terkena penyakit tersebut pada saat
yang sama.
Example...
Dalam suatu letusan (outbrake)
yang melibatkan 26 kasus penyakit
x, 7 kasus wanita dan 19 lelaki.
Dalam kelompok dimana terjadi
letusan ada 105 orang wanita dan
87 lelaki. Berapa angka serangan
di antara masing masing dan
seluruh anggota kelompok ?
Secondary Attack Rate (SAR)
Adalah : Jumlah penderita baru suatu
penyakit yang terjangkit pada serangan
kedua dibandingkan dengan jumlah
penduduk dikurangi orang/penduduk yang
pernah terkena penyakit pada serangan
pertama.
Digunakan menghitung suatu panyakit
menular dan dalam suatu populasi yang
kecil ( misalnya dalam Satu Keluarga ).
Example...
Dalam suatu keracunan makanan di desa X melibatkan 47
kasus, beberapa hari kemudian terdapat 36 kasus, jumlah orang
di desa tersebut adalah 124 ?
Prevalensi Rate
Adalah : gambaran tentang frekuensi
penderita lama dan baru yang ditemukan
pada suatu jangka waktu tertentu di
sekelompok masyarakat tertentu.
Pada perhitungan angka Prevalensi,
digunakan jumlah seluruh penduduk tanpa
memperhitungkan orang/penduduk yang
Kebal atau Penduduk dengan Resiko
(Population at Risk).
Period Prevalen Rate
Jumlah penderita lama dan baru suatu penyakit yang ditemukan
pada suatu jangka waktu tertentu dibagi dengan jumlah
penduduk pada pertengahan jangka waktu yang bersangkutan.
Contoh:
Dalam Suatu Daerah A Terdapat jumlah penduduk 3450 jiwa
pada juni tahun 2011. petugas kesehatan mencatat penyakit
diare pada bulan januari sebesar 321 jiwa, bulan maret 213
jiwa, dan bulan Mei 198 jiwa. Hitunglah Priode Prevalent rate
di daerah A ?
Point Prevalen Rate
Jumlah penderita lama dan baru suatu penyakit pada suatu saat
dibagi dengan jumlah penduduk pada saat itu.
Contoh
Berdasarkan data dari dinas kependudukan
di suatu daerah tercatat 1.470 jiwa per 1.000
penduduk sampai dengan bulan maret
2013. sedangkan pada bulan tsb terdapat
serangan keracunan makanan sebesar 157
jiwa dan beberapa hari kemudian terdapat
keracunan makanan sebesar 335 jiwa.
Hitunglah point prevalen rate di daerah
tersebut pada maret 2013?
KLB

Adalah timbulnya atau meningkatnya kejadian kesakitan dan atau


kematian yg bermakna secara epidemiologi pada suatu daerah
dlm kurun waktu tertentu (PMK no.1501/MENKES/PER/X/2010
Penyakit Potensial Wabah

1. Kolera 11. Antraks


2. Pes 12. Leptospirosis
3. Demam berdarah Dengue 13. Hepatitis
4. Campak 14. H1N1
5. Polio 15. Meningitis
6. Difteri 16. Yellow Fever
7. Pertusis 17. Chikungunya
8. Rabies
9. Malaria
10. H5N1

Anda mungkin juga menyukai