Mata
PENDAHULUAN
meningkat (8).
Fase reparative awal
Fase reparative awal , terjadi dalam 8-20 hari setelah
terjadinya trauma kimia, pada periode transisi ini,
dimana terjadi fase cepat penyembuhan epitelisasi dari
permukaan mata, fase inflamasi akut berubah menjai
fase inflamasi kronis, perbaikan stroma, terbentuk skar,.
Terjadinya defek epitel yang persisten dapat membentuk
terjadinya ulkus pada fase ini.
Layaknya enzim-enzim yang terdapat di traktus
digestivus untuk mencerna, fase ini juga menghasilkan
beberapa enzim seperti collagenase,metalloproteinase,
dan protease lain yang terbentuk dari sel PMN dan epitel
yang tidak cedera lagi. (34-40)
fase reparative lanjut
Tiga minggu setelah terjadinya cedera kimia, fase awal reparasi berlanjut
dan disebut fase reparative lanjut. Fase ini ditandai dengan penglihatan
yang kembali dengan baik dengan fase penyembuhan yang sempurna.
Inflamasi fase kronis yang terus berlanjut yang selanjutnya membentuk
antigen, pada kasus yang berat hal ini juga mungkin saja mempengaruhi
kelopak mata, vitrous perifer, dan retina (41)
Glaukoma sekunder merupakan kompilkasi yang sering terjadi pada tahap
ini, membutuhkan intervensi bedah dan memerlukan pengobatan
antiglaucoma jangka panjang. (3,41)
Skar pada kornea, xeroftalmia, ankyloblepharon uveitis, katarak,
simblepharon, sikatrik entropion atau ektropion, dan trikiasis kadang
mungkin terjadi. (42-46)