Anda di halaman 1dari 24

Pelatihan Pra Tugas

Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat


2017
Setelah pembelajaran ini
peserta diharapkan mampu
menjelaskan pokok-pokok
kebijakan pengembangan
kawasan perdesaan
Apa yang dimaksud pembangunan kawasan
perdesaan?
Apa tujuan pembangunan kawasan perdesaan?
Bagaimana ruang lingkup pembangunan
kawasan perdesaan?
Siapa yang terlibat dalam pembangunan
kawasan perdesaan?
Apa peranan pendamping khususnya
TAPM dalam memfasilitasi
pembangunan kawasan perdesaan?
Pihak mana saja yang harus difasilitasi
untuk melaksanakan pembangunan
kawasan perdesaan?
Kawasan Perdesaan adalah kawasan yang
mempunyai kegiatan utama pertanian,
termasuk pengelolaan sumber daya alam
dengan susunan fungsi kawasan sebagai
tempat permukiman perdesaan, pelayanan
jasa pemerintahan, pelayanan sosial, dan
kegiatan ekonomi.
Pembangunan Kawasan Perdesaan adalah
pembangunan antar desa yang dilaksanakan
dalam upaya mempercepat dan meningkatkan
kualitas pelayanan dan pemberdayaan
masyarakat desa melalui pendekatan
partisipatif yang ditetapkan oleh
Bupati/Walikota.
partisipasi
holistik dan komprehensif
berkesinambungan
keterpaduan
keadilan
keseimbangan
transparansi
akuntabilitas
mempercepat dan meningkatkan kualitas
pelayanan, pengembangan ekonomi,
dan/atau pemberdayaan masyarakat
desa melalui pendekatan partisipatif
dengan mengintegrasikan berbagai
kebijakan, rencana, program, dan kegiatan
para pihak pada kawasan yang
ditetapkan.
pengembangan potensi dan/atau pemecahan masalah
kawasan perdesaan.
Pengusulan Penetapan dan
Perencanaan

Pelaksanaan Pelaporan dan


Evaluasi
Dengan memperhatikan Aspirasi Desa desa
Dapat dibantu oleh pihak ketiga
Harus memiliki gagasan kawasan perdesaan yang sesuai
dengan tujuan
Harus disepakati oleh Kepala Desa yang wilayahnya menjadi
kawasan perdesaan dalam bentuk surat kesepakatan kawasan
perdesaan.
Surat Kesepakatan tersebut diserahkan kepada
Bupati/Walikota
Kawasan perdesaan yang diprakarsai oleh Bupati/Walikota
harus mendapatkan persetujuan Kepala Desa dan tokoh
masyarakat yang wilayahnya diusulkan menjadi kawasan
perdesaan.
Penetapan dan perencanaan kawasan perdesaan
memperhatikan RTRW Kabupaten/Kota dan RPJMD
Kabupaten/Kota, terutama dalam penentuan prioritas, jenis,
dan lokasi program pembangunan.
Penetapan dan perencanaan kawasan perdesaan memperhatikan RTRW
Kabupaten/Kota dan RPJMD Kabupaten/Kota, terutama dalam penentuan
prioritas, jenis, dan lokasi program pembangunan.

Penetapan kawasan perdesaan dan Rencana Pembangunan Kawasan


Perdesaan ditetapkan dengan Peraturan Bupati/Walikota.
Rencana Pembangunan Kawasan Perdesaan yang disusun oleh TKPKP
kabupaten/kota.

Rencana Pembangunan Kawasan Perdesaan merupakan rencana


pembangunan jangka menengah yang berlaku selama 5 (lima) tahun yang
di dalamnya memuat program pembangunan.

Rencana Pembangunan Kawasan Perdesaan dapat diubah dengan


menyesuaikan pada perkembangan kebutuhan kawasan.

Program pembangunan Kawasan Perdesaan terdiri dari kegiatan prioritas


tahunan.
a. isu strategis kawasan perdesaan;
b. tujuan dan sasaran pembangunan kawasan
perdesaan;
c. strategi dan arah kebijakan kawasan perdesaan;
d. program dan kegiatan pembangunan kawasan
perdesaan;
e. indikator capaian kegiatan; dan
f. kebutuhan pendanaan.
Phase 1 Phase 2

Bupati/ Walikota
memprakarsai proses TKPKP kabupaten/kota
dalam melakukan proses
perencanaan
penyusunan Rencana
Pembangunan Pembangunan Kawasan
Kawasan Perdesaan Perdesaan dapat dibantu
melalui TKPKP oleh pihak ketiga.
Kabupaten
Kawasan yang dapat ditetapkan sebagai kawasan
perdesaan merupakan bagian dari suatu
kabupaten/kota yang terdiri dari beberapa desa yang
berbatasan dalam sebuah wilayah perencanaan
terpadu yang memiliki kesamaan dan/atau keterkaitan
masalah atau potensi pengembangan.
kegiatan pertanian;
pengelolaan sumber daya alam dan sumber daya lainnya;
tempat permukiman perdesaan;
tempat pelayanan jasa pemerintahan, sosial dan ekonomi
perdesaan;
nilai strategis dan prioritas kawasan;
keserasian pembangunan antar kawasan dalam wilayah
kabupaten/kota;
kearifan lokal dan eksistensi masyarakat hukum adat; dan
keterpaduan dan keberlanjutan pembangunan.
APBN

APBD PROPINSI

APBD KABUPATEN

APB Desa

Sumber lain yang tidak mengikat

@sanrofik
APBN/APBD Prov? SKPD yang ditunjuk oleh Bupati
APBD Kab/Kota berdasarkan masukan dari
TKPKP dan Pemerintahan Desa

APBDESA Pemerintahan Desa

Bupati Dapat Menunjuk


SUMBER LAIN
SKPD

@SANROFIK
PELAK
BAPEDA BUPATI
SANA

Pelaksana BAPEDA
Melaporkan mengevalua Bupati
kepada si laporan selanjutnya
BAPEDA dan melaporkan
setiap 3 membuat kepada
bulan Laporan Pemerintah
dengan kepada Provinsi
basis Desa Bupati

Company Logo

Anda mungkin juga menyukai