Laporan Kasus Hernia Inguinalis
Laporan Kasus Hernia Inguinalis
Supervisor:
dr. Liberti Sirait, Sp.B (K) BD
• Hernia Direk
Sistem Ponka • Hernia Indirek
• Gilber : membagi hernia menjadi 5 tipe. Tipe 1, 2, and 3 merupakan
hernia indirek, sedangkan tipe 4 and 5 merupakan hernia direk.
Hernia tipe 5 merupakan hernia divertikuler primer. Pada hernia ini tidak
terdapat kantung peritoneal.
• Nyhus : klasifikasi berdasarkan ukuran cincin interna dan integritas
dinding posterior.
ETIOLOGI
PERBANDINGAN HIL & HIM
Hernia Inguinalis Lateralis (HIL) Hernia Inguinalis Medialis (HIM)
Menonjol dari perut di lateral pembuluh Menonjol langsung ke depan melalui segitiga
epigastrika inferior. Hasselbach, daerah yang dibatasi ligamentum
Dikenal sebagai indirek karena keluar melalui dua inguinale di bagian inferior, pembuluh epigastrika
pintu dan saluran, yaitu annulus dan kanalis inferior di bagian lateral dan tepi otot rektus di
inguinalis. bagian medial.
PATOFISIOLOGI
MANIFESTASI KLINIS
• Terdapat benjolan dilipat paha yang timbul
pada waktu mengedan, batuk, bersin, berdiri,
mengangkat berat dan hilang setelah berbaring
(apabila masih reponibel)
HIL
• Nyeri atau rasa tidak enak di daerah
epigastrium atau para umbilical sewaktu
segmen usus halus masuk ke kantong hernia
• Mual, muntah, kolik bila terjadi inkaserasi
ataupun strangulasi
INSPEKSI PALPASI
PERKUSI
Hernia reponibel : benjolan Titik tengah antara SIAS
dengan tuberkulum pubicum Bila didapatkan perkusi perut
dilipat paha muncul pada kembung maka harus
waktu berdiri, batuk, bersin ditekan lalu pasien disuruh
mengejan. Jika terjadi dipikirkan kemungkinan
atau mengedan dan hernia strangulata.
menghilang setelah berbaring penonjolan di sebelah medial
maka itu HIM.
HIL: muncul benjolan di regio
inguinalis yang berjalan dari Titik yang terletak di AUSKULTASI
lateral ke medial, tonjolan sebelah lateral tuberkulum Hiperperistaltis didapatkan
berbentuk lonjong. pubikum ditekan lalu pasien pada auskultasi abdomen
disuruh mengejan jika pada hernia yang mengalami
HIM : tonjolan biasanya terlihat benjolan di lateral
terjadi bilateral, berbentuk obstruksi usus (hernia
titik yang kita tekan maka inkarserata).
bulat. dapat itu HIL.
PEMERIKSAAN TAMBAHAN
Pemeriksaan Finger Test
Pemeriksaan Ziemen Test Pemeriksaan Thumb Test
Menggunakan jari ke 2 atau
Posisi berbaring, bila ada Anulus internus ditekan
jari ke 5. Dimasukkan lewat
benjolan masukkan dulu. dengan ibu jari dan
skrotum melalui anulus
Hernia kanan diperiksa penderita disuruh mengejan,
eksternus ke kanal inguinal.
dengan tangan kanan. bila keluar benjolan
Penderita disuruh batuk: Bila
Penderita disuruh batuk bila berartiHIM. Bila tidak
impuls diujung jari berarti
rangsangan pada jari ke 2 keluar benjolan berarti HIL
HIL. Bila impuls disamping
merupakan HIL, jari ke 3
berarti jari HIM.
merupakanHIM, jari ke 4
merupakan hernia femoralis.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
PEMERIKSAAN RADIOLOGIS
PEMERIKSAAN LABORATORIUM
Ultrasonografi dapat digunakan untuk
Leukocytosis dengan shift to the left membedakan adanya massa pada lipat paha
yang menandakan strangulasi. atau dinding abdomen dan juga membedakan
Elektrolit, BUN, kadar kreatinin yang penyebab pembengkakan testis.
tinggi akibat muntah-muntah dan Pemeriksaan ultrasonografi juga berguna
menjadi dehidrasi untuk membedakan hernia inkarserata dari
suatu nodus limfatikus patologis atau
penyebab lain dari suatu massa yang teraba
di inguinal
CT scan dapat digunakan untuk mengevaluasi
pelvis untuk mencari adanya hernia
obturator.
DIAGNOSIS BANDING
PENATALAKSANAAN
1. TEKNIK KONSERVATIF
Anak-anak :
Herniotomy Dewasa :
Herniorrhaphy
TEKNIK-TEKNIK OPERASI
• Tujuan operasi adalah menghilangkan hernia dengan cara membuang
kantung dan memperbaiki dinding abdomen.
Hernia Hernia
Inkarserasi Strangulasi
LAPORAN KASUS
Identitas Pasien
• Sens: CM
• TD: 140/80 mmHg
• Nadi: 86 x/I
• Berat Badan : 60 Kg
• Pernafasan: 22 x/I • Tinggi Badan : 169 cm
• Suhu: 36,7 ͦ C • RBW : 87%
• Hernia Inguinalis
• Hidrokel
• Tumor Testis
Diagnosis