Anda di halaman 1dari 17

PENTINGNYA

KESEHATAN MATA
PADA ANAK

OLEH:
dr. Nila Krestin P
Kenapa mata itu penting?

Karena

MATA ADALAH JENDELA DUNIA

TERMASUK INDRA PENTING


ANATOMI MATA
PERKEMBANGAN MATA
 BAYI BARU LAHIR
 belum melihat sempurna
 jarak pandang 19,6 – 29,4 cm,
 awal mengenali wajah ibu, usia 6 minggu mengenali
benda bergerak ke kanan dan ke kiri
 Usia 1-3 bulan
 Membedakan warna hitam dan putih dan warna
sederhana
 Belajar memfokuskan mata
 USIA 4-5 BULAN
 Jarak penglihatan bertambah dan lebih detail
 mulai menggapai yang dilihat
 sensitif cahaya, mulai stimulasi warna dan lampu redup
 Usia 6-10 BULAN
 Melihat jelas dan akurat benda yang
bergerak
 USIA 8-9 bulan dapat membedakan warna
dan melihat benda yang jauh
 USIA 11-18 BULAN
 Mampu melihat benda bergerak cepat
 Usia 15-18 bulan penglihatan sama dengan
dewasa
Masalah kesehatan mata
pada anak
 Infeksi (conjungtivitis)  Katarak anak
 Mata malas (amblyopia)  Glaukoma anak
 Mata juling (strabismus)  Kelainan genetik dan
 Tersumbatnya saluran bawaan
air mata  Tumor mata
 Ptosis  Nystagmus
 Retinopati pada  gangguan refraksi
kelahiran prematur (myopia, Hypermetropia,
astigmatism)
Conjungtivitis/mata merah
 Mata merah, nyeri, gatal,
dan keluar kotoran
 Disebabkan oleh infeksi
bakteri, virus, atau iritasi
bahan kimia dan alergi
 Terapi dengan tetes mata
antibiotik bila disebabkan
bakteri dan anti alergi
bila karena alergi
 MENULAR !
Amblyopia/mata malas
 Gangguan ambliopia disebabkan
berbagai faktor yang
mengakibatkan otak hanya
memproses informasi visual
dari satu mata yang dominan.
 Akibatnya, anak mengalami
gangguan pada perkembangan
penglihatannya. Bahkan anak bisa
kehilangan penglihatan secara
permanen bila tidak segera
ditangani.
 Tidak bisa diatasi dengan
kacamata,
Strabismus/
mata juling
 Kondisi mata juling biasanya tidak
berada dalam posisi yang sejajar.
 Ada beberapa bentuk gejala
strabismus:
1. Esotropia yakni satu atau kedua
mata mengarah ke hidung.
2. Eksotropia yakni satu atau kedua
mata mengarah keluar.
3. Hipertropia yakni satu atau kedua
mata menatap ke atas.
4. Hipotropia, kebalikan dari
hipertropia.
 Penanganan: kacamata, latihan
mata, operasi otot mata.
Gangguan refraksi
 Kelainan ini merupakan ketidaknormalan bentuk mata
yang menyebabkan terjadinya salah bias dan
menyebabkan pandangan menjadi kabur.
 Gangguan mata ini bisa berupa rabun dekat, rabun
jauh, dan silinder. Faktor genetik dan kebiasaan buruk
menjadi penyebab kelainan mata ini.
Kenali tanda-tanda gangguan
penglihatan pada anak
 Bayi di atas 3 bulan
 tidak ada kontak mata dan tidak dapat mengikuti
gerakan benda yang melintas dihadapannya →
curiga tidak dapat melihat
 Anak prasekolah
 Mata anak tidak sejajar/terlihat lurus → curiga
mata malas
Usia sekolah
 Cek kebiasaan
 Membaca dengan jarak
yang sangat dekat
 Selalu menonton tv lebih
dekat dari biasanya
 Memiringkan kepala ke
sisi yang sama saat
membaca dan menulis
 Tidak senang baca tulis
atau aktifitas jarak dekat
 Cek gejala
 mata sering berair, sering mengucek mata
 memicingkan mata saat melihat jauh →
gangguan refreksi
 mata yang selalu bergerak cepat dan tidak
bisa dikontrol
 sensitive terhadap sinar
 mata tidak sejajar (juling)
 kelopak mata turun pada satu mata,
cenderung memiringkan kepala saat
melihat, dan mata tidak bergerak bersamaan
(mata malas)
Menjaga kesehatan mata
 Cuci tangan sebelum
menyentuh mata
 Bersihkan atau buang
kontak lens sesuai jadwal.
Rendam dalam larutan
khusus dan lepaskan saat
berenang atau mandi air
hangat.
 Perhatikan jarak
membaca buku, jangan
sambil tiduran dan cukup
pencahayaan
 Jangan kucek mata
 Banyak berkedip
Menjaga kesehatan mata
 Makan makanan bergizi
dan banyak mengandung
vitamin A (wortel,
brokoli,telur, tomat, bayam,
alpukat, pepaya)
 Pakai pelindung mata (saat
naik motor, dibawah
matahari lama, berenang)
 Istirahat cukup (cukup
tidur, melihat obyek yang
jauh)
 Periksa ke dokter secara
rutin
SEMOGA BERMANFAAT

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai