Anda di halaman 1dari 7

Jalur Intrinsik

Anggota:
Kristina Febe A. K (1162068)
Marisa Dwinda B (1162070)
Nadya Anggun P (1162072)
Nisrina Nur L (1162074)
Novita Angraini (1162076)
Nur Fitriani F (1162078)
Prabawati Galuh T (1162080)
Putri Hidayati (1162082)
Rizka Fauzian W (1162084)
Disebut jalur intrinsik karena substansi yang
diperlukan untuk pembekuan ada di dalam darah.
Jalur Intrinsik melibatkan faktor pembekuan yang
ada dalam plasma (XII, XI, IX, VIII, X, Ca++)
dan trombosit. Lintasan ini membentuk faktor Xa.
Langkah – langkah jalur intrinsik, yaitu pengaktifan faktor XII dan pelepasan fosfolipid trombosit oleh
darah yang terkena trauma, kemudian faktor XII yang teraktivasi ini akan mengaktifkan faktor XI,
kemudian faktor XI yang teraktivasi ini akan mengaktifkan faktor IX, faktor IX yang teraktivasi bekerja
sama dengan faktor VIII terakivasi dan dengan fosfolipid trombosit dan faktor 3 dari trombosit yang
rusak, akan mengkatifkan faktor X. Disini jelas bahwa bila faktor VIII atau trombosit kurang maka
langkah ini akan terhambat. Faktor VIII adalah faktor yang tidak dimiliki oleh penderita hemofilia.
Trombosit tidak dimiliki oleh penderita trombositopenia. Faktor X yang teraktivasi akan bergabung
dengan faktor V dan trombosit untuk membentuk suatu kompleks yang disebut aktivator protrombin.

Mekanisme pembekuan darah terdiri dari beberapa tahapan :


1. Tromboplastin (membran lipoprotein) yang dilepas oleh sel-sel jaringan yang rusak.
2. Tromboplastin mengaktivasi protombin (protein plasma) dengan bantuan ion kalsium untuk
membentuk trombin.
3. Trombin mengubah fibrinogen yang dapat larut, menjadi fibrin yang tidak dapat larut.
4. Benang-benang fibrin membentuk bekuan, atau jaring-jaring fibrin.
Hampir seluruh faktor koagulasi dan inhibitor disintesis di dalam hati. Secara normal
terdapat di dalam plasma dalam bentuk tidak aktif. Setiap faktor protein dalam
kondisi tidak aktif, jika salah satu di aktivasi maka aktivitas enzimatiknya akan
mengaktivasi faktor selanjutnya di dalam siatu rangkaian, dengan demikian akan
terjadi suatu rangkaian reaksi (cascade of reaction) untuk membentuk suatu bekuan.

Faktor Pemicu Penyembuhan Luka


1. Suply darah yang baik ke daerah cedera
2. Usia muda (anak-anak sembuh lebih cepat)
3. Nutrisi yang baik (protein, vit C, Zink, vit K)
4. Pendekatan tepi luka yang baik
5. Fungsi lekosit serta respon peradangan yang normal
6. Duktus empedu yang berjalan secara normal
Faktor-faktor pembekuan darah antara lain sebagai berikut:
1. Faktor I : Fibrinogen
2. Faktor II : Protombin
3. Faktor III: Tromboplastin
4. Faktor IV: Kalsium
5. Faktor V: Proakselerin
6. Faktor VII : Prokonvertin
7. Faktor VIII : Antihemofilik faktor A
8. Faktor IX : Antihemofilik faktor B
9. Faktor X : Faktor Stuart
10. Faktor XI : Antihemofilik faktor C
11. Faktor XII : Faktor Hagemen
12. Faktor XIII : Faktor stabilisasi fibrin
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai