Glukosa Darah
Glukosa sangat penting bagi tubuh utk energi oleh sel-sel
agar bisa menjalankan fungsinya secara normal. Jika
kekurangan berbahaya bagi tubuh, dan jika kelebihan juga
berbahaya bagi tubuh
Glukosa darah acak/ sewaktu (GDS) pd orang normal (tdk
puasa) biasanya 90 – 195 mg/dl
Prinsip Penanganan:
1. Glukosa darah diarahkan ke kadar glukosa
120mg/dl
2. Satu flakon Dexstrosa 40% (25ml)
mengandung 10gram dekstrosa, dapat
menaikkan kadar glukosa darah 25 – 50mg/dl
1 flash D-40% =
25 ml = 10gram
glukosa
Penatalaksanaan
Bila ringan : Teh gula/ tetesi gula kental atau madu
dibawah lidah
Di emergency room :
Menggunakan rumus Prof Askandar 3,2,1 yaitu:
Kadar Glukosa Terapi Jumlah Flakon
(mg/dl) D40% (25ml)
< 30 mg/dl Injeksi IV Dextrose 40%, bolus 3 Rumus -3
flakon
30 – 60 mg/dl Injeksi IV D40, bolus 2 flakon Rumus -2
60 – 90 mg/dl Injeksi IV D40, bolus 1 flakon Rumus -1
Ketoasidosis Diabetik
Koma Hiperosmolar Non Ketotik
Ketoasidosis Diabetik (KAD)
Yaitu hiperglikemia pada pasien DM yang menghasilkan keton
sebagai akibat pembakaran asam lemak.
Tiroid T3 & T4
Pemeriksaan klinis hipertiroid:
-Tremor halus
-Nervous
-Goiter
-Emotional irritability (mudah tersinggung)
-Von muller’s paradox (makan banyak tapi makin kurus)
-Tidak tahan udara panas
-Kulit banyak berkeringat dan hangat
-Palpitasi (berdebar-debar), sinus takikardia,atrial fibrilasi,
dan kadang dekompensasi kordis
-Hiperdefekasi
-Lekas lelah
Bila gejala klinis diatas tampak dalam
kondisi yang berat, disertai febris tinggi,
muntah diare dan nyeri perut, arytmia,
atrial fibrilasi hingga ventricular fibrilasi.
Maka kondisi ini adalah gejala hipertiroid
hebat yang disebut krisis tiroid (Thyroid
Storm).
Pemeriksaan
Kadar T3 dan T4 serum meningkat,
kadar FT4 meningkat, kadar TSH5
menurun
Kadar I131 uptake yang meningkat >
60% /24jam
Foto Ro-dada dan leher: mencari
adanya struma
Penanganan
1. Konservatif
a. Obat-obat yang menekan produksi hormone tiroid:
- PTU (Prophylthiouracil) 200-600mg/hari
- Methimazole 20 – 60 mg/ hari
Obat – obat ini menghalangi produksi hormon-hormon
tiroid. PTU juga menghalangi konversi dari hormon T4 ke
hormon T3 yang secara metabolisme lebih aktif
b. Obat yang menekan pengaruh “sympathetic over
stimulations” : Beta blocker (mis propanolol), Sedativa/
tranquilizer
c. Roborantia : multivitamin dan mineral
2. Pembedahan ( Subtotal thyroidectomy), indikasinya :
- Kambuh berkala
- Struma yang besar
- Tidak dapat diobati secara konservatif
- Kosmetik
3. Radioaktif ( memakai Iodium / I131), indikasinya :
- Umur tua
- Menolak pembedahan
- Karena adanya penyulit pembedahan
Nursing Diagnose
- Defisit volume cairan b/d peningkatan
deurisis osmotik :hiperglikemia
- Gangguan pola nafas tdk efektif b/d
proses asidosis : kusmaul
- Gangguan perfusi jaringan perifer b/d
hipoglikemia
- Cemas b/d kurang pengetahuan: proses
penyakit
ASUHAN KEPERAWATAN
DIAGNOSA KRITERIA HASIL INTERVENSI
KEPERAWATAN