Oleh : Wartanto
Sesditjen PAUD dan Dikmas
REGULASI
MEMPERKUAT PAUD DI DAERAH
Pada tahun 2030, menjamin bahwa semua anak perempuan dan laki- laki
memiliki akses terhadap perkembangan dan pengasuhan anak usia dini,
pengasuhan, pendidikan pra-sekolah dasar yang berkualitas, sehingga mereka
siap untuk menempuh pendidikan dasar.
3
Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018
Satuan Pendidikan
• Rekrutmen Peserta Didik dan Pendidik
• Penyiapan Perangkat Pembelajaran
• Pelaksanaan Pembelajaran dan Motivasi
• Administrasi Pembelajaran
• Evaluasi Pembelajaran dan Laporan
Akses PAUD
Usia (Tahun)
Proyeksi Jumlah Tahun
0-6 0-2 3-6 5 6
Anak Usia Dini di Indonesia 2015 33,51 14,40 19,11 4,77 4,67
(Dalam Jutaan)
2016 33,58 14,33 19,22 4,83 4,76
2017 33,49 14,26 19,23 4,81 4,83
2018 33,34 14,18 19,15 4,79 4,81
2019 33,17 14,11 19,06 4,77 4,79
2024 32,30 13,64 18,56 4,65 4,67
2030 30,87 13,08 17,79 4,46 4,49
Sumber: PDSPK Kemdikbud
Unsur utama
Unsur utama sebagai
Pendidikan anak usia pengembangan
dini anak usia dini
65% anak-anak usia 0-6 Tahun sekarang ini, akan menghadapi jenis-
jenis pekerjaan baru yang saat ini belum ada.
Paradigma lama
Paradigma ke depan
1 2 3
Kualitas Karakter Literasi Dasar(Life Skills) Kompetensi
Bagaimana siswa Bagaimana siswa Bagaimana siswa
beradaptasi menerapkan memecahkan
pada lingkungan keterampilan dasar masalah kompleks
yang dinamis. sehari-hari.
• Literasi bahasa
• Berpikir kritis
• Religius • Literasi numerasi
• Kreativitas
• Nasionalis • Literasi sains
• Komunikasi
• Mandiri • Literasi digital (TIK)
• Kolaborasi
• Gotong royong • Literasi finansial
• Integritas • Literasi budaya dan
kewarganegaraan Sumber: Kemendikbud 2016
15
Profil Dunia Digital: Tantangan & Kesempatan
Dunia Indonesia
MODEL HASIL
PENGEMBANGAN
UPT dan PT DAN PENGKAJIAN
PENGKAJIAN
Practises +
-
BEST
OMDO masyarakat PRACTISES
-
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia 18
Pendidikan di Sekolah/ Satuan
Pendidikan
Memperkuat Peran Keluarga
Menangkal : Kekerasan,
Narkoba, Pornografi, Tindakan
Prestasi Belajar anak tergantung Amoral Radikalisme dan
dari Orang Tua, Guru dan Stunting
Masyarakat
Mendukung Pendidikan
Karakter, Penguatan
Lingkungan Pendidikan yang
Ramah, serta Mendukung
prestasi belajar anak
Kecerdasan Logika
Kecerdasan musical Matematika
Kondisi kesehatan
Sosial
bahasa
emosional
Kondisi keluarga
kognitif Kondisi……………………………….
……………………………………………..
Sosial
bahasa kognitif emosional
ISI
SKL
PRO- Metode Belajar per aspek
SES perkembangan anak
Pembelajaran berbasis
nilai-nilai Spiritual:
• Bimbingan manasik
haji
• Menghapal doa
• Menghapal surat
pendek Manfaat :
Memupuk sikap spiritual, membiasakan anak
• Pesantren kecil/kilat
beribadah sesuai agama, toleransi beragama,
• Seni rebana
• lagu-lagu religi.
• Lata cara
berpakaian/seragam
• Wisata religi
23
PEMBELAJARAN BERBASIS NILAI-NILAI SOSIAL EMOSIONAL
Pembelajaran berbasis
nilai-nilai sosial:
• Budaya tolong
menolong
• Budaya Tertib/taat
azas atau aturan
• Budaya gotong royong Manfaat :
• Budaya saling Membangun kepekaan
menghargai/menghor sosial.
Toleransi
mati antar sesama
Empati
• Menanamkan Disiplin/patuh aturan
kemajemukan/kebera Menghargai perbedaan
gaman.
24
PEMBELAJARAN BERBASIS SAINS DAN TECHNOLOGI
(Kognitif)
Pembelajaran berbasis :
SAINS –TECHNOLOGI:
Belajar dari peristiwa
alam seperti terjadinya
pelangi, hujan, angin
tornado, banjir, tanah
longsor dll Manfaat :
Menghidu aroma Membangun kompetensi anak
Kapur barus ajaib untuk berpikir kritis dan
Menanam tumbuhan problem solving,
dari bibit kretivitas/inovasi, komunikasi,
Percobaan kekuatan kolaborasi, rasa ingin tahu.
gigi dengan telur
Penggabungan warna
Pengolahan tanah
Coding
Robotik, game edukasi
25
PEMBELAJARAN BERBASIS ALAM
Pembelajaran berbasis
alam:
• Belajar di area
pertanian
• Belajar di area
perkebunan
• Belajar di area Manfaat :
kelautan/kemaritiman Mendekatkan dan
mengenalkan anak pada alam
• Belajar area perikanan
Memupuk raca cinta alam,
• Belajar area menjaga dan melestarikan alam
peternakan. dan lingkungan.
• wisata alam Memupuk rasa syukur kpd
• Out bond Tuhan, menghargai ciptaan
Tuhan, mengagungkan
kebesaran Tuhan.
Mengajarkan sikap peka dan
responsif terhadap lingkungan
26
PEMBELAJARAN BERBASIS NILAI-NILAI SENI BUDAYA
Pembelajaran berbasis
nilai-nilai Seni Budaya:
• Seni Musik
• Permainan tradisional
• Seni tari
• Seni suara (daerah, Manfaat :
Memupuk jiwa seni,
wajib, anak2, religi)
kreativitas, inovasi, cinta
• Baju adat budaya negeri, mengenalkan
• Rumah adat keanekaragaman budaya,
• Tari adat saling menghargai dan
• Seni lukis menghormati budaya masing-
• Seni kriya masing,
• Nilai budaya lokal menjaga/melestarikan budaya
• Wisata budaya
27
PEMBELAJARAN BERBASIS WAWASAN KEBANGSAAN DAN
KEWARGANEGARAAN
Pembelajaran berbasis
Wawasan Kebangsaan
dan Kewarganegaraan
Hormat bendera saat
masuk dan keluar
kelas
Mengenalkan simbol-
simbol negara Manfaat
Keberagaman/kemaje Memupuk jiwa nasionalis,
mukan cinta tanah air, bangga
Upacara bendera sebagai bangsa, cinta produk
Patuh terhadap aturan, dalam negeri,
tata tertib. kedisiplinan,menghargai hak
dan kewajiban, taat asas.
Membangun karakter
pancasila
28
Terima Kasih
www.anggunpaud.kemdikbud.go.id